Pemanfaatan Eceng gondok (Eichornia crassipes) dan Kayu apu (Pistia stratiotes ) sebagai Agen Fitoremediasi Pencemaran Air oleh Logam Berat Zink (Zn)
DOI:
https://doi.org/10.26740/lenterabio.v13n1.p191-197Kata Kunci:
polusi air, pengolahan limbah, tumbuhan hiperkumulatorAbstrak
Limbah logam berat zink (Zn) dihasilkan dari pembuangan limbah industri dan limbah rumah tangga sehingga perlu dilakukan upaya untuk mengurangi pencemaran limbah tersebut. Fitoremediasi merupakan salah satu solusi untuk menurunkan kadar sink di perairan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh jenis tumbuhan terhadap penurunan kadar zink pada media. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan dua faktor perlakuan,yaitu jenis tumbuhan Eichornia crassipes dan Pistia stratiotes dan konsentrasi zink 2 ppm dan 4 ppm. Parameter yang diuji meliputi kadar zink, suhu, pH, dan intensitas cahaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi paling efektif menurunkan kadar Zn pada air. Persentase penurunan kadar logam berat zink (Zn) tertinggi didapatkan pada perlakuan kombinasi dengan konsentrasi 4 ppm (99,2 %), sedangkan terendah pada perlakuan tunggal Eichornia crassipes dengan konsentrasi 4 ppm (92,5 %). Konsentrasi logam berat zink (Zn) tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan tumbuhan. Pertumbuhan terbaik terdapat pada jenis tumbuhan kombinasi pada konsentrasi 2 ppm, yang meliputi aspek biomassa, tinggi tumbuhan, panjang akar dan panjang daun. Pada penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan kombinasi lebih efektif untuk menurunkan kadar Zn di media.
Referensi
Adhani R dan Husaini, 2017. Logam Berat sekitar Manusia. Lambung Mangkurat University Press. Pusat Pengelolaan Jurnal dan Penerbitan Unlam : Banjarmasin. 186.
Amin B, Afriani E dan Saputra MA, 2011. Distribusi Spesial Logam Pb dan Cu Pada Sedimen dan Air Laut Permukaan di Perairan Tanjung Buton Kabupaten Siak Provinsi Riau. Jurnal Teknik Biologi. 2(1):1-8.
Arimby C, Lestari W dan Azis Y, 2014. Pemanfaatan Azolla pinnata R. Br dalam penyerapan Zn dari limbah cair pabrik karet sebagai fitoremediator. Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. 1(2):8.
Audiyanti S, Hamdani H dan Herawati H, 2019. Efektivitas eceng gondok (Eichhornia crassipes) dan kayu apu (Pistia stratiotes) sebagai agen fitoremediasi limbah sungai citarum. Jurnal Perikanan Kelautan, 10(1):111-116.
Djo YHW, Suastuti DA, Suprihatin IE dan Sulihingtyas WD, 2017. Fitoremediasi menggunakan tanaman eceng gondok (Eichhornia crassipes) untuk menurunkan COD dan kandungan Cu dan Cr limbah cair laboratorium analitik Universitas Udayana. Cakra Kimia (Indonesian E-Journal of Applied Chemistry). 5(2):137-144.
Fachrurozi M, Utami LB dan Suryani D, 2010. Pengaruh variasi biomassa pistia stratiotes l. terhadap penurunan kadar BOD, COD, Dan TSS limbah cair tahu di Dusun Klero Sleman Yogyakarta. 4(1): 1-75.
Haridjaja O, Purwakusuma W dan Safitri R, 2011. Pengaruh PhytoRemediator Tanaman Kayu Apu (Pistia stratiotes) dan Kiambang (Salvinia molesta) pada Kualitas Air Graywater untuk Hidroponik Tanaman Selada (Lactuca sativa). Jurnal Sains Terapan: Wahana Informasi dan Alih Teknologi Pertanian. 1(1), 14-22.
