Pengaruh Ekstrak Daun Kedondong terhadap Penurunan Kadar Kolesterol Total dan Berat Badan Mencit Diabetes Melitus Tipe II

Shendy Adhitama; Nur Kuswanti; Firas Khaleyla

doi:10.26740/lenterabio.v12n3.p354-362

Penulis

Shendy Adhitama Universitas Negeri Surabaya
Nur Kuswanti Universitas Negeri Surabaya
Firas Khaleyla Universitas Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.26740/lenterabio.v12n3.p354-362

Kata Kunci:

obesitas, diabetes melitus, kolesterol, berat badan, daun kedondong

Abstrak

Penderita obesitas berisiko tinggi mengidap diabetes melitus (DM) karena penumpukan lemak yang dapat menurunkan sensitivitas sel. Daun kedondong mengandung flavonoid yang berpotensi menurunkan kadar kolesterol total. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun kedondong terhadap penurunan kadar kolesterol total, berat badan, serta dosis yang paling efektif untuk menurunkan kadar kolesterol total dan berat badan mencit DM II. Penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Penelitian menggunakan 24 ekor mencit jantan yang dibagi menjadi 6 kelompok yaitu KN (normal), KP (DM), KM (metformin), K1 (ekstrak 250 mg/kgBB), K2 (350 mg/kgBB), dan K3 (450 mg/kgBB). Pengukuran kadar kolesterol total menggunakan alat ukur merek EasyTouch. Pengukuran berat badan menggunakan timbangan digital. Data kadar kolesterol total dan berat badan dianalisis dengan uji One Way ANOVA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun kedondong berpengaruh terhadap kadar kolesterol total dan berat badan (p>0,05). Pengaruh paling baik ditunjukkan oleh dosis ekstrak daun kedondong 450 mg/kgBB (K3). Kesimpulannya, dosis ekstrak daun kedondong berpengaruh terhadap penurunan kadar kolesterol total dan berat badan mencit DM tipe II serta dosis 450 mg/kgBB adalah dosis paling efektif dalam menurunkan kadar kolesterol total dan berat badan pada mencit DM II.

Referensi

Alaydrus S, Pagal FRP dan Dermiati E, 2020. Uji Efektivitas Ekstrak Etanol Biji Alpukat (Persea americana Mill.) terhadap Penurunan Kadar Kolesterol Total Tikus Putih Jantan (Rattus norvegicus) Model Hiperkolesterolemia Diabetes. Jurnal Sains dan Kesehatan; 2(4): 405-412.

American Diabetes Association, 2022. Obesity and Weight Management for the Prevention and Treatment of Type 2 Diabetes: Standards of Medical Care in Diabetes 2022. Diabetes Care; 45(8): 113-124.

Anggraini R, 2018. Korelasi Kadar Kolesterol dengan Kejadian Diabetes Melitus Tipe 2 pada Laki-Laki. Medical and Health Science Journal; 2(2): 55-60.

Azizah S, Nursamsiar dan Nur S, 2019. Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Kedondong Hutan (Spondias pinnata Kurz.) dengan Berbagai Metode Uji. Jurnal Ilmiah Manuntung; 5(1): 91-96.

Bevenga S, Tuccari, 2018. Thyroid Gland: Anatomy and Physiology. London: Elsevier Inc.

Chaudhary R, Garg J, Neeraj S and Sumner A, 2017. PCSK9 Inhibitors: A New Era of Lipid Lowering Therapy. World Journal of Cardiology; 9(2): 76-91.

Dewi LBK, Diarti MW dan Safitri W, 2017. Teh Daun Kedondong (Spondias dulcis L.) terhadap Kadar Kolesterol Total pada Tikus Putih (Rattus norvegicus). Quality Jurnal Kesehatan; 11(2): 64-74.

Diniyah N dan Lee SH, 2020. Komposisi Senyawa Fenol dan Potensi Antioksidan dari Kacang-kacangan. Jurnal Agroteknologi; 14(1): 91-102.

Garg MK, Marwaha RK, Tandon N, Bhadra K and Mahalle N, 2014. Relationship of Lipid Parameters with Bone Mineral Density in Indian Population. Indian Journal of Endocrinology and Metabolism; 18(3): 325-332.

Hairrudin H, Kumara PP dan Normasari R, 2021. Beras Analog dapat Mencegah Kerusakan Ginjal pada Tikus Induksi Kombinasi HFD dan STZ. Indonesian Journal of Human Nutrition; 8(1): 8-20.

Hardimarta FP, Ikawati K dan Yuniarti CA, 2020. Perbaikan Gambaran Lesi Aterosklerotik dengan Pemberian Ekstrak Beta Vulgaris pada Tikus Model Diet Atherogenik. Media Farmasi Indonesia; 15(1): 13-28.

Hardiyanti R, Marpaung L, Adnyana and Simanjuntak P, 2019. Isolation of Quercitrin from Dendrophthoe pentandra (L.) Miq Leaves and It’s Antioxidant and Antibacterial Activities. Rasāyan Journal of Chemistry; 12(4): 1822-1827.

Hollenberg A and Wiersingma W, 2020. Hyperthyroid Disorders. Williams Textbook of Endocrinology; 12(9): 364-403.

