Isolasi Bakteri Endofit Akar Tanaman Bawang Merah (Allium cepa L.) sebagai Penghasil Hormon Indole-3-Acetic Acid (IAA)
DOI:
https://doi.org/10.26740/lenterabio.v12n2.p162-171Kata Kunci:
Allium cepa, bakteri endofit akar, IAA, isolasi bakteri, karakterisasi bakteriAbstrak
Penelitian untuk mengisolasi bakteri endofit penghasil IAA dari berbagai tanaman diperlukan karena tanaman yang berbeda dapat menunjukkan jenis dan kemampuan bakteri endofit dalam menghasilkan IAA yang berbeda pula. Tanaman bawang merah merupakan komoditas yang membutuhkan peningkatan produktivitas karena jumlahnya masih kurang jika dibandingkan dengan jumlah konsumsinya. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah untuk mengisolasi dan mengkarakterisasi bakteri endofit pada akar tanaman bawang merah (Allium cepa L.), serta mengetahui kemampuannya dalam menghasilkan hormon IAA secara kualitatif dan kuantitatif. Kegiatan penelitian ini terdiri atas: isolasi; karakterisasi morfologi koloni, sifat gram, bentuk sel dan susunan sel; serta pengujian kemampuan bakteri menghasilkan IAA secara kualitatif menggunakan metode Salkowski dan secara kuantitatif menggunakan metode spektrofotometri. Berdasarkan hasil penelitian, dapat ditemukan dua belas isolat bakteri, antara lain isolat A61, A62, A63, A51, B61, B51, B52, B53, C51, C52, C53, dan C61. Hasil penelitian menunjukkan seluruh isolat mampu menghasilkan hormon IAA dengan rata-rata konsentrasi sebesar 15,180 ppm (A63); 13,256 ppm (A62); 10,228 ppm (A51); 9,952 ppm (B51); 9,241 ppm (B61); 8,662 ppm (C51); 7,326 ppm (B52); 6,703 ppm (C52); 6,272 ppm (C61); 6,158 ppm (A61); 6,005 ppm (C53); dan 5,018 ppm (B53). Isolat bakteri endofit akar bawang merah mampu menghasilkan IAA secara optimal pada hari ketiga inkubasi, yaitu berkisar antara 6,006 - 23,391 ppm. Isolat bakteri endofit dengan konsentrasi tertinggi (A63) berpotensi untuk dimanfaatkan sebagai pemacu pertumbuhan tanaman bawang merah, sehingga produktivitasnya juga berpotensi untuk mengalami peningkatan.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 LenteraBio : Berkala Ilmiah Biologi

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Hak Cipta (c) LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi
Karya ini dilisensikan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0.
Pemberitahuan Hak Cipta.
Hak cipta dari artikel yang diterima untuk diterbitkan akan diberikan kepada jurnal sebagai penerbit jurnal. Hak cipta yang dimaksud meliputi hak untuk menerbitkan artikel dalam berbagai bentuk (termasuk cetak ulang). Jurnal mempertahankan hak penerbitan atas artikel yang diterbitkan.

