Eksplorasi Etnosains Monumen Kapal Selam Surabaya Sebagai Sumber Belajar IPAS Sekolah Dasar
DOI:
https://doi.org/10.26740/jrpd.v10n2.p137-148Keywords:
Ethoscience, Surabaya Submarine Monument, Learning sourcesAbstract
Monumen Kapal Selam Surabaya adalah salah satu cagar budaya penting di Indonesia yang menjadi simbol sejarah perjuangan dalam bidang pertahanan laut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperkenalkan siswa sekolah dasar pada kapal selam sebagai sumber belajar ilmu pengetahuan alam dan sosial (IPAS) berbasis Etnosains dapat memperluas wawasan mereka tentang warisan budaya dan sains, sambil memperkuat rasa cinta akan budaya dan kebangsaan. Metode penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan etnografi dan studi literatur. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Etnosains pada Monumen Kapal Selam Surabaya adalah adanya konsep fisika berupa prinsip Archimedes, hukum Boyle, massa, jenis massa, massa jenis fluida, hukum Bernoulli, penggunaan pengungkit, gerak, gaya gesek, perpindahan fluida, gaya gravitasi, keseimbangan, listrik, baterai dan generator, dan penggunaan energi listrik.
References
Aliyah, S. D., & Laksana, A. T. (2024). KAPAL SELAM KRI PASOPATI ( 410 ) MENJADI MONUMEN KAPAL SELAM SURABAYA SEBAGAI SARANA PENDIDIKAN KARAKTER. 15(1).
Jelahut, F. E. (2022). Aneka Teori & Jenis Penelitian Kualitatif (Sebuah Review pada Buku Second Edition-Qualitative Inquiry & Research Design Choosing Among Five Approachers, London: Sage Publication, 2007, Jhon W. Creswell). Akademia Pustaka, 24.
Rohman, A. (2021). Buku ajar fluida berbasis creative responsibility. https://books.google.com/books?hl=id&lr=&id=DWNNEAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PR1&dq=Kapal+Selam+beroperasi+menggunakan+Prinsip+Archimedes+dan+Hukum+Boyle+untuk+mengatur+keseimbangan+antara+berat+kapal+dan+tekanan+di+dalamnya,+sehingga+mampu+terapung,+melayang,+tenggelam,+dan+berada+diam+di+dalam+air&ots=XZXu51_emy&sig=3pPIW-7s59bHRi6JfwvIPW7nVLc
Setyowati. (2022). Konsep Dasar Riset Kualitatif Hakikat riset kualitatif (Nomor March).
Suryanti, S., Prahani, B. K., Widodo, W., Mintohari, M., Istianah, F., Julianto, J., & Yermiandhoko, Y. (2021). Ethnoscience-based science learning in elementary schools. Journal of Physics: Conference Series, 1987(1). https://doi.org/10.1088/1742-6596/1987/1/012055
Wulandari, F. (2020). Pemanfaatan Lingkungan Sebagai Sumber Belajar Anak Sekolah Dasar. Journal of Educational Review and Research, 3(2), 105. https://doi.org/10.26737/jerr.v3i2.2158
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan dan Hasil Penelitian

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

