Upaya Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Materi Menghitung Volume Gabungan Bangun Ruang Dengan Menerapkan Metode Make A Match Pada Siswa Kelas 5 SD Negeri Ngagelrejo V/400 Surabaya

Authors

  • Frida Istaria SDN Ngagelrejo V/400 Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.26740/eds.v5n1.p17-24

Keywords:

Meningkatkan Hasil Belajar, Volume Gabungan Bangun Ruang, Metode Make a match

Abstract

Beberapa hal yang menjadi kendala bagi Pendidikan di Indonesia terutama pendidikan matematika, diantaranya adalah adanya kurikulum yang dikembangkan dengan hanya berdasar teori atau mencontoh atau mengadop dari kurikulum negara lain tanpa dikembangkan dari kasanah negeri sendiri, terlalu ingin cepat melihat hasil sehingga proses dinomorduakan, melupakan bahwa Pendidikan adalah investasi masa depan yang hasilnya tidak dapat langsung dirasakan. Berikutnya adalah paradigma pembelajaran masih mengutamakan pandangan behaviorisitik, sehingga pemahaman dari pengetahuan yang diperoleh siswa jadi berkurang. Oleh karena rendahnya hasil belajar materi Volume Gabungan Bangun Ruang yang dialami oleh siswa Kelas 5 SDN Ngagelrejo V/400 Surabaya, maka penulis sebagai guru kelas bertanggung jawab  menemukan solusi untuk meningkatkan hasil belajar materi Volume Gabungan Bangun Ruang. Perspektif yang diambil adalah meningkatkan aktivitas siswa pada proses belajar mengajar. Hal ini berkaitan dengan pemilihan model pembelajaran, oleh karenanya inovasi penerapan model dan metode pembelajaran harus dilakukan melalui bentuk penerapan metode make a match. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa ada peningkatan hasil belajar materi Volume Gabungan Bangun Ruang melalui penerapan metode make a match pada siswa Kelas 5 SD Negeri Ngagelrejo V/400 Surabaya. Peningkatan hasil belajar materi Volume Gabungan Bangun Ruang melalui penerapan metode make a match rata-rata sebesar 23%.

References

<p>Ahmadi, Abu dan Joko Tri Prasetya. 1997. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: CV Pustaka Setia</p><p> </p><p>Djamarah, Saeful Bakhri dan Aswan Zain. 1997. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.</p><p> </p><p>Lie, Anita. 2008. Cooperative Learning. Jakarta: PT Grasindo.</p><p> </p><p>Mahmudi, A. 2010. Mengukur Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis. Makalah, Yogyakarta</p><p> </p><p>Mihtahul Huda. 2013. Model-model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.</p><p> </p><p>Ngalimun, 2012.Strategi dan Model Pembelajaran. Banjarmasin: Scripta Cendekia.</p><p> </p><p>Rusman.  2011.  Model-model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: Rajawali Pers.</p><p> </p><p>Syukur, M. 2004. Pengembangan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMU Melalui Pembelajaran Matematika dengan Pendekatan Open-Ended. Tesis Magister pada FPS UPI Bandung: tidak diterbitkan</p><p> </p><p>Triyanto. 2007. Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Kontruktivistik: Konsep, Landasan, Teristik-Praktis dan Implementasinya. Jakarta: Prestasi Pustaka</p><p> </p><p><a href="http://indramunawar.blogspot.com/2009/06/hasil-belajar-pengertian-dan-definisi.html">http://indramunawar.blogspot.com/2009/06/hasil-belajar-pengertian-dan-definisi.html</a></p><p> </p><p><a href="http://techonly13.wordpress.com/2010/07/03/belajar-dan-hasil-belajar/">http://techonly13.wordpress.com/2010/07/03/belajar-dan-hasil-belajar/</a></p><p> </p><p><a href="http://www.infogue/">http://www.infogue</a>.com/viewstory/2009/06/13/hasil_belajar_pengertian_dan_definisi_/?url=http://indramunawar.blogspot.com/2009/06/hasilbelajar-pengertian-dan-definisi.html)</p><p><strong> </strong></p><p><strong> </strong></p><p><strong> </strong></p><p><strong> </strong></p>

Published

2022-12-25
Abstract views: 614 , PDF Downloads: 348