ANALISIS INDIKATOR KETERCAPAIAN NILAI-NILAI KEWIRAUSAHAAN MATA PELAJARAN PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN JENJANG PENDIDIKAN MENENGAH
Main Article Content
Abstract
Tujuan penelitian adalah mengungkap kesenjangan rumusan kompetensi sikap, pengetahuan dan ketrampilan dalam silabus mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan sebagai fenomena dengan naskah indikator ketercapaian nilai-nilai kewirausahaan dan standar proses sebagai kriteria. Desain penelitian Goal Oriented Evalution Model digunakan, dan langkah analisisnya dengan menetapkan kriteria, standar, pengukuran dan sintesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai sikap kepribadian dan sikap sosial wirausaha tidak terumuskan dengan baik dalam naskah silabus, rumusan kata kerja kompetensi pengetahuan seluruhnya mengunakan kata kerja memahami padahal sebagian besar menuntut kompetensi kemampuan berpikir tingkat tinggi, dan sebagian besar rumusan kata kerja kompetensi ketrampilan kurang tepat, karena menggunakan kata kerja ranah pengetahuan.
Kata Kunci: Kompetensi Sikap, Kompetensi Pengetahuan, Kompetensi Ketrampilan, Nilai-nilai Kewirausahaan, dan Pendidikan Kewirausahaan.Downloads
Article Details
References
Aprilianty, E. 2012. Pengaruh Kepribadian Wirausaha, Pengetahuan Kewirausahaan, dan Lingkungan terhadap Minat Berwirausaha Siswa SMK. Jurnal Pendidikan Vokasi, 2 (3): 311-324. https://doi.org/10.21831/jpv.v2i3.1039
David R. Krathwohl, D. R. 2002. A Revision of Blooms Taxonomy: An Overview. Theory Into Practice, 41 (4): 212-218. https://doi.org/10.1207/s15430421tip4104_2
Graff, C. E. 2012. "The Effectiveness of Character Education Programs in Middle and High Schools". Counselor Education Master's Theses. 127. (Online). (http://digitalcommons.brockport.edu/edc_theses/127, diakses 6 September 2018).
Jaedun, A. 2010. Metode Penelitian Evaluasi Program. Makalah disajikan dalam Kegiatan Pelatihan Metode Penelitian Evaluasi Kebijakan dan Evaluasi Program Pendidikan, Pusat Penelitian Kebijakan Pendidikan, dan Pusat Penelitian Pendidikan Dasar dan Menengah, Lembaga Penelitian Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta, 23-24 Agustus.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2015. Silabus Mata Pelajaran Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah/Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan (SMA/MA/SMK/MAK).
King, F. J., Goodson, L. & Rohani, F. - . Higher Order Thinking Skills: Definition, Teaching Strategies, Assessment. A publication of the Educational Services Program, now known as the Center for Advancement of Learning and Assessment, (Online) (http:/ www.cala.fsu.edu, diakses 20 Juli 2018).
Lickona, T. - . What is Effective Character Education? (Online). (https://athenaeum.edu/pdf/What%20is%20Effective%20Character%20Education.pdf, diakses 7 September 2018).
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah.
Pusat Kurikulum. 2010. Bahan Pelatihan Penguatan Metodologi Pembelajaran Berdasarkan Nilai-Nilai Budaya untuk Membentuk Daya Saing dan Karakter Bangsa, Pengembangan Pendidikan Kewirausahaan. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan, Departemen Pendidikan Nasional.
Sapir., Pratikto, H., Wasiti & Hermawan, A. 2014. Model Pembelajaran Kewirausahaan Berbasis Kearifan Lokal untuk Penguatan Ekonomi. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 21 (1): 79-91.
Seun, A. O., Kalsom, A. W., Bilkis, and Raheem, A. I. 2017. What Motivates Youth Enterprenuership? Born or Made. Pertanika J. Soc. Sci. & Hum. 25 (3): 1419 1448.
Scott, C. L. 2015. Education Research and Foresight Working Papers, the Futures of Learning 2: What Kind of Learning for the 21st Century?. United Nations Educational, Scientiï¬c and Cultural Organization.
UNESCO. 2008. Final Report: Inter-Regional Seminar on Promoting Entrepreneurship Education in Secondary Schools. Thailand, 11-15 February.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Wagner, T. 2010. Overcoming the Global Achievement Gap. Cambridge, Mass., Harvard University. (Online), (http://www.aypf.org/documents/Wagner%20Slides%20%20global%20 achievement%20gap%20brief%205-10.pdf, diakses 3 Agustus 2018).
Wahidmurni. 2013. Kontribusi Pendidikan Kewirausahaan pada Pembentukan Watak Wirausaha Mahasiswa. Jurnal Ekonomi Bisnis. 18 (1): 81-88.
Wahidmurni. 2017. Overcoming Business Obstacles: A Case Study of Young Entrepreneurs in Malang. Pertanika J. Soc. Sci. & Hum. 25 (S): 145 154.
Wardoyo & Mangifera, L. 2016. Pendidikan Kewirausahaan di Perguruan Tinggi antara Harapan dan Kenyataan. Makalah disajikan dalam Seminar Nasional dan Call For Papers RIEE, œStrategi Pembelajaran Kewirausahaan Untuk Membentuk Wirausaha Tangguh dan Berdaya Saing Tinggi, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang, Malang, 3-4 Mei.
Welsh, D.H.B., & Drăguşin, M. 2011. Entrepreneurship Education in Higher Education Institutions as A Requirement in Building Excellence in Business: The Case Of The University Of North Carolina At Greensboro. Forum Ware International Journal, Special issue on International Society of Commodity Science and Technology, 1, 266-272. (Online). (http://forumware.wu-wien.ac.at/, diakses 20 Agustus 2018).
Winarno, A. 2009. Pengembangan Model Pembelajaran Internalisasi Nilai-Nilai Kewirausahaan pada Sekolah Menengah Kejuruan di Kota Malang. Jurnal Ekonomi Bisnis, 14 (2): 124-131.
Winarno, A. 2015. Pendidikan Kewirausahaan SMK dengan K-13: Persepektif Guru dan Sekolah. Makalah disajikan dalam Seminar Nasional Ekonomi Manajemen dan Akuntansi (Snema) Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang, Padang, 10 Oktober, (Online), (http://fe.unp.ac.id/, diakses 20 Juli 2018).
Youker, B. W., Zielinski, A., Hunter, O. C. & Bayer, N. 2016. Who Needs Goals? A Case Study of Goal-Free Evaluation. Journal of Multi Disciplinary Evaluation, 12 (27), 27-43.