Dukungan Sosial Suami dan Penerimaan Diri dengan Tingkat Stres Pada Wanita Menjelang Masa Menopause
DOI:
https://doi.org/10.26740/jptt.v8n1.p61-67Keywords:
Dukungan sosial, penerimaan diri, stress, wanita, menopauseAbstract
Menopause is a natural process that will be experienced by all women. Menopause characterized with the symptoms that can be stressful for women. This problem can be solved with husbands social support and their self-acceptance when approaching menopause. The aim of the study are determine the correlation between husbands social support and woman self-acceptance with their stress level when approaching menopause. Quantitative method are used in this study, with 50 mothers in the village Lontar District of Sambikerep, Surabaya as the subject. The data were analyzed by using product moment correlation technique. The result of the study show there are significant relationship between husbands social support and woman self-acceptance with their stress level. The result of multiple linear regression analysis obtained significance value of 0,002 with a value Rsquare=0,236, meaning there is a significant relationship between social support and self acceptance husband with stress level in women approaching menopause.
Abstrak: Menopause adalah proses alami yang akan dialami oleh semua wanita. Perubahan menuju masa menopause ditandai dengan gejala-gejala yang dapat menimbulkan stres bagi wanita. Hal ini dapat diatasi dengan pemberian dukungan sosial oleh suami dan memiliki penerimaan diri pada wanita menjelang masa menopause. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan dukungan sosial suami dan penerimaan diri dengan tingkat stres pada wanita menjelang masa menopause. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 50 ibu-ibu di wilayah Kelurahan Lontar Kecematan Sambikerep, Surabaya. Berdasarkan hasil analisis data secara parsial dengan teknik korelasi product moment, diketahui bahwa dukungan sosial suami dengan tingkat stres dan penerimaan diri dengan tingkat stres memiliki hubungan yang signifikan. Hasil analisis regresi linier berganda didapatkan nilai signifikansi sebesar 0,002 dengan nilai R=0,236, berarti terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan sosial suami dan penerimaan diri dengan tingkat stres pada wanita menjelang masa menopause.
References
Bromberger, J. T., Karen A. M., Laura L. S., Sarah B., Nancy E. A., dkk. (2007). Depressive Symptoms During The Menopausal Transition: The Study of Womens Health Across The Nation (SWAN). Journal of Affective Disorder, 103 (1), 267-272. Http://www.ncbi.nlm.nih.gov. Diakses 4 Juli 2015.
Chaplin, J. P. (2006). Kamus Lengkap Psikologi (penerjemah: Kartini Kartono). Jakarta: Rajawali Press.
Ghani, L. (2009). Seluk Beluk Menopause. Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, 19 (4), 193-197. Http://bpk.litbang.depkes.
go.id. Dikutip 25 Juli 2015.
Hardjana, A. M. (1994). Stres tanpa Distres: Seni Mengelola Stres. Yogyakarta: Kanisius.
Nevid, J. S., Spencer A. R., & Beverly G. (2003). Psikologi Abnormal. (Edisi 5, Jilid II). Jakarta: Erlangga.
Nurdono, D. A. (2013). Gambaran Sikap Ibu Terhadap Masa Premenopause pada Ibu-Ibu. Jurnal Psikologi, 1 (2), 285-298. Http://ejournal.umm.ac.id. Diakses 22 Juni 2015.
Orford, J. (2008). Community Psycho-logy: Theory and Practice. New York: John-Willey & Son, Inc.
Putri, A. K. & Hamidah. (2012). Hubungan antara Penerimaan Diri dengan Depresi pada Wanita Perimenopause. Jurnal Psikologi Klinis dan Kesehatan Mental. 1 (2), 1-6. Http://journal.unair.ac.id. Diakses 3 Agustus 2015.
Rostiana, T & Kurniati, N. M. T. (2009). Kecemasan pada Wanita yang Menghadapi Menopause. Jurnal Psikologi, 3 (1), 76-86.
Http://ejournal.gunadarma.ac.id. Diakses 22 Juni 2015.
Santrock, J. W. (2002). Life-Span Development: Perkembangan Masa Hidup. (Edisi 5. Jilid II.). Jakarta: Erlangga.
Sarafino, E. P. (2008). Health Psychology: Biopsychosocial Interactions. 6th ed. New York: John Wiley & Sons, Inc.
Sarwono, S. W. (2005). Psikologi Lingkungan. Jakarta: Grasindo.
Semiun, Y. (2006). Kesehatan Mental (Jilid 1). Yogyakarta: Kanisius.
Smet, B. (1994). Psikologi Kesehatan. Jakarta: Gramedia.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- The author transfers copyright to the journal by signing a copyright transfer agreement.
- The author retains patent and trademark rights, and rights to any process, procedure, or article of manufacture described in the article.
- The use of the articles by authors and end-users is governed by the CC BY-NC license (Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License).