PENGARUH E-EVALUATION BERSIKLUS TERHADAP PRESTASI BELAJAR KIMIA SISWA SMK
DOI:
https://doi.org/10.26740/jpps.v3n1.p299-305Keywords:
evaluation, cyclical e-evaluation, feedback, equilibrium.Abstract
This study aimed to know the effect of cyclical e-evaluation of learning achievement in chemistry at second class even semester in Multimedia of SMK Negeri 12 Surabaya. A set of learning was developed by modification of the development of the 3-P model of learning that adapted from Ibrahim. Planning applied in taking data is modification from design "The Randomized Pretest-Posttest Control Group Design, Using Matched Subjects". Statistical result of calculation using t test sample correlated, shows there are influence cyclical e-evaluation is having to achievement of student learning chemistry at SMK in significance. Cyclical e-evaluation can be used as an alternative of recording of students' cognitive abilities, so that teachers can know the student's cognitive condition easily and quickly. Cyclica l e- evaluation can also encourage students to learn more intense because the students knew directly the score obtained and they will be directed by feedback.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh e-evaluation bersiklus terhadap prestasi belajar kimia pada siswa kelas XI semester II jurusan Multimedia SMK Negeri 12 Surabaya. Perangkat dikembangkan dengan modifikasi pengembangan perangkat pembelajaran model 3-P yang diadapatasi dari Ibrahim. Rancangan yang digunakan dalam mengambil data adalah modifikasi dari rancangan œThe Randomized Pretest-Posttest Control Group Design, Using Matched Subjects. Data statistik hasil perhitungan menggunakan uji t sampel berhubungan, menunjukkan ada pengaruh e-evaluation bersiklus terhadap prestasi belajar kimia siswa SMK secara signifikan. E-evaluation bersiklus dapat digunakan sebagai alternatif perekaman kemampuan kognitif siswa, sehingga guru dapat mengetahui kondisi kognitif siswa dengan mudah dan cepat. E-evaluation bersiklus juga dapat mendorong siswa untuk belajar lebih intens karena siswa langsung tahu perolehan skornya dan mereka akan terarahkan oleh balikan atau feedback yang tersedia