Kesejahteraan Subjektif pada Lanjut Usia Terlantar

Authors

  • Risna Khoirunnisa Program Studi Psikologi, Universitas Negeri Surabaya, Surabaya
  • Nurchayati Nurchayati Program Studi Psikologi, Universitas Negeri Surabaya, Surabaya http://orcid.org/0000-0002-7909-1544

DOI:

https://doi.org/10.26740/jptt.v14n1.p124-140

Keywords:

Subjective well-being, Elderly, neglect, Retirement home

Abstract

Penelantaran adalah salah satu masalah bagi lanjut usia yang tinggal di panti wreda. Kualitas hidup lansia di panti wreda berbeda dengan lansia yang tinggal bersama dengan keluarga. Dengan menggunakan metode studi kasus, penelitian psikologi kualitatif ini mengkaji kesejahteraan subjektif lansia terlantar. Data diambil melalui wawancara semi-terstruktur. Responden penelitian ini adalah tiga manula terlantar berusia di atas 60 tahun dan bermukim di UPTD Griya Werdha, Surabaya. Data dianalisis dengan analisis tematik, diuji keabsahannya dengan member checking dan ditriangulasi melalui significant others. Riset ini mengungkap enam tema utama. Pertama, di panti jompo para responden mengalami berbagai masalah penurunan kondisi fisik. Kedua, para manula ini punya relasi sosial negatif atau positif dengan keluarga, teman dan perawat. Ketiga, mereka memaknai hidup mereka dengan mengevaluasi masa lalu dan kondisi sekarang. Keempat, kepuasan hidup mereka dipengaruhi pula oleh prestasi dan aktivitas diri. Kelima, emosi-emosi mereka bersifat negatif dan positif. Keenam, para lansia ini menanggulangi masalah mereka dengan menerapkan strategi coping. Berdasarkan pengalaman pernikahan, kehidupan keluarga, dan juga capaian di masa lampau serta pengalaman hidup yang dijalani saat ini di panti, dapat disimpulkan bahwa ketiga responden lansia memiliki kesejahteraan subjektif cukup baik.

Author Biography

Nurchayati Nurchayati, Program Studi Psikologi, Universitas Negeri Surabaya, Surabaya

Lecturer at Department of Psychology, Universitas Negeri Surabaya

Scopus ID

Orcid ID

References

Ardani, T. A., & Istiqomah. (2020). Psikologi positif: Perspektif kesehatan mental islam. Rosda.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah. (2018). Data dinamis provinsi Jawa Timur Triwulan I - 2018. Dinas Provinsi Jawa Timur. http://jatimprov.go.id/ppid/uploads/berkasppid/dinamis_1_2018.pdf

Badan Pusat Statistik. (2017). Penyandang masalah kesejahteraan sosial menurut kabupaten atau kota. https://jatim.bps.go.id/statictable/2017/10/10/650/penyandang-masalah-kesejahteraan-sosial-menurut-kabupaten-kota-2016.html

Badan Pusat Statistik. (2019). Penyandang masalah kesejahteraan sosial (pmks). https://jatim.bps.go.id/statictable/2019/10/16/2044/penyandang-masalah-kesejahteraan-sosial-menurut-kabupaten-kota-di-provinsi-jawa-timur-2017.html

Badan Pusat Statistik. (2020). Statistik penduduk lanjut usia. Badan Pusat Statistik. https://www.bps.go.id/publication/2020/12/21/0fc023221965624a644c1111/statistik-penduduk-lanjut-usia-2020.html

Biggs, A., Brough, P., Drummond, S. (2017). The Handbook of Stress and Health: A Guide to Research and Practice. John Wiley & Sons, Inc. https://doi.org/10.1002/9781118993811.ch21

Compton, W. C., & Hoffman, E. (2013). Positive psychology: The science of happiness and flourishing (second edition). Cengage Learning.

Creswell, J. W., & Creswell, J. D. (2018). Research design: Qualitative, quantitative and mixed methods approaches (5th ed.). SAGE Publications. https://www.docdroid.net/XAQ0IXz/creswell-research-design-qualitative-quantitative-and-mixed-methods-approaches-2018-5th-ed-pdf#page=7

Diener, E. (2006). Guidelines for national indicators of subjective well-being and ill-being. Applied Research in Quality of Life, 1(2), 151–157. https://doi.org/10.1007/s11482-006-9007-x

Diener, E., & Ryan, K. (2009). Subjective well-being : a general overview. South African Journal of Psychology, 39(4), 391–406. https://doi.org/10.1177/008124630903900402

Diponegoro, A. M., & Mulyono. (2015). Faktor-faktor psikologis yang mempengaruhi kebahagiaan pada lanjut usia suku jawa di klaten. PSIKOPEDAGOGIA, 4(1), 13–19. http://dx.doi.org/10.12928/psikopedagogia.v4i1.4476

Ezalina. (2019). Karakteristik kejadian pengabaian lansia pada keluarga di puskesmas harapan raya kecamatan bukit raya kota Pekanbaru. Health Care : Jurnal Kesehatan, 8(1), 11–15. https://doi.org/10.36763/healthcare.v8i1.37

Ezalina, Machmud, R., Effendi, N., & Maputra, Y. (2020). Analisis bentuk pengabaian yang dialami lansia yang tinggal bersama keluarga. Jurnal Keperawatan Jiwa, 8(1), 6–11. https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/JKJ/article/view/5421

Ginting, L.T. (2019). Kesepian pada lansia di panti jompo Suka Makmur [Skripsi tidak diterbitkan]. Universitas Medan Area.

