Hubungan Jenis-Jenis Gastropoda dengan Parameter Fisik dan Kimia Air  di Sungai Mangetan Kanal Desa Kraton, Sidoarjo

Ravianda Putra Pratama Siswansyah; Sunu  Kuntjoro

doi:10.26740/lenterabio.v12n3.p371-380

Penulis

Ravianda Putra Pratama Siswansyah Universitas Negeri Surabaya
Sunu Kuntjoro Universitas Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.26740/lenterabio.v12n3.p371-380

Kata Kunci:

indikator, keong, kualitas air, perairan air tawar, perlindungan ekosistem

Abstrak

Kabupaten Sidoarjo memiliki perairan sungai yang menjadi penyangga kota metropolitan seperti Surabaya. Fungsi sungai yang sangat banyak juga harus seimbang dengan pengelolahannya dalam mempertahankan kualitas air agar tetap terjaga. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis gastropoda perairan tawar, menganalisis kualitas perairan, menganalisis hubungan jenis-jenis gastropoda dengan parameter fisik–kimia perairan. Jenis Penelitian ini adalah observasional untuk pengambilan sampel gastropoda dan pengukuran parameter fisik-kimia. Prosedur penelitian terdiri dari observasi lapangan, penentuan lokasi, pengambilan sampel gastropoda, pengukuran parameter fisik-kimia dan identifikasi gastropoda. Analisis data dilakukan secara deskriptif kuantitatif, identifikasi berdasarkan ciri morfologi, serta secara statistik dengan uji korelasi Bivarate Pearson. Jenis-jenis gastropoda di Sungai Mangetan Kanal Desa Kraton ditemukan sebanyak 10 jenis yang termasuk dalam 4 famili. Kualitas perairan berdasarkan pengukuran parameter fisik –kimia masih sesuai standar baku mutu yang telah ditetapkan dengan nilai kecerahan 25-57 cm dan BOD berkisar 0,63-1,99 mg/L. Terdapat hubungan antara jenis-jenis gastropoda dengan parameter fisik–kimia air diperoleh nilai tertinggi yaitu 0,964 pada spesies Thiara scabra dengan BOD dan 0,942 pada spesies Pomacea canaliculata dengan suhu.

Referensi

Akbar SS, 2021. Keanekaragaman Makrozoobentos sebagai Bioindikator Kualitas Air di Kanal Mangetan, Anak Sungai Brantas, Kabupaten Sidoarjo. Environmental Pollution Journal. 1(3): 175-183.

Afkar, A. and Aldyza, N. 2017. Gastropoda di Kawasan Persawahan Desa Simpang Semadam Kecamatan Semadam, Aceh Tenggara. In Prosiding SEMDI-UNAYA (Seminar Nasional Multi Disiplin Ilmu UNAYA). 1(1): 387-400.

Arpani, A. and Maulana, F. 2017. Keanekaragaman dan Kemelimpahan Gastropoda Pada Persawahan Desa Sungai Pinang Baru Kabupaten Banjar. Jurnal Pendidikan Hayati. 3(2): 55-66.

Bancin IR, Suharsono S dan Hernawati D, 2020. Diversitas Gastropoda di Perairan Litoral Pantai Sancang Kabupaten Garut. JBIO: jurnal biosains (the journal of biosciences). 6(3): 72-81.

Bunga JA, Wagiman FX dan Sidadolog JHP, 2016. Daya Makan, Diapause dan Mobilitas Keong Mas (Pomacea Canaliculata) pada Berbagai Kedalaman Air. Jurnal Hama dan Penyakit Tumbuhan Tropika. 16(2): 147-154.

Boonmekam D, Krailas D, Gimnich F, Neiber MT dan Glaubrecht M, 2019. A Glimpse in The Dark? A First Phylogenetic Approach in a Widespread Freshwater Snail From Tropical Asia and Northern Australia (Cerithioidea, Thiaridae). Zoosystematics and Evolution. 95(2): 373-390.

Daroini TA, dan Arisandi A, 2020. Analisis BOD (Biological Oxygen Demand) di Perairan Desa Prancak Kecamatan Sepulu, Bangkalan. Juvenil: Jurnal Ilmiah Kelautan dan Perikanan. 1(4): 558-566.

