Pengaruh Konsentrasi Gliserol dalam Pengencer Tris-Soya terhadap Motilitas Spermatozoa Kambing Boer Sebelum dan Sesudah Pembekuan

Authors

  • M. Fadhil Fahrur Rozi Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Surabaya
  • Nur Ducha Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.26740/lenterabio.v9n1.p12-16

Keywords:

gliserol, kambing Boer, kualitas spermatozoa, pengencer tris-citric-acid soya.

Abstract

Dalam proses pembekuan spermatoza diperlukan tambahan pengencer yang mengandung krioprotektan ekstraseluler dan intraseluler. Gliserol merupakan krioprotektan intraseluler yang dapat berdifusi ke dalam sel spermatozoa. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan konsentrasi gliserol terbaik dalam pengencer tris-citric-acid soya terhadap motilitas spermatozoa kambing Boer sebelum dan sesudah pembekuan. Dalam penelitian ini dilakukan pengamatan motilitas spermatozoa sebelum pembekuan dan sesudah pembekuan. Desain penelitian menggunakan Rancangan Acak lengkap (RAL) dengan lima perlakuan konsentrasi gliserol (0%, 5%, 6%,7%, 8%) dan empat pengulangan. Data dianalisis menggunakan uji Anava satu arah dan uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan konsentrasi gliserol 7% memiliki nilai motilitas sebelum pembekuan terbaik sebesar 67.50+3.79% dan sesudah pembekuan sebesar 42.50+1.67%. Simpulan dari penelitian ini adalah penambahan konsentrasi gliserol 7% dalam pengencer tris-citric-acid soya dapat mempertahankan motilitas spermatozoa kambing Boer yang disimpan dalam nitrogen cair dan merupakan konsentrasi terbaik.

References

Azizah and Arifiantini, 2009. Kualitas Semen Beku Kuda pada Pengencer Susu Skim dengan Konsentrasi Gliserol yang Berbeda. Jurnal Veteriner. Vol. 10(2): 63-70. ISSN: 1411 8327

Ducha N, 2012. Suplementasi Kuning Telur Dalam Pengencer CEP-2 Terhadap Kualitas dan Integritas membran Spermatozoa Sapi Limousin Selama Penyimpanan Suhu 4 5 °C. Disertasi: Malang: UNBRA.

Ducha N, Susilawati T, Aulanniam, Sri W and Mulyoto P, 2012. Ultrastructure and Fertilizing Ability of Limousin Bull Sperm after Storage in CEP-2 Extender with and Without Egg Yolk. Pakistan Journal of Biological Sciences. Vol. 15(20): 979-985.

Garner DL and Hafez ESE, 2008. Spermatozoa and Plasma Semen. USA.

Hafez ESE, 2008. Semen Evaluation in Reproduction In Farm Animals 7 the edition. Maryland, USA: Lippincott Wiliams and Wilkins.

Holt WV, 2000. Basic aspects of frozen storage of semen. Animal Reproductive Science. Vol. 62: 3-22.

Ihsan MN, 2013. Pembekuan Vitrivikasi Semen Kambing Boer dengan Tingkat Gliserol Berbeda. Jurnal Ternak Tropika. Vol. 14(2): 38-45

Ilyas and Mumu M, 2009. Viabilitas Semen Sapi Simental yang Dibekukan Menggunakan Krioprotektan Gliserol. Jurnal Agroland. Vol. 16(2) : 172.

Islamiati MU, Darodjah RS and Soeparna. 2016. Pengaruh Level Gliserol dalam Pengencer Tris-Sitrat Kuning Telur terhadap Motilitas dan Abnormalitas Sperma Kambing Peranakan Etawah Post Thawing. Jurnal Peternakan Universitas Padjadjaran.

Kristanto, 2004. Peranan Gliserol dan Fetal Bovine Serum dalam Pengencer Tris Kuning Telur Terhadap Kualitas Semen Cair Domba Garut. Skripsi. Fakultas Kedokteran Hewan Institut Pertanian bogor

Kurnia D, Zaituni U and Jaswandi. 2012. Pengaruh Level Gliserol Pada pengencer Tris Kuning Telur Terhadap Kualitas Semen Beku Sapi Pesisir. Jurnal Green Swarnadwipa. Vol. 2(2): 27-35.

Mumu IM, 2009. Viabilitas Semen Sapi Simmental yang Dibekukan Menggunakan Krioprotektan Gliserol. Jurnal Agroland. Vol. 16(2): 172-179.

Noviansyah L, 2016. Pengaruh Penambahan Soya dalam Pengencer Dasar Tris-Citric Acid-Fructose (TCF) Terhadap Kualitas Spermatozoa Kambing Boer Pasca Pembekuan. Skripsi. Universitas Negeri Surabaya

Rizal M, 2005. Fertilitas Spermatozoa Ejakulat dan Epididimis Domba Garut Hasil Kriopreservasi Menggunakan Modifikasi Pengencer Tris dengan Berbagai Krioprotektan dan Antioksidan. Disertasi. Bogor: Program Pasca Sarjana. Institut Pertanian Bogor.

Rizal M and Herdis, 2008. Inseminasi Buatan pada Domba. Jakarta: Rineka Cipta.

Siswanto, 2006. Kualitas Semen di dalam Pengencer Tris dan Natrium Sitrat dengan Berbagai Sumber Karbohidrat dan Level Gliserol Pada Proses Kriopreservasi Semen Rusa Timor (Cervus timorensis). Tesis. Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Solihati N, Rasad SD, Setiawan R and Nurjanah S. 2018. Pengaruh Kadar Gliserol terhadap Kualitas Semen Domba Lokal. Jurnal Biodjati. Vol. 3(1): 63-71

Susilawati T, 2011. Spermatozoatology. Malang. Universitas Brawijaya Press.

Tambing SN. Toelihere MR, Yusuf TL and Sutama IK, 2000. Pengaruh Gliserol dalam Pengencer Tris terhadap Kualitas Semen Beku Kambing Peranakan Etawah. JITV. Vol. 5: 84.

Published

2021-05-31

How to Cite

Rozi, M. F. F., & Ducha, N. (2021). Pengaruh Konsentrasi Gliserol dalam Pengencer Tris-Soya terhadap Motilitas Spermatozoa Kambing Boer Sebelum dan Sesudah Pembekuan. LenteraBio : Berkala Ilmiah Biologi, 9(1), 12–16. https://doi.org/10.26740/lenterabio.v9n1.p12-16
Abstract views: 397 , PDF Downloads: 478