PERAN TUTOR DALAM MENGEMBANGKAN MOTIVASI BELAJAR WARGA BELAJAR KEAKSARAAN FUNGSIONAL DASAR DI UPTD SPNF SKB KABUPATEN MAGETAN

Authors

  • Lidiya Hasanah Universitas Negeri Surabaya
  • Sjafiatul Mardliyah Universitas Negeri Surabaya

Keywords:

Peran Tutor, Motivasi Belajar

Abstract

Penelitian dalam artikel ini dilatarbelakangi oleh kurangnya motivasi belajar pada warga belajar keaksaraan fungsional. Hal ini disebabkan karena warga belajar keaksaraan mengalami kesulitan dalam belajar membaca, menulis dan berhitung. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis peran tutor dalam mengembangkan motivasi belajar warga belajar. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode kualitatif. Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Sedangkan uji keabasahan data menggunakan credibility, confirmability dan transferability. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran tutor dapat mengembangkan motivasi belajar warga belajar yaitu dengan memberikan pembelajaran dan media sesuai dengan kemampuan warga belajar. Memberikan dorongan semangat belajar dan menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. Sehingga warga belajar selalu hadir dan tepat waktu pada saat kegiatan belajar, selalu memperhatikan penjelasan tutor, melakukan kegiatan belajar di rumah, berusaha menyelesaikan kesulitan belajar dan mengalami peningkatan belajar.

References

Aritonang, T. Keke. 2008. Minat dan Motivasi dalam Meningkatkan hasil Belajar Siswa. Jurnal Pendidikan Penabur. (Online), Vol 7, No. 10, (http://ejournal.unuja.ac.id/index.php/pedagogik/article/14/14), diakses 17 April 2020.
Brookfield, S. D. 1987. Understanding and Facilitating Adult Learning. Sanfransisco: Jossey-Bass Publisher.
Desamawati, Liliek., Waluyo, Tri Yoga. 2015. Peran Tutor dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik Melalui Pendekatan Andragogi di Rutan Banjarnegara. Journal of Nonformal Education and Community Empowerment. (Online), Vol 4, No 1, (https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jnfc/article/view/8039/5522), diakses 16 April 2020.
Dimyati, Mudjiono. 2002. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Djiwandono. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Emda, Amna. 2017. Kedudukan Motivasi Belajar Siswa dalam Pembelajaran. Lantanida Journal. (Online), Vol 5, No. 2, (http://dx.doi.org/10.22373/lj.v5i2.2838), diakses 16 April 2020.
Hamalik, O. 2003. Peranan Motivasi dan Kemampuan Awal dalam Kegiatan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara
Hamzah, B. U. 2013. Model Pembelajaran: Menciptakan Proses Belajar Mengajar yang Kreatif dan Efektif. Jakarta: Bumi Aksara.
Handoko, T. H. 1992. Manajemen Personal dan Sumber Daya Manusia, edisi kedua, cetak keempat. Yogyakarta: UGM.
Karulina, C.D. 2016. Penyelenggaraan Program Keaksaraan Fungsional Dasar Menggunakan Metode Aksi Mesra Simpanse. J+PLUS UNESA. (Online), Vol 5, No. 1, (http://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/jurnal-pendidikan-luar-sekolah/article/view/16629), diakses 15 April 2020.
Keller M.M, Knut Neumann, Hans E Fischer. 2017. The Impact of Physics Teachers' Pedagogical Content Knowledge and Motivation on Students' Achievement and Interest. Journal of Research in Science Teaching. (Online), Vol 54, No. 5, (http://doi.org/10.1002/tea.21378), diakses 15 April 2020.
Kristina, Dian., Sahara, Windi Ria. 2014. Upaya Peningkatan Motivasi Belajar dan Hasil Belajar Siswa Menggunakan Model Problem Based Learning dengan Authentic Assesment. Jurnal Tunas Pendidikan. (Online), Vol 2, No. 1, (http://ejournal.stkip-mmb.ac.id/index.php/pgsd/article/view/186), diakses 17 April 2020.
Mochamad Nursalim, D. 2007. Psikologi Pendidikan. Surabaya: Unesa University Press.
Moleong, Lexy J. 2002. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Mulyasa, E. 2008. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Nusantara, Widya 2018. Pola Pendampingan Fasilitator UMKM dalam Mewujudkan Sentra Rebana. Jurnal Pendidikan Untuk Semua. (Online), Vol 2, No. 1, (http://journal.unesa.ac.id/index.php/jpls/article/viewFile/4447/2431), diakses 21 Mei 2020.
Pratama, D.F. 2016. Peran Tutor dalam Memotivasi Belajar Klien Reguler di UPT Rehabilitasi Sosial Anak Nakal Surabaya. J+PLUS UNESA. (Online), Vol 5, No. 2, (http://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/jurnal-pendidikan-luar-sekolah/article/view/17295), diakses 15 April 2020.
Riyanto, Yatim. 2007. Metodologi Penelitian Pendidikan Kualitatif dan Kuantitatif. Surabaya: Unesa University Press.
Sanjaya, Wina. 2009. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Sardiman, A.M. 1996. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar Pedoman bagi Guru dan Calon Guru. Jakarta: Rajawali pers.
Sudjana, D. 2001. Pendidikan Luar Sekolah. Wawasan, Sejarah Perkembangan, Falsafah, Teori Pendukung, Asas. Bandung: Falah Production.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&B. Bandung: Alfabeta.
Sujarwo. 2008. Konsep Dasar Pendidikan Keaksaraan Fungsional. Yogyakarta: PLS FIP UNY.
Sukadi. 2006. Guru Powerfull Guru Masa Depan. Bandung: Alfabeta.
Suprihatin, Siti. 2015. Upaya Guru dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa. Jurnal Pendidikan Ekonomi UM Metro. (Online), Vol 3, No. 1, (https://dx.doi.org/10.24127/ja.v3i1.144), diakses 12 Desember 2019.
Tampubolon, Manner. 2016. Upaya Guru Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa. Jurnal Pendidikan dan Ilmu Kependidikan. (Online), Vol 1, No. 1, (http://jurnal.dharmawangsa.ac.id/index.php/sabilarrasyad/article/view/52), diakses 15 April 2020).
Widodo, Soedjarwo. 2016. Analisis Kebutuhan Pendidikan Non Formal di Sekolah. Jurnal Prosding Seminar Nasional. (Online), (http://ojs.unm.ac.id/prosidingpls), diakses 21 Mei 2020.
Wijaya, Cece dkk. 2000. Kemampuan Dasar Guru dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya Offset.
Yulianingsih, Wiwin., Lestari, Dwi Gunarti. 2013. Pendidikan Masyarakat. Surabaya: Unesa University Press.

Downloads

Published

2020-12-02
Abstract views: 304 , PDF Downloads: 34