Hadipranoto, H., Satyadi, H., & Rostiana. (2020). Gambaran kualitas hidup lansia yang tinggal di panti sosial tresna wreda x Jakarta. Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, Dan Seni, 4(1), 119–127. https://doi.org/10.24912/jmishumsen.v4i1.7535.2020

Handayani, D., Hidayat, Y., & Azkia, L. (2020). Kesejahteraan Subjektif Lansia Di Panti Sosial Tresna Werdha Budi Sejahtera Provinsi Kalimantan Selatan. Padaringan : Jurnal Pendidikan Sosiologi Antropologi, 2(1), 156–163. https://doi.org/10.20527/padaringan.v2i1.1620

Hefferon, K., & Boniwell, I. (2011). Positive psychology: Theory, research and applications. McGraw-Hill. http://library.lol/main/901D6A90597F4FFADF48D5D61A6F6E8E

Herdiansyah, H. (2015). Metodologi penelitian kualitatif untuk ilmu psikologi. Salemba Humanika.

Hoover, R. M., & Polson, M. (2014). Detecting elder abuse and neglect: Assessment and intervention. American Family Physician, 89(6), 453–460. https://www.aafp.org/afp/2014/0315/p453.html

Indarwati, & Raharjo, T. J. (2014). Peranan pekerja sosial dalam meningkatkan kesejahteraan sosial lanjut usia (lansia) di unit rehabilitasi sosial purbo Yuwono Brebes. Journal of Non Formal Education and Community Empowerment, 3(2), 22–28. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jnfc

Karni, A. (2018). Subjective well being pada lansia. Jurnal Ilmiah Syiar, 18(2), 84–102. https://media.neliti.com/media/publications/288022-subjective-well-being-pada-lansia-8bcd4a0a.pdf

Kemenkes. (2016). Situasi lanjut usia (lansia) di Indonesia. Infodatin. https://pusdatin.kemkes.go.id/resources/download/pusdatin/infodatin/Infodatin-lansia-2016.pdf

Kosalina, N. (2018). Gambaran kesejahteraan subjektif lansia yang aktif dalam kegiatan religius. Jurnal Psibemetika, 11(1), 31–46. https://journal.ubm.ac.id/index.php/psibernetika/article/download/1158/1007

Lharasati, D., & Nasywa, N. (2019). Faktor-faktor yang mempengaruhi subjective well-being. Jurnal Psikologi Terapan Dan Pendidikan, 1(1), 54–62. https://doi.org/10.26555/jptp.v1i1.15129

Mbeo, A. B., Keraf, M. K. P. A., & Anakaka, D. L. (2019). Kebaagiaan lansia di panti sosial. Journal of Health and Behavioral Science, 1(3), 166–178. https://doi.org/10.35508/jhbs.v1i3.2096

Ningtyas, L. K. S., Tentama, F., & Situmorang, N. Z. (2018). Gambaran subjective well being pada perempuan lanjut usia. Urecol: University Research Colloqium, 1–6. https://osf.io/preprints/inarxiv/j4wu7/

Rahmawati, D. A. (2020). Kesejahteran subjektif pada lansia pwri. Skripsi Universitas Muhammadiyah Surakarta. http://eprints.ums.ac.id/80904/1/NASKAH PUBLIKASI.pdf

Ramdani, & Safitri, E. I. (2017). Hubungan antara dukungan sosial dengan kesejahteraan subjektif lansia di panti jompo anissa ummul khairat. Jurnal Kopasta, 4(13), 82–92. https://garuda.ristekbrin.go.id/documents/detail/1205867

Rokom. (2021). Indonesia menuju struktur penduduk tua. Sehat Negeriku. https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/umum/20200922/5234994/indonesia-menuju-struktur-penduduk-tua/

Santrock, J. W. (2012). Life span development: Perkembangan masa hidup (ed2 ed.). Erlangga.

Sasmita, M., & Yulianti, A. (2013). Kesepian dengan kesejahteraan subjektif pada usia lanjut yang tinggal di panti jompo Khusnul Khotimah Pekanbaru Riau. Psympathic: Jurnal Ilmiah Psikologi, 6(13), 825–832. https://journal.uinsgd.ac.id/index.php/psy/article/view/2138/1472

Sessiani, L. A. (2018). Studi fenomenologis tentang pengalaman kesepian dan kesejahteraan subjektif pada janda lanjut usia. Sawwa: Jurnal Studi Gender, 13(2), 203–236. https://journal.walisongo.ac.id/index.php/sawwa/article/view/2836

Singh, R., Singh, B., Lall, B. S., & Jain, V. (2013). Psychosocial problems: An issue among the elderly in Kathmandu, Nepal. International Journal of Health Sciences and Research (IJHSR), 3(6), 48–53. https://www.ijhsr.org/IJHSR_Vol.3_Issue.6_June2013/9.pdf

Sulastri, S., & Humaedi, S. (2017). Pelayanan lanjut usia terlantar dalam panti. Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 155–164. http://jurnal.unpad.ac.id/prosiding/article/view/14225/6885

Vella, W.M. & Yarni, L. (2021). Loneliness problem pada lansia di panti jompo Jasa Ibu Jorong Lakung Kenagarian Situju Batua. Ranah Research: Journal of Multidicsiplinary Research and Development. 4(1), 81-96, https://doi.org/10.31933/rrj.v4i1.424

Downloads

Published

2023-02-26

How to Cite

Khoirunnisa, R., & Nurchayati, N. (2023). Kesejahteraan Subjektif pada Lanjut Usia Terlantar. Jurnal Psikologi Teori Dan Terapan, 14(1), 124–140. https://doi.org/10.26740/jptt.v14n1.p124-140
Abstract views: 1099 , PDF Downloads: 1348