Keanekaragaman Rumput Laut dan Pemanfaatannya oleh Masyarakat di Pantai Kecamatan Palang Kabupaten Tuban

Abstrak

Rumput laut tumbuh alami (wild seaweed) melimpah di Pantai Kecamatan Palang Kabupaten Tuban dan berpotensi untuk dimanfaatkan oleh masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis indeks keanekaragaman dan indeks dominansi rumput laut serta pemanfaatannya oleh masyarakat setempat sebagai inventarisasi awal sumber daya hayati rumput laut Pantai Kecamatan Palang Kabupaten Tuban. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode jelajah di dua stasiun penelitian yakni Desa Panyuran dan Desa Glodog. Analisis data secara deskripstif kualitatif. Pengukuran parameter fisika kimia perairan meliputi suhu, pH, salinitas, dan kecepatan arus. Pengumpulan informasi pemanfaatan rumput laut dilakukan dengan metode wawancara. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan sebanyak 15 spesies rumput laut dimana 8 spesies diantaranya termasuk Chlorophyta, 6 spesies termasuk Rhodophyta, dan 1 spesies termasuk Phaeophyta. Indeks keanekaragaman rumput laut stasiun I dan stasiun II berturut-turut sebesar 2,41 dan 2,11 tergolong sedang. Indeks dominansi rumput laut pada stasiun I dan stasiun II berturut-turut sebesar 0,09 dan 0,12 tergolong rendah. Hasil pengukuran parameter fisika kimia menunjukkan kualitas perairan masih memenuhi baku mutu berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 22 Tahun 2021. Pemanfaatan rumput laut oleh masyarakat setempat terbatas pada spesies Caulerpa lentillifera, Caulerpa racemosa, Caulerpa cylindracea untuk diolah menjadi rujak dan Gracilaria verrucosa untuk diolah menjadi gudir (puding).