Aspek Bersyukur pada Puisi “Bersyukur Kau Tidak Lahir Dari Hujan” Karya Ahmad Nurullah dan Cerpen “Bersyukur” Karya Sudut Kamar
PDF

Cara Mengutip

Iswantari, S., Maharani, E. ., & Wulandari, Y. (2024). Aspek Bersyukur pada Puisi “Bersyukur Kau Tidak Lahir Dari Hujan” Karya Ahmad Nurullah dan Cerpen “Bersyukur” Karya Sudut Kamar. Jurnal Pena Indonesia, 10(2). Diambil dari https://journal.unesa.ac.id/index.php/jpi/article/view/29624

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan struktur batin dalam puisi “Bersyukur Kau tidak Lahir dari Hujan” karya Ahmad Nurullah dan struktur intrinsik pada cerpen “Bersyukur” karya Sudut Kamar. Metode penelitian ini adalah metode deskriptif yang berkaitan dengan pokok pembahasan yang akan diteliti dan diperoleh dari data penelitian. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan intertekstual. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah studi pustaka dan teknik analisis data menggunakan teknik analisis isi. Berdasarkan hasil analisis pada puisi “Bersyukur Kau Tidak Lahir dari Hujan” karya Ahmad Nurullah dan cerpen “Bersyukur” karya Sudut Kamar ditemukan beberapa persamaan dan perbedaan. Persamaan dari cerpen dan puisi ini terdapat pada tema, yaitu tema bersyukur serta memiliki kesamaan amanat untuk saling mengikhlaskan sesuatu yang belum menjadi miliki kita, maka Tuhan akan menggantikannya dengan sesuatu yang tidak terduga. Adapun perbedaan yang terdapat pada puisi dan cerpen ini terletak pada rasa dan latar suasana

PDF

Referensi

Andani, N. S., Raharjo, R. P., & Indarti, T. (2022). Kritik Sosial dan Nilai Moral Individu Tokoh Utama dalam Novel Laut Bercerita Karya Leila S.Chudori. Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, Seni Dan Budaya, 3(1).

Asteka, P. (2017). Kajian Intertekstualitas Dalam Novel Siti Nurbaya Karya Marah Rusli Dan Laila Majnun Karya Syaikh. Bahtera Indonesia; Jurnal Penelitian Bahasa Dan Sastra Indonesia, 2(2), 13–21. https://doi.org/10.31943/bi.v2i2.28

Djoko Damono, S. (n.d.). Pengarang, Karya Sastra Dan Pembaca.

Fisari, N., & Wulandari, Y. (2020). Sosok Ibu dalam Puisi “Bunda Airmata” Karya M.H. Ainun Najib dan Puisi “Ibu” Karya Widji Tukul : Suatu Kajian Sastra Bandingan. Genre, 2(1), 36–41.

Fransori, A. (2017). Analisis Stilistika pada Puisi Kepada Peminta-Minta karya Chairil Anwar. DEIKSIS, 09(01). History, A. (2021). Doi : url: 9(4), 9–16.

Intan, Y., Fakultas, L., Uin, P., Syarif, S., & Riau, K. (2021). Kebersyukuran Mampu Meningkatkan Subjective Well-Being pada Remaja Muslim. Jurnal Psikologi, 17(1), 31–46. https://doi.org/10.24014/jp.v14i2.10944

Kuliah, M., Perbandingan, I., & Gasal, S. (2023). Tugas Mandiri Kelompok.

Listiyandini, R. A., Nathania, A., Syahniar, D., Sonia, L., Nadya, R., & Psikologi, F. (2015). Mengukur rasa syukur: Pengembangan model awal skala kebersyukuran versi Indonesia. Jurnal Psikologi Ulayat, 2(2), 473–496.

Maulidyarsih1, Y., & Hartati2, D. (2021). Perbandingan Unsur Batin Puisi pada Suatu Hari Nanti Karya Sapardi Djoko

Damono dengan Puisi Suatu saat Nanti Karya Kim Sowol. https://doi.org/10.32682/sastranesia.v9i4.2162

Muh.Zainal Arifin. (2019). Nilai Moral Karya Sastra Sebagai Alternatif Pendidikan Karakter (Novel Amuk Wisanggeni Karya Suwito Sarjono). Nasri, D. (2017). Oposisi Teks Anak Dan Kemenakan Karya Marah Rusli: Kajian Intertekstual Julia Kristeva. Kandai, 13(2), 205. https://doi.org/10.26499/jk.v13i2.92

Nina Adlini, M., Hanifa Dinda, A., Yulinda, S., Chotimah, O., & Julia Merliyana, S. (2022). Metode Penelitian Kualitatif

Studi Pustaka (Vol. 6, Issue 1).

Nugroho, A., & Sari, I. P. (2019). Gaya Bahasa Kumpulan Puisi Frasa di Penghujung Musim Karya Adiska Nirmaya dan Kumpulan Puisi Nafas Karya Fatima Musawa Melalui Pendekatan Perbandingan Sastra. Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Dan Pengajaran (KIBASP), 2(2), 190–211. https://doi.org/10.31539/kibasp.v2i2.649

Evita, R. S., & Wiryo, N. (n.d.). Studi Kepustakaan Teori Konseling “Dialectical Behavior Therapy.”

Rohmah, Y. N., Wardiani, R., & Astuti, C. W. (2021). Nilai Moral Kemanusiaan dalam Novel Burung Terbang di Kelam Malam karya Arafat Nur. Jurnal LEKSIS, 1(2), 99–108.

Saputri, P. Y., Sari, S. P., Oktavia, A., Dewi, A. P., & Riyanda, Y. (2023). Teori Sastra Banding dan Sejarah Sastra. https://pbi.ums.ac.id

Siti Patimah Dewi, D., Irma Rimadona, D., Sabili Bandung, S., & Dadan Firmansyah. (2022). Pemaknaan dalam Puisi “Bukan Beta Bijak Berperi” Karya Rustam Efendi dengan Mengunakan Pendekatan Hermeneutika. In Concept: Journal of Social Humanities and Education (Vol. 1, Issue 3).

Sukirman. (2021). Karya Sastra Media Pendidikan Karakter bagi Peserta Didik. Jurnal Konsepsi, 10(1), 17–27.

Wahyuningtyas, K., & Pramudiyanto, A. (2021). Perbandingan Motif Cerita Jaka Tarub Dan Nawang Wulan Dengan

Cerita Niúláng Zhinü. Jurnal Diwangkara, 1(1), 16–25.

Tukul, W. (2010). Kritik Sosial dalam Kumpulan Puisi “Aku ingin jadi Peluru.” Library.Uns.Ac.Id, 1–173.