Darmanto, D. and Sudarmadji, S., 2013. Pengelolaan Sungai Berbasis Masyarakat Lokal di Daerah Lereng Selatan Gunungapi Merapi (River Management Based on Local Community in the Southern Slope of Marapi Volcano). Jurnal Manusia dan Lingkungan. 20(2): 229-239.

Dewiyanti GD, Irawan B, dan Moehammadi N, 2015. Kepadatan dan Keanekaragaman Plankton di Perairan Mangetan Kanal Kabupaten Sidoarjo Provinsi Jawa Timur dari Daerah Hulu, Daerah Tengah dan Daerah Hilir Bulan Maret 2014. Jurnal Ilmiah Biologi FST. (1): 37-46.

Dharma B. 2005. Recent and Fossil Indonesian Shells. Germany: ConchBooks

Fadhilah N, Masrianih H, dan Sutrisnawati H, 2013. Keanekaragaman Gastropoda Air Tawar di Berbagai Macam Habitat di Kecamatan Tanambulava Kabupaten Sigi. Jurnal e-Jipbiol, 2(1): 32-40.

Hasan Z, 2012. Hubungan antara Karakteristik Substrat dengan Struktur Komunitas Makrozoobenthos di Sungai Cantigi, Kabupaten Indramayu. Jurnal Perikanan Kelautan, 3(3): 1-5.

Isnaningsih NR, 2013. Kajian Fenetik Pomacea spp.(Moluska: Gastropoda: Ampullariidae) Indonesia Berdasarkan Morfologi Cangkang. Jurnal Biologi Indonesia, 9(1): 13-20.

Isnaningsih NR, Marwoto RM, Alfiah RP, and Pramono H, 2021. Studi Morfologi, Ontogeni, dan Strategi Reproduksi pada Melanoides Tuberculata (Müller, 1774) Dan Stenomelania Punctata (Lamarck, 1822) (Gastropoda: Cerithioidea: Thiaridae). BERITA BIOLOGI, 20(2): 171-180.

Jabal AR, Akbar H, Amadea F, Setyaji D, Riyadi NR, Bakring A, Putra IP, Toemon AI., dan Ratnasari A, 2022. Freshwaters Snail as Intermediate Trematoda in Water Chanels of Palangkaraya City. Jurnal Biologi. 15(1): 164-170.

Jiwaningrat MY, dan Dibyosaputro S, 2017. Interaksi antara Karakteristik Alirandan Material Dasar pada Proses Penggerusan Sungai Comal Pemalang, Jawa Tengah. Jurnal Bumi Indonesia. 5(1): 1-9.

Kusnadi MAM, Lathifah KN, Zulfa F, Firdaus RA, Romandhani L, Arifah SN, dan Ananda HF, (2022). Penerapan Akuaponik untuk Menjaga Ketahanan Pangan di Desa Ciomas Kabupaten Bogor. Indonesian Collaboration Journal of Community Services. 2(2): 80-85.

Leung JY, Russell BD, dan Connell SD, 2019. Adaptive Responses of Marine Gastropods to Heatwaves. One Earth. 1(3): 374-381.

Mukai ST, dan Morishita, 2017. Physiological Functions of Gastropod Peptides and Neurotransmitters. dalam Physiology of Molluscs: A Collection of Selected Reviews. Editor Saleuddin S. dan S. Mukai. Amerika Serikat: CRC Press.

Persulessy M, dan Arini I, 2018. Keanekaragaman Jenis dan Kepadatan Gastropoda di Berbagai Substrat Berkarang di Perairan Pantai Tihunitu Kecamatan Pulau Haruku Kabupaten Maluku Tengah. BIOPENDIX: Jurnal Biologi, Pendidikan Dan Terapan. 5(1): 45-52.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 22/ SK. 085459 A/2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

Putra JJ, Mardika HPK, Kusuma RO, Dadiono MS, dan Abadi AS. 2020. Analisis Total Coliform di Air dan Sedimen di Pesisir Jabon, Sidoarjo Jawa Timur. Jurnal Airaha. 9(02): 130-136.

Rahmasari T, Purnomo T, dan Ambarwati R. 2015. Keanekaragaman