PERSEBARAN ASAL SEKOLAH SISWA SMP NEGERI 1 PADANGAN KABUPATEN BOJONEGORO PRA DAN PASCA ZONASI
DOI:
https://doi.org/10.26740/jggp.v18n2.p119-128Keywords:
, Pendidikan, Asal Siswa, PersebaranAbstract
Sekolah dasar dan sekolah menengah pertama sebagai bagian pendidikan dasar memiliki makna penting dalam perjalanan menggapai ilmu bagi seseorang. Dambaan setiap siswa dan orang tua yang ingin bersekolah di SMP favorit sangat kuat, sehingga SMP dengan kualitas yang telah teruji menjadi tujuan utama baik sebelum pelaksanaan dan setelah pelaksanaan zonasi. SMP Negeri 1 Padangan sebagai bagian dari pendidikan dasar menjadi daya tarik yang cukup tinggi bagi siswa SD di kecamatan Padangan dan sekitarnya. Karena itu keinginan siswa Sekolah Dasar dan orang tuanya untuk bisa menjadi siswa SMP Negeri 1 Padangan cukup tinggi. Penelitian dengan judul œPersebaran Asal Siswa SMP Negeri 1 Padangan kabupaten Bojonegoro sebelum dan sesudah zonasi, memiliki rumusan masalah berasal dari mana saja asal siswa di SMP Negeri 1 Padangan sebelum dan setelah zonasi dan bagaimana persebaran asal siswa SMP Negeri 1 Padangan Kabupaten Bojonegoro. Tujuan penelitian ini yaitu: (1) Mengetahui daerah asal siswa SMP Negeri 1 Padangan sebelum pelaksanaan zonasi, (2) Mengetahui daerah asal siswa SMP Negeri 1 Padangan setelah pelaksanaan zonasi(3) Menganalisis persebaran asal siswa SMP Negeri 1 Padangan Kabupaten Bojonegoro. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan teknik analisis data sekunder. Analisis data menggunakan teknik analisis data sekunder dan teknik analisis peta. Dengan mentabulasi kedalam bentuk table maupun peta. Hasil penelitian yaitu: (1) Sebelum pelaksanaan zonasi, SMP Negeri 1 Padangan memiliki daerah asal siswa 16 desa dari kecamatan Padangan. Asal desa yang terbanyak adalah dari desa Padangan 14,7 %, desa Kuncen 7,8 % dan desa Dengok 6,3 %. Sedangkan asal siswa dari kecamatan lain, yaitu 4 kecamatan dan didominasi dari kecamatan Kasiman yaitu 9,4 %, (2) Setelah pelaksanaan zonasi, SMP Negeri 1 Padangan memiliki daerah asal siswa 16 desa dari kecamatan Padangan untuk tahun 2018 dan 11 desa dari kecamatan Padangan untuk tahun 2019. Desa Padangan adalah asal desa terbanyak yaitu 10,6 % untuk tahun 2018 dan 19,6 % untuk tahun 2019. Sedangkan dari kecamatan lain tetap didominasi dari kecamatan Kasiman. Tahun 2018 sebesar 12,8 % dan tahun 2019 sebesar 9,4 % yang berasal dari 2 kecamatan, (3) Pola persebaran yang dimiliki SMP Negeri Padangan Kabupaten Bojonegoro yakni berpola mengelompok baik sebelum maupun setelah pelaksanaan zonasi.
Downloads
References
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section

