Pengaruh Pemberian Bubuk Cacing Tanah (Eudrilus eugeniae) terhadap Kadar Glukosa Darah dan Profil Pulau Langerhans Mencit (Mus musculus) Diabetes
DOI:
https://doi.org/10.26740/lenterabio.v11n3.p525-535Kata Kunci:
Spesies Oksigen Reaktif, Diabetes Melitus, Eudrilus eugeniae, Luas Pulau LangerhansAbstrak
Salah satu penyebab diabetes melitus adalah stres oksidatif yang memicu kerusakan sel β pankreas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bubuk cacing Eudrilus eugeniae terhadap kadar glukosa darah dan profil Pulau Langerhans mencit diabetes. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap dengan 6 kelompok perlakuan, yaitu kontrol negatif, kontrol positif, glibenklamid, dosis 1 (21064 mg/kgBB), dosis 2 (28085 mg/kgBB), dan dosis 3 (42128 mg/kgBB), masing-masing dengan 4 pengulangan. Mencit diinjeksi dengan aloksan agar mengalami diabetes kemudian diberi perlakuan secara oral selama 14 hari. Kadar glukosa darah (KGD) puasa mencit diukur pada hari ke-0, ke-7, dan ke-15 perlakuan. Profil Pulau Langerhans ditentukan berdasarkan luas Pulau Langerhans dari preparat pankreas dengan pewarnaan HE. Data KGD dianalisis menggunakan Uji Anava dan Duncan. Data luas pulau dianalisis menggunakan Uji Kruskal-Wallis dan Mann-Whitney. Hasil analisis data KGD menunjukkan bahwa pada hari ke-7, kelompok kontrol negatif tidak berbeda nyata dengan dosis 1 dan 2, tetapi pada H-15, hanya dosis 1 yang menunjukkan hasil serupa. Adapun rerata luas Pulau Langerhans antar kelompok perlakuan menunjukkan hasil yang berbeda nyata (P < 0,05). Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa bubuk cacing Eudrilus eugeniae berpengaruh terhadap kadar glukosa darah dan profil Pulau Langerhans dengan dosis 1 merupakan dosis optimum.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2022 LenteraBio : Berkala Ilmiah Biologi
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Hak Cipta (c) LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi
Karya ini dilisensikan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0.
Pemberitahuan Hak Cipta.
Hak cipta dari artikel yang diterima untuk diterbitkan akan diberikan kepada jurnal sebagai penerbit jurnal. Hak cipta yang dimaksud meliputi hak untuk menerbitkan artikel dalam berbagai bentuk (termasuk cetak ulang). Jurnal mempertahankan hak penerbitan atas artikel yang diterbitkan.