Hidayati N, 2005. Fitoremediasi dan Potensi Tumbuhan Hiperakumular. Pusat Penelitian Biologi. 12(1): 35-40.
Indrasti NS, Subroto MA dan Gunawan GG, 2005. Adsorpsi Logam Berat Seng (Zn) Dengan Menggunakan Akar Rambut Solanum nigrum L Galur A4 Kering Terimobilisasi Dalam Na-alginat. Jurnal Teknologi Industri Pertanian. 15(1): 1-9
Lestari P dan Trihadiningrum Y, 2019. The impact of improper solid waste management to plastic pollution in Indonesian coast and marine environment. Marine pollution bulletin, 149, 110505.
Nilamsari D D, dan Rachmadiarti F, 2019. Kemampuan Azolla microphylla dalam menyerap logam berat tembaga (Cu) pada konsentrasi yang berbeda. Lentera Bio. 8(3): 207-212.
Ramadhani NS dan Juswardi J, 2022. Efektivitas Kombinasi Vegetasi Salvinia molesta Mitchell dan Eichhornia crassipes (Mart.) Solms dalam Fitoremediasi Logam Berat Pb Limbah Cair Kain Jumputan. In Prosiding SNPBS (Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek) (pp. 354-361).
Retnaningdyah C, Marwati U, Soegianto A dan Irawan B, 2011. Media pertumbuhan, intensitas cahaya dan lama penyinaran yang efektif untuk kultur Microcystis hasil isolasi dari Waduk Sutami di laboratorium. Jurnal Biosains Pascasarjana. 13(2):123-130.
Singh KP, Malik A, Sinha S, Singh VK dan Murthy RC, 2005. Estimation of source of heavy metal contamination in sediments of Gomti River (India) using principal component analysis. Water, air, and soil pollution, 166, 321-341.
Sendi B, 2014. Phytoremediation Waste Mercury Using Plant And System Reactor, Jurnal Ilmiah Sain, 14(1): 52-59.
Sunarsih E, 2014. Konsep pengolahan limbah rumah tangga dalam upaya pencegahan pencemaran lingkungan. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat. 5(3): 163.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No 22, Tahun 2021. Tentang Baku Mutu Air Limbah.
Puspita DB, 2015. Analisa Kandungan Ion Logam Berat (Fe,Cd,Cu Dan Pb) Pada Tanaman Apu-Apu (Pistia Stratiotes L) Dengan Menggunakan Variasi Waktu. Universitas Mulawarman, Isbn : 978-602-72658-0-6
Puspita UR, Siregar AS dan Hidayati NV, 2011. Kemampuan tumbuhan air sebagai agen fitoremediator logam berat kromium (Cr) yang terdapat pada limbah cair industri batik. Berkala Perikanan Terubuk. 39(1): 59.
Vidyawati DS dan Fitrihidajati H, 2019. Pengaruh fitoremediasi eceng gondok (Eichornia crassipes) melalui pengenceran terhadap kualitas limbah cair industri tahu. LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi, 8(2), 113-119.
Wahyuni T, Prihatini ES, Muntalim M, Wajdi F, Wahyudi T dan Laily DW, 2021. Analisis Kualitas Air Waduk Palangan di Desa Palangan Kecamatan Karangbinangun Kabupaten Lamongan. Grouper: Jurnal Ilmiah Perikanan. 12(2), 12-21.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 LenteraBio : Berkala Ilmiah Biologi

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Hak Cipta (c) LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi
Karya ini dilisensikan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0.
Pemberitahuan Hak Cipta.
Hak cipta dari artikel yang diterima untuk diterbitkan akan diberikan kepada jurnal sebagai penerbit jurnal. Hak cipta yang dimaksud meliputi hak untuk menerbitkan artikel dalam berbagai bentuk (termasuk cetak ulang). Jurnal mempertahankan hak penerbitan atas artikel yang diterbitkan.

