DAMPAK PANDEMI COVID-19 TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI PEDAGANG KELILING DI KELURAHAN KEDURUS KOTA SURABAYA.
DOI:
https://doi.org/10.26740/jggp.v19n1.p25-34Keywords:
, pendapatan, interaksi, jalur kelilingAbstract
Pedagang keliling merupakan pekerjaan di sektor informal, menjajakan dagangannya kepada rumah tangga di perumahan. Pada saat pandemi Covid-19, aktivitas mereka tidak sesuai dengan aturan selama PSBB. Akan tetapi apabila tidak berjualan mereka tidak mendapat penghasilan sehingga bisa mengganggu kehidupannya, dan dimungknkan tidak dapat bertahan dengan kondisi saat pandemi. Untuk itu ingin diketahui : modal dan pendapatan yang diperoleh, interaksi dengan pembeli, waktu berjualan, lokasi dan jaluri perjalanan keliling,
Sebanyak 30 pedagang keliling di Kelurahan Kedurus digunakan sebagai sampel penelitian. Data yang diperlukan meliputi umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan, modal, pemasukan, jalur keliling, cara berinteraksi dengan pembeli yang dilakukan sebelum dan saat terjadi pandemi, yang diperoleh dengan cara wawancara terstruktur dan observasi. Selanjutnya data dianalisis dengan cara deskriptif kuantitatif.
Modal dan pendapatan pedagang keliling di Kelurahan Kedurus pada saat pandemi mengalami penurunan dibanding sebelum pandemi, karena tidak termotivasi untuk meningkatkan produktivitasnya. Interaksi pedagang keliling dengan pembeli tidak berubah dan mereka tidak melakukan antisipasi untuk mengatasi perubahan situasi yang terjadi. Jam kerja, lama kerja dan lokasi dan jalur keliling tidak mengalami perubahan sehingga tidak dapat mempertahankan jumlah pembeli.