ANALISIS MATA KULIAH PRAKTIK SAAT PEMBELAJARAN DARING

Main Article Content

Fitri Daryanti
Nabila Kurnia Adzan
Goesthy Ayu M.D.L

Abstract

Di masa pandemi covid 19, seluruh lembaga pendidikan menerapkan sistem pembelajaran secara daring. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dampak pembelajaran daring pada mata kuliah praktik dengan menggunakan model evaluasi CIPP. Sumber data dalam penelitian berupa dokumen perkuliahan praktik, metode dan strategi pembelajaran praktik, media dan produk pembelajaran, sarana-prasarana pembelajaran daring, hasil pengamatan serta wawancara terhadap para responden, yaitu mahasiswa program studi pendidikan tari FKIP Unila, dosen pengampu mata kuliah (evaluator internal), dan rekan sejawat (evaluator eksternal). Hasil penelitian mengidentifikasikan bahwa pembelajaran melalui sistem daring sulit diterapkan pada mata kuliah praktik, terutama pada praktik tari. Pelaksanaan pembelajaran menujukan hasil yang kurang maksimal, dilihat dari aspek konteks-input-proses-produk. Hasil evaluasi kontek menunjukan bahwa pada aspek perencanaan pembelajaran pengampu mata kuliah (peer grup) meskipun telah berkoordinasi untuk menentukan materi dan metode yang tepat melalui LMS. Namun, tidak sepenuhnya dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Evaluasi input menunjukkan permasalahan pada sarana dan prasarana yang didukung oleh jaringan internet serta gawai yang digunakan belum sepenuhnya support dengan sistem yang digunakan. Evaluasi proses menunjukan bahwa video yang digunakan tidak jelas dan memiliki keterbatasan pada sudut pandang yang lain, dosen dan mahasiswa belum semuanya menguasai sistem yang digunakan dengan baik. Evaluasi produk menunjukan bahwa rata-rata nilai yang diperoleh mahasiswa berkategori cukup dan baik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran daring secara sinkronous dan asinkronous tidak dapat diterapkan di semua jenis mata kuliah praktik, diperlukan perkuliahan dengan sistem blended.

Article Details

How to Cite
Daryanti, F., Adzan, N. K. ., & Ayu M.D.L, G. . (2023). ANALISIS MATA KULIAH PRAKTIK SAAT PEMBELAJARAN DARING . GETER : Jurnal Seni Drama, Tari Dan Musik, 6(1), 17–32. https://doi.org/10.26740/geter.v6n1.p17-32
Section
Articles

References

Arinto, P. B. (2013). A Framework for Developing Competencies in Open and Distance Learning, 14((1)), 187–185.

Djau, N. S., Munir, A., & Ghozali, I. (2022). Persepsi Mahasiswa Terhadap Pembelajaran Daring di Prodi Pendidikan Seni Pertunjukan FKIP Untan Pontianak, 08(January), 513–524.

Dma, J. D. A., & Anderson, J. D. (2016). Dance , Technology , and the Web Culture of Students, 0824(June), 20–24. https://doi.org/10.1080/15290824.2011.621375

Ellis, R., Goodacre, T., Mortensen, N., Oeppen, R. S., & Brennan, P. A. (2022). Application of human factors at hybrid meetings : facilitating productivity and inclusivity. British Journal of Oral & Maxillofacial Surgery, 60(6), 740–745. https://doi.org/10.1016/j.bjoms.2021.12.055

Ghavifekr, S., Athirah, W., Rosdy, W., & Teaching, W. A. W. (2015). Teaching and Learning with Technology : Effectiveness of ICT Integration in Schools Teaching and Learning with Technology : Effectiveness of ICT Integration in Schools.

Gradwohl, A. K. (2018). Perceptions of Technology in Dance Education : the Effect of Technology on Student Learning and Teaching Strategies of the Twenty-First Century Skills in Dance Education.

Leijen, Ä., Admiraal, W., Wildschut, L., & Simons, P. R. (2008). Students ’ perspectives on e-learning and the use of a virtual learning environment in dance education, 9(2), 147–162. https://doi.org/10.1080/14647890802087951

Mahmudi, I. (2011). CIPP: Suatu Model Evaluasi Program Pendidikan, 6(1).

Martins, V., Cdae, P., Paulo, S., Cernev, A. K., Mpa, P., Paulo, S., … Paulo, S. (2022). Faculty experience and digital platforms in education, 29(3), 252–266. https://doi.org/10.1108/REGE-05-2021-0090

Nanda, S., & Warms, R. (2010). Cultural anthropology. Nelson Education.

Nurgiansah, T. H. (2021). Jurnal basicedu, 5(1), 367–375.

Oktavian, R., Aldya, R. F., Indonesia, U. K., & Tunggadewi, U. T. (2020). EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN DARING TERINTEGRASI DI ERA, 20(2), 129–135.

Parrish, M. (2016). Toward transformation : Digital tools for online dance pedagogy. Arts Education Policy Review, 117(3), 168–182. https://doi.org/10.1080/10632913.2016.1187974

Partini, D., & Pinoa, W. S. (2022). Optimalisasi Perkuliahan Daring Geografi Ekonomi Melalui Kombinasi Pembelajaran Secara Sinkrin Dan Asinkron Di Masa Pandemi Covid -19, 7, 45–56.

Ratnawulan, E., & Rusdiana, A. (2014). Evaluasi Pembelajaran. Pustaka Setia, Bandung.

Risner, D., & Anderson, J. (n.d.). Research in Dance Education Digital Dance Literacy : an integrated dance technology curriculum pilot project, (October 2014), 37–41. https://doi.org/10.1080/14647890802087787

Rusdiana, A. (2017). ebook Manajemen Evaluasi Pendidikan.pdf. Pustaka Setia, Bandung.

Sekarningsih, F., Budiman, A., & Gustiaji, G. R. (2021). Wix Web-Based Dance Learning Media to Support Teaching in The Pandemic Era in High School, 21(1), 178–191.

Setiadi, G. (2022). EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Persepsi Mahasiswa Pascasarjana terhadap Pembelajaran Daring pada Masa Pandemi Covid-19, 4(1), 715–722.

Suharsimi, A., & Cepi, S. A. J. (2018). buku evaluasi program.pdf. Bumi Aksara.

Sumiati, L., & Jatnika, A. (2021). Revitalisasi Tari Tradisi di Situasi Pandemi, 439–453.

Swaminathan, N., Govindharaj, P., Jagadeesh, N. S., & Ravichandran, L. (2021). Evaluating the effectiveness of an online faculty development programme for nurse educators about remote teaching during. Journal of Taibah University Medical Sciences, 16(2), 268–273. https://doi.org/10.1016/j.jtumed.2020.11.003

Widoyoko, S. E. P. (2013). Evaluasi Program Pembelajaran.