Perbandingan Efektivitas Ekstrak Daun, Batang dan Bunga Tanaman Kenikir (Cosmos sulphureus) terhadap Mortalitas Larva Plutella xylostella

Authors

  • Kurnia Kharismanda Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Surabaya
  • Yuliani Yuliani Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.26740/lenterabio.v10n2.p146-152

Keywords:

Efektivitas, Daun, Batang, Bunga, Cosmos sulphureus.

Abstract

Tanaman kenikir (Cosmos sulphureus) dapat berfungsi sebagai bioinsektisida. Daun kenikir mengandung senyawa saponin, alkaloid, tanin, flavonoid dan polifenol. Setiap organ tanaman kenikir memiliki kandungan metabolit sekunder yang berbeda sehingga memiliki kefektifan yang berbeda dalam mengatasi hama. Penelitian bertujuan mengetahui kandungan senyawa fitokimia tanaman kenikir serta pengaruh jenis organ, konsentrasi dan interaksi antara jenis organ dan konsentrasi terhadap mortalitas larva Plutella xylostella. Metode yang digunakan meliputi pengkoleksian daun, batang dan bunga kenikir di daerah Bojonegoro, pembuatan simplisia, maserasi menggunakan etanol 96%, ekstraksi dengan rotary vacuum evaporator serta dilakukan uji fitokimia. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan konsentrasi 4%, 6%, 8% dan 10% pada ekstrak daun, batang dan bunga kenikir, masing-masing perlakuan terdapat 10 ekor larva Plutella xylostella instar 2 dengan tiga kali pengulangan, terdapat 36 kombinasi perlakuan beserta ulangannya. Analisis data menggunakan ANAVA dua arah dan pengujian Duncan untuk melihat perlakuan terbaik. Hasil uji fitokimia, ekstrak batang, daun serta bunga kenikir terkandung senyawa fenol, steroid, tanin, alkaloid, saponin, triterpenoid dan flavonoid. Diperoleh hasil terdapat pengaruh jenis organ serta berbagai konsentrasi yang digunakan terhadap mortalitas larva, namun tidak terdapat interaksi antara jenis organ dan konsentrasi. Mortalitas terbesar pada ekstrak daun konsentrasi 10% yaitu sebesar 74,36% dan perlakuan bunga konsentrasi 10% merupakan perlakuan terbaik.