International Diabetes Federation, 2021. IDF Diabetes Atlas, 10th Edition. Diakses pada 16 Oktober 2022, dari https://diabetesatlas.org/atlas/tenth-edition/

Iryani I dan Katrina IT, 2017. Uji Aktivitas Anti Diabetes Melitus Senyawa Metabolit Sekunder Fraksi Air dari Beras Ketan Hitam (Oryza satival Var Glutinosa) pada Mencit Putih. Eksakta; 18(1): 54-60.

Iskandar SG, Swasti YR dan Yanuartono, 2019. Penurunan Glukosa Darah Mencit (Mus musculus) Jantan Hiperglikemia dengan Variasi Penambahan Minuman Serbuk Biji Alpukat (Persea americana Mill.). Jurnal Teknologi Pertanian; 20(3): 153-162.

Kaniawati M, Sukmawati IK dan Manik TN, 2019. Hubungan Obesitas dengan Profil Kolesterol-LDL, Apolipoprotein B dan Small Dense LDL pada Remaja. Jurnal Farmasi Glenika; 6(3): 177-186.

Karita D, Riyanto R, Histopaedianto I dan Kusuma YI, 2021. Pengaruh Ekstrak Daun Kersen terhadap Kadar Malondialdehid Rattus norvegicus Model Diabetes Tipe II Induksi Streptozotocin-Nicotinamide. Muhammadiyah Journal of Geriatric; 2(2): 67-72.

KEMENKES (Kementrian Kesehatan Republik Indonesia), 2018. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Khafidhotenty F, Bhekti S, Tejasari M, Dewi MK, Sastramiharja H dan Yulianti AB, 2019. Pengaruh Fraksi Jahe Gajah terhadap Kadar HDL dan LDL Mencit Model Dislipidemia. Jurnal Integrasi Kesehatan dan Sains; 1(1): 63-67.

Kurniandari N, Susantiningsih T dan Kurniawaty E, 2017. Efek Perlakuan Teadmill terhadap Profil Lipid Mencit (Mus musculus L.) Obesitas. Majority; 6(3): 25-32.

Maghfiroh RM, Hariani D dan Khaleyla F, 2022. Efektivitas Ekstrak Daun Pepaya Jepang (Cnidoscolus aconitifolius) terhadap Kadar Kolesterol dan Histologi Aorta Mencit Hiperkolesterolemia. LenteraBio; 11(1): 89-100.

Muntafiah A, Yulianti D, Cahyaningtyas AH dan Damayanti HI, 2017. Pengaruh Ekstrak Jahe Merah (Zingiber officinale) dan Madu terhadap Kadar Kolesterol Total Tikus Model Diabetes Melitus. Scripta Biologica; 4(1): 1-3.

Najihah VH, 2018. Uji Perbandingan Aktivitas Antioksidan dengan Metode DPPH (2,2- Diphenyl-1-Picrylhydrazyl) serta Penentuan Total Fenolik dan Flavonoid Ekstrak Daun, Kulit Batang dan Daging Buah Kedondong (Spondias dulcis Soland ex Park). Jurnal Ilmiah Kesehatan; 8(4): 85-93.

Panche AN, Diwan AD dan Chandra SR, 2016. Flavonoids: an Overview. Journal of Nutritional Science; 5(3): 47-58.

PERKENI (Perkumpulan Endokrinologi Indonesia), 2021a. Pedoman Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 Dewasa di Indonesia. Jakarta: PB. PERKENI.

PERKENI (Perkumpulan Endokrinologi Indonesia), 2021b. Pedoman Petunjuk Praktis Terapi Insulin Pada Pasien Diabetes Melitus. Jakarta: PB. PERKENI.

Putri TA, Ruyani A dan Nugraheni E, 2017. Uji Efek Pemberian Ekstrak Metanol Daun Beluntas (Pluchea indica L.) terhadap Kadar Glukosa dan Trigliserida Darah Mencit (Mus musculus) yang Diinduksi Sukrosa. Jurnal Kedokteran Raflesia; 3(1): 94-107.

Rafiq AA, Sutono W dan Anggi K, 2021. Pengaruh Aktivitas Fisik terhadap Penurunan Berat Badan dan Tingkat Kolesterol pada Orang dengan Obesitas: Literature Review. Clinical and Community Nursing Journal; 5(3): 167-178.

RISKESDAS (Riset Kesehatan Dasar), 2018. Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar. Diakses pada 27 September 2022, dari https://www.litbang.kemkes.go.id/laporan-riset-kesehatan-dasar-riskesdas/

Schmidt K, Noureen A, Kronenberg F and Utermann G, 2016. Structure, Function, and Genetics of Lipoprotein. Journal of Lipid Research; 57(8), 1339–1359.

Setianingsih N, Nahdiyah N dan Purnamasari R, 2017. Pengaruh Ekstrak Buah Pisang dan Ekstrak Buah Alpukat Terhadap Kadar Kolesterol dan Berat Badan Mencit Betina. Jurnal Biota; 3(2): 48-53.

Suwanto dan Rahmawati R, 2019. Aktivitas Hipoglikemik Diet Pakan Ekstrak Biji Labu Kuning (Cucurbita moschata Duch) Pada Mencit Diabetes Melitus Terpapar Streptozotocin. Journal of Pharmaceutical Science and Clinical Research; 1(1): 39-51.

Taylor PN, Albrecth S and Lazarus D, 2018. Global Epidemiology of Hyperthyroidism and Hypothyroidism. Nature Review Endocrinol; 14(301): 16-28.