Kualitas Perairan Sungai Sadar Berdasarkan Indeks Keanekaragaman Makrozoobentos dan Kadar Logam Berat (Pb) di Kabupaten Mojokerto.
DOI:
https://doi.org/10.26740/lenterabio.v10n3.p292-301Keywords:
Kualitas perairan, Sungai Sadar, Indeks Keanekaragaman Makrozoobentos.Abstract
Sungai Sadar adalah salah satu sungai di Kabupaten Mojokerto. Berdasarkan kondisi topografi, sungai ini terdapat di area industri pabrik plastik, perumahan masyarakat, serta pertanian. Limbah industri plastik di area tersebut mengandung logam berat timbal (Pb) yang bersifat toksik, sehingga berpengaruh terhadap kualitas perairan dan persebaran hewan akuatik seperti Makrozoobentos. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas perairan sungai Sadar berdasarkan parameter fisika dan kimia, jenis-jenis Makrozoobentos, kadar logam berat (Pb) yang terdapat di air, sedimen, makrozoobentos, dan Indeks Keanekaragaman Makrozoobentos (H). Pengukuran kualitas perairan berdasarkan Standar Baku Mutu yang mengacu pada PP RI No. 82 Tahun 2001, Identifikasi Makrozoobentos menggunakan Jurnal Zoo Indonesia dan Buku Zoologi Invertebrata (2019). Pengujian logam (Pb) pada sampel air, sedimen, dan makrozoobentos menggunakan metode Atomic Absorption Spectrophotometry (AAS) yang selanjutnya mengacu SNI 7387:2009 tentang kandungan logam berat, Indeks Keanekaragaman ditinjau berdasarkan Indeks Shannon-Winner. Analisis data secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas perairan sungai Sadar masih sesuai dengan standar baku mutu menurut PP No. 82 Tahun 2001. Terdapat 8 jenis makrozoobentos yang ditemukan di sungai Sadar yaitu Achatina fulica, Helix pomatia, Pomaceacanalicuta Lamarck, Melanoides olivier, Potamonautidae, Pilsbryoconcha exilis, Pilla ampullaceae, Filopaludina javanica. Rerata kadar Pb di air pada ketiga stasiun dibawah baku mutu sesuai SNI 7387:2009 sebesar 0,03mg/L. Rerata kadar Pb di sedimen pada ketiga stasiun dibawah baku mutu sesuai SNI 7387:2009 sebesar 17mg/Kg. Rerata kadar Pb pada Makrozoobentos di ketiga stasiun diatas baku mutu sesuai SNI 7387:2009 sebesar 0,03mg/L. Adapun Indeks Keanekaragaman Makroozoobentos berdasarkan Shannon-Winner pada stasiun 1,2, dan 3 tergolong sedang (1 ≤ H≤ 3).References
<p>A'ayun NQ, Perdana TAP, Promono PA dan Laily AN, 2015. Identifikasi Fitoplankton di Perairan yang Tercemar Lumpur Lapindo, Porong Sidoarjo. Jurnal Bioedukasi. Vol. 8 (1): 48-51.</p><p>Agustiningsih D, 2012. Analisis Kualitas Air dan Strategi Pengendalian Pencemaran Air Sungai Blukar Kabupaten Kendal. Jurnal Presipitasi. Vol. 9 (2): 64-71.</p><p>Azhami. BSN, 2017. Pengaruh Normalisasi Kali Sadar Terhaap Sistem Drainase Pengendalian Banjir Wilayah Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto. Rekayasa Teknik Sipil, Vol. 3(3): 181-191.</p><p>Djoharam, V., Riani, E., & Yani, M. (2018). Analisis kualitas air dan daya tampung beban pencemaran sungai pesanggrahan di wilayah provinsi DKI Jakarta. Journal of Natural Resources and Environmental Management, Vol. 8(1): 127-133.</p><p>El Fajri N, Kasry A, 2013. Kualitas Perairan Muara Sungai Siak Ditinjau dari Sifat Fisik-Kimia dan Makrozoobentos. Berkala Perikanan Terubuk, Vol. 41(1): 37-52.</p><p>Priatna, D. E. (2016). Kadar logam berat timbal (Pb) pada air dan ikan bader (Barbonymus gonionotus) di sungai Brantas wilayah Mojokerto. LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi, Vol. 5(1): 48-53.</p><p>Fachrul, M.F. 2007. Metode sampling bioteknologi. Bumi Askara. Jakarta, 208 hal.</p><p>Fitroh, I. S, Subardjo, P, dan Maslukah, L. 2019. Hubungan Logam Berat Pb terhadap Fraksi Sedimen dan Bahan Organik di Muara Sungai Tiram, Marunda, Jakarta Utara. Buletin Oseanografi Marina, Vol. 8(2): 61-66.</p><p>Foulquier, C., Baills, J., Arraud, A., DAmico, F., Blanchet, H., Rihouey, D., & Bru, N. (2020). Hydrodynamic conditions effects on soft-bottom subtidal nearshore benthic community structure and distribution. Journal of Marine Sciences, Vol. 2020.</p><p>Gitaramal, A.M., M. Krisanti, D.M. Agungpriyono. 2016. Komunitas makrozoobenthos dan akumulasi kromium di Sungai Cimanuk Lama Jawa Barat. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, Vol 21(1): 48-55.</p><p>Gurning, M., Nedi, S., & Tanjung, A. (2020). Sediment Organic Matter And Makrozoobenthos Abudance In Waters Of Purnama Dumai. Asian Journal of Aquatic Sciences, Vol. 2(3): 214-223.</p><p>Hamuna, B., Sari, A. N., & Megawati, R. (2018). Kondisi Hutan Mangrove di Kawasan Taman Wisata Alam Teluk Youtefa, Kota Jayapura. Majalah Ilmiah Biologi Biosfera: A Scientific Journal, Vol. 35(2): 75-83.</p><p>Kęndra, M., Renaud, P. E., Andrade, H., Goszczko, I., & Ambrose, W. G. (2013). Benthic community structure, diversity, and productivity in the shallow Barents Sea bank (Svalbard Bank). Marine Biology, Vol. 160(4): 805-819.</p><p>Magfirah, Emiyarti, L.O.M.Y Haya. 2014. Karakteristik sedimen dan hubungannya dengan struktur komunitas makrozoobenthos di Sungai Tahiite Kecamatan Rarowatu Kabupaten Bombana Sulawesi Tenggara. Jurnal Mina Laut Indonesia, Vol. 4(14): 117-131.</p><p>Maramis MA, Wagey B, Rumengan AP, Sondak CF, Opa ET, dan Kondoy KF, 2020. Karbon pada Padang Lamun di Perairan Pulau Manado Tua. Jurnal Pesisir dan Laut Tropis, Vol. 8 (2): 79-91.</p><p>Nurhidayah, T., Maslukah, L., Wulandari, S. Y., & Kurnia, K. 2020. Distribusi Vertikal Logam Pb, Zn, Cr dan Keterkaitannya Terhadap Karbon Organik Sedimen di Pantai Marunda, Jakarta. Buletin Oseanografi Marina, Vol. 9(2): 125-132.</p><p>Oktavianti, R., & Purwanti, F. 2014. Kelimpahan Echinodermata pada Ekosistem Padang Lamun di Pulau Panggang, Kepulauan Seribu, Jakarta. Management of Aquatic Resources Journal, Vol 3(4): 243-249.</p><p>Pratiwi, D. F., Hidayat, D., & Pratama, D. S. (2016). Tingkat Pencemaran Logam Kadmium (Cd) dan Kobalt (Co) pada Sedimen di Sekitar Pesisir Bandar Lampung. Analit: Analytical and Environmental Chemistry, Vol. 1(1), 61-68.</p><p>Patty, S.I, Akbar N. 2018. Kondisi Suhu, Salinitas, pH dan Oksigen Terlarut di Perairan Terumbu Karang Ternate, Tidore dan Sekitarnya. Jurnal Ilmu Kelautan Kepulauan, Vol. 1 (2): 1-10.</p><p>Patty, S. I., Nurdiansah, D., & Akbar, N. (2020). Sebaran suhu, salinitas, kekeruhan dan kecerahan di perairan Laut Tumbak-Bentenan, Minahasa Tenggara. Jurnal Ilmu Kelautan Kepulauan, 3(1).</p><p>Saputra A. (2009). Pengamatan Logam Berat pada Sedimen Perairan Waduk Cirata. Media Akuakultur, Vol. 4 (1): 84-88.</p><p>Selmi, S., Wiharto, W., & Patang, P. (2020). Analisis Air, Substrat Tanah dan Cemaran Logam Berat Timbal (Pb) dan Cadmium (Cd) Pada Ikan Nila (Oreochromis Niloticus) Pada Waduk Tunggu Pampang Kelurahan Bitoa, Kota Makassar. Jurnal Pendidikan Teknologi Pertanian, Vol. 5(2): 36-46.</p>
Downloads
Published
2021-10-01
How to Cite
Purba, N. C., & M.Si., D. H. F. (2021). Kualitas Perairan Sungai Sadar Berdasarkan Indeks Keanekaragaman Makrozoobentos dan Kadar Logam Berat (Pb) di Kabupaten Mojokerto. LenteraBio : Berkala Ilmiah Biologi, 10(3), 292–301. https://doi.org/10.26740/lenterabio.v10n3.p292-301
Issue
Section
Artikel
License
Copyright (c) LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Copyright Notice.
The copyright of the received article once accepted for publication shall be assigned to the journal as the publisher of the journal. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles.
Abstract views: 1030
,
PDF Downloads: 1664