References

<p>Abas, F., Shaari, K., Lajis, N. H., Israf, D. A., and Kalsom, Y. U., 2003. Antioxidative and radical scavenging properties of the constituents isolated from <em>Cosmos caudatus</em> Kunth. <em>Natural Product Sciences</em>, <em>9</em>(4), 245-248.</p><p>Aminah N.S., Sigit S., Partosoedjono S. dan Chairul, 2001. <em>S. lerak, D. metel dan E. Prostata Sebagai Larvasida Aedes aegypti</em>. Cermin Dunia Kedokteran No. 131. Grup PT Kalbe Farma. Jakarta.</p><p>Amrullah, S.H., 2019. Pengendalian Hayati (<em>Biocontrol</em>): Pemanfaatan Serangga Predator sebagai Musuh Alami untuk Serangga Hama. <em>Prosiding Seminar Nasional Biodiversitas Indonesia . Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Alauddin Makassar</em>: hal. 87-90.</p><p>Ayu, G., Tandi, J., dan Nobertson, R, 2017. Uji Efek Ekstrak Etanol Daun Kenikir (<em>Cosmos Caudatus</em> Kunth.) Terhadap Penurunan Kadar Kolesterol Pada Tikus Wistar (<em>Rattus norvegicus</em>)Hiperkolesterolemia-Diabetes. <em>Farmakologika: Jurnal Farmasi</em>, <em>14</em>(2), 112-118.</p><p>Cania, E. dan Setyanimgrum, E., 2013. Uji efektivitas larvasida ekstrak daun legundi (<em>Vitex trifolia</em>) terhadap larva <em>Aedes aegypti</em>. <em>Jurnal Majority</em>, <em>2</em>(4).</p><p>Del Bano, M.J., Lorente, J., Castillo, J., Benavente-García, O., Del Rio, J.A., Ortuño, A., Quirin, K.W. and Gerard, D., 2003. Phenolic diterpenes, flavones, and rosmarinic acid distribution during the development of leaves, flowers, stems, and roots of Rosmarinus officinalis. Antioxidant activity. <em>Journal of agricultural and food chemistry</em>, <em>51</em>(15), pp.4247-4253.</p><p>Diaz G., 2011. Efektivitas Insektisida Nabati Ekstrak Daun mimba (<em>Azadiracta indica) </em>terhadap Ngengat <em>Spodoptera litura </em>F. <em>Skripsi</em><em>. </em>Tidak Dipublikasikan. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya.</p><p>Direktorat Perlindungan Tanaman Hortikultura, 2008. <em>Pedoman Pengendalian OPT Pada Komoditas Sayuran Utama</em>. Direktorat Perlindungan Tanaman Hortikultura, Direktorat Jenderal Hortikultura. Jakarta. 211 hal.</p><p>Dita, R.P, 2015. Efektivitas Ekstrak Daun dan Biji Jarak Pagar (<em>Jatropha curcas</em>) sebagai Antibakteri <em>Xanthomonas campestris</em> Penyebab Penyakit Busuk Hitam pada Tanaman Kubis. <em>LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi</em>, <em>4</em>(1).</p><p>Edeoga, H.O., Okwu, D.E. and Mbaebie, B.O, 2005. Phytochemical constituents of some Nigerian medicinal plants. <em>African journal of biotechnology</em>, <em>4</em>(7), pp.685-688.</p><p>Harborne, J.B, 1987. <em>Metode Fitokimia: Penuntun Cara Modern Menganalisis Tumbuhan</em><em>. </em>Edisi Kedua. Penerbit ITB. Bandung.</p><p>Herlinda, S, 2005. Parasitoid dan parasitisasi <em>Plutella xylostella</em> (L.)(Lepidoptera: Yponomeutidae) di Sumatera Selatan. <em>HAYATI Journal of Biosciences</em>, <em>12</em>(4), 151-156.</p><p>Hidayati, N.N., Yuliani dan N.K., 2013. Pengaruh ekstrak daun suren dan daun mahoni terhadap mortalitas dan aktivitas makan ulat daun (<em>Plutella xylostella</em>) pada tanaman kubis. <em>LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi</em>, <em>2</em>(1), pp.95-99.</p><p>Idrus, M. I., Haerul, H., dan Nassa, E, 2018. Pengendalian Hama Thrips (Thysanoptera: Thripidae) Dengan Menggunakan Ekstrak Daun Kenikir (<em>Cosmos Caudatus</em>) Pada Tanaman Cabai Merah. <em>Jurnal Agrotan</em>, <em>4</em>(1), 44-53.</p><p>Imaniar, R., Latifah, L., dan Sugiyo, W, 2013. Ekstraksi dan Karakterisasi Senyawa Bioaktif dalam Daun Kenikir (<em>Cosmos Sulphureus</em> Kuning) sebagai Bahan Bioinsektisida Alami. <em>Indonesian Journal of Chemical Science</em>, <em>2</em>(1).</p><p>Irfan, M., 2016. Uji Pestisida Nabati Terhadap Hama dan Penyakit Tanaman. <em>Jurnal Agroteknologi</em>, <em>6</em>(2), pp.39-45.</p><p>Julaily, N., dan Mukarlina, T. R. S, 2013. Pengendalian hama pada tanaman sawi (<em>Brassica juncea</em> L.) menggunakan ekstrak daun pepaya (<em>Carica papaya</em> L.). <em>Protobiont</em>, <em>2</em>(3).</p><p>Krisman, Y., Ardiningsih, P., dan Syahbanu, I., 2016. Aktivitas Bioinsektisida Ekstrak Belimbing Wuluh (<em>Averrhoa bilimbi</em>) terhadap Kecoak (<em>Periplaneta americana</em>). <em>Jurnal Kimia Khatulistiwa</em>, <em>5</em>(3).</p><p>Maheswari, P.P., Wijaya, I.N. dan Sritamin, M.A.D.E., 2018. Uji Efektivitas Beberapa Jenis Ekstrak Daun Tanaman terhadap Perkembangan Ulat Daun Kubis (<em>Plutella xylostella</em> L.) di Laboratorium. <em>E-Jurnal Agroekoteknologi Tropika ISSN</em>, pp.2301-6515.</p><p>Niken, M. A, 2017. Uji Toksisitas Ekstrak Tanaman <em>Ageratum conyzoides</em> L. sebagai Insektisida Nabati terhadap Mortalitas Hama Ulat Kubis (<em>Plutella xylostella</em> L.). <em>Skripsi</em>. Universitas sanata dharma Yogyakarta.<em> </em></p><p>Prabaningrum, L., Uhan, T. S., Nurwahidah, U., Karmin, K., dan Hendra, A, 2013. Resistensi <em>Plutella xylostella</em> terhadap Insektisida yang Umum Digunakan oleh Petani Kubis di Sulawesi Selatan. <em>Jurnal Hortikultura</em>, <em>23</em>(2), 164-173.</p><p>Pradikta, Alfa Aliffia, 2017. <em>Refugia sebagai Alternatif Pengendalian Alami Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT)</em>. (Online). Diakses melalui <a href="https://bbppketindan.bppsdmp.pertanian.go.id/blog/refugia-sebagai-alternatif-pengendalian-alami-organisme-pengganggu-tumbuhan-opt">https://bbppketindan.bppsdmp.pertanian.go.id/blog/refugia-sebagai-alternatif-pengendalian-alami-organisme-pengganggu-tumbuhan-opt</a> pada tanggal 26 November 2019.</p><p>Ren, W., Qiao, Z., Wang, H., Zhu, L., and Zhang, L., 2003. Flavonoids: promising anticancer agents. <em>Medicinal research reviews</em>, <em>23</em>(4), 519-534.</p><p>Robby, R., 2017. Pemanfaatan Ekstrak Daun Kenikif (<em>Cosmos caudatus</em>) sebagai Larvasida. <em>Doctoral dissertation</em>. Akademi Farmasi Putera Indonesia Malang.</p><p>Rohmah, J., Rini, C.S. dan Wulandari, F.E., 2019. Uji Aktivitas Sitotoksik Ekstrak Selada Merah (<em>Lactuca sativa</em> var. Crispa) Pada Berbagai Pelarut Ekstraksi Dengan Metode BSLT (Brine Shrimp Lethality Test). <em>Jurnal Kimia Riset</em>, <em>4</em>(1).</p><p>Safirah, R., 2017. Uji Efektifitas Insektisida Nabati Buah <em>Crescentia cujete</em> dan bunga <em>Syzygium aromaticum</em> terhadap Mortalitas <em>spodoptera litura </em>secara in vitro sebagai Sumber Belajar Biologi. <em>Doctoral dissertation</em>. University of Muhammadiyah Malang.</p><p>Sasmilati, U. dan Pratiwi, A.D., 2017. Efektivitas Larutan Bawang Putih (<em>Allium Sativum</em> Linn) sebagai Larvasida terhadap Kematian Larva <em>Aedes Aegypti</em> di Kota Kendari Tahun 2016. <em>Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat</em>, <em>2</em>(6).</p><p>Sholekah, F.F., 2017. Perbedaan ketinggian tempat terhadap kandungan flavonoid dan beta karoten buah karika (<em>Carica pubescens</em>) daerah Dieng Wonosobo. <em>Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Biologi. Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta</em>: hal.  B75-B82.</p><p>Soegianto, Agoes, 2019. <em>Kandungan Fenolik dan Flavonoid Daun Kenikir dari Habitat dengan Berbagai Ketinggian</em>. (Online). Diakses melalui <a href="http://fst.unair.ac.id/kandungan-fenolik-dan-flavonoid-daun-kenikir-dari-habitat-dengan-berbagai-ketinggian/">http://fst.unair.ac.id/kandungan-fenolik-dan-flavonoid-daun-kenikir-dari-habitat-dengan-berbagai-ketinggian/</a> pada tanggal 3 November 2019.</p><p>Sulasiyah, S., Sarjono, P.R. and Aminin, A.L., 2018. Antioxidant from Turmeric Fermentation Products (<em>Curcuma longa</em>) by <em>Aspergillus Oryzae</em>. <em>Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi</em>. 21(1). pp.13-18.</p><p>Untung, K, 2006. <em>Pengantar Pengelolaan Hama Terpadu</em>. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.</p><p>Yuliani and Rahayu, Y.S., 2018. The Using Of Fenolic Compounds Of <em>Pluchea indica</em> (L.) Less. Leaves Extracts As A Bioinsecticide And Bioherbicide. In <em>Journal of Physics Conference Series</em> (Vol. 953, No. 1, p. 012206).</p><p>Yuliani, F. Rachmadiarti, S. K. Dewi, M. T. Asri and A. Soegianto, 2019. Total Phenolic and Flavonoid Contents of <em>Elephantopus scaber</em> and <em>Ageratum conyzoides</em> (Asteraceae) Leaves Extracts from Various Altitude Habitats. <em>Ecology, Enveronment and Conservation,  25 (July Suppl. Issue): 2019</em>; pp. (S106-S113).</p><p>Yunita, E.A., Suparpti, N.H. dan Hidayat, J.W., 2009. Pengaruh ekstrak daun teklan (<em>Eupatorium riparium</em>) terhadap mortalitas dan perkembangan larva <em>Aedes aegypti</em>. <em>Bioma</em>, <em>11</em>(1), pp.11-17.</p>

Published

2021-07-27

How to Cite

Kharismanda, K., & Yuliani, Y. (2021). Perbandingan Efektivitas Ekstrak Daun, Batang dan Bunga Tanaman Kenikir (Cosmos sulphureus) terhadap Mortalitas Larva Plutella xylostella. LenteraBio : Berkala Ilmiah Biologi, 10(2), 146–152. https://doi.org/10.26740/lenterabio.v10n2.p146-152
Abstract views: 1528 , PDF Downloads: 1549 , PDF Downloads: 0