Bank-firm Relationships dan Kinerja Keuangan: Analisis pada Sektor Industri di Indonesia

Main Article Content

Aniek Hindrayani

Abstract

Sesuai dengan fungsinya, bank berperan menstabilkan sistem keuangan, melalui perusahaan membantu meningkatkan kinerjanya. Namun peran ini mulai berkurang sejalan dengan adanya berbagai alternatif sumber keuangan bagi perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh bank-firm relationships terhadap kinerja perusahaan dengan sampel perusahaan non keuangan yang tercatat pada Bursa Efek Indonesia sampai dengan tahun 2016. Data laporan keuangan bersumber pada Osiris database, sedangkan data sektor industri dikelompokkan menjadi dua sektor. Metode penelitian menggunakan analisis regresi data panel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui hutang perusahaan kepada bank, bank masih berperan meningkatkan kinerja yaitu basic earnings power pada perusahaan dalam kelompok sektor industri tertentu. Disamping itu, bank berperan meningkatkan pertumbuhan penjualan perusahaan tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa pada sektor industri tertentu peran bank dalam membantu menyelesaikan permasalahan kesulitan keuangan perlu ditingkatkan.

Article Details

How to Cite
Hindrayani, A. (2017). Bank-firm Relationships dan Kinerja Keuangan: Analisis pada Sektor Industri di Indonesia. JPEKA: Jurnal Pendidikan Ekonomi, Manajemen Dan Keuangan, 1(1), 1–7. https://doi.org/10.26740/jpeka.v1n1.p1-7
Section
Articles

References

Agarwal, Rajshree and Elston, Julie Ann. (2001). Bank-firm Relationships, Financing, and Firm Performance in Germany. Economics Letters. Vol 72. Pp. 225-232

Anonim. (2015). Kajian Stabilitas Keuangan (KSK). No. 25. Jakarta. Penerbit: Bank Indonesia. Website: www.bi.go.id.

Boot, Arnoud W. A. (2000). Relationship Banking: What Do We Know? Journal of Financial Intermediation. Vol. 9. Pp. 7-25.

Cao, Weimin., Chen, Jianguo., and Chi, Jin. (2010). Bank Firm Relationship and Firm Performance under State-owned Bank System: Evidence from China. Banks and Bank Systems. Vol. 5, Issue 3. Pp. 68-79.

Chen, Zhiyuan, Li, Yong, and Zhang, Jie. (2016). The bank-firm relationship: Helping or grabbing? International Review of Economics and Finance. Vol. 42. Pp. 385-403.

Degryse, Hans and Ongena, Steven. (2001). Bank Relationship and Firm Profitability. Financial Management. Vol. 30, No. 1. Pp. 9-34.

Mouldi, D., Abdelaziz, H., and Hamdi, H. (2011). Single Versus Multiple Bank Relationships and Firm Performance: An Econometric Model for some Tunisian Firms. International Research Journal of Finance and Economics. Issue 63. Pp. 47-54.

Mouldi, D., Abdelaziz, H., and Hamdi, H. (2011). The Determinants of the Number of Bank Relationships for Tunisian Firms: A Panel Data Analysis. Middle Eastern Finance and Economics. Issue 10. Pp. 30-40.

Nam, Sang-Woo. 2004. Relationship Banking and Its Role in Corporate Governance. ADB in stitute: Research Paper Series. No. 56

Ongena, S. and Smith, D.C. 2000. The Duration of Bank Relationship. Working Paper.

Petersen, Mitchell A and Rajan, Raghuram G. 1994. The Benefits of Lending Relationships: Evidence from Small Business Data. The Journal of Finance. Vol. 49, No. 1. Pp. 3-37.

Setiawan, Rahmat. (2012). Bank Monitoring, Kebijakan Perusahaan, dan Kinerja Perusahaan. Universitas Gadjah Mada: Disertasi.

Shen, Chung-Hua and Wang, Chien-An. (2005). Does Bank Relationship Matter for a Firms Investment and Financial Constraints? The Case of Taiwan. Pacific-Basin Finance Journal. Vol. 13. Pp. 163 184.

Wijaya, W. M. (2016). Analisis Pengaruh Hubungan Bank-Perusahaan pada Kinnerja Perusahaan di Indonesia. Thesis. Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gadjah Mada Yogyakarta.

Zubir, Muhammad. (2016). Pengaruh Bank Monitoring Terhadap Kinerja Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia. Skripsi. Fakultas Ekonomi Universitas Syiah Kuala Banda Aceh. http://etd.unsyiah.ac.id/baca/abstrak.php?biblio_id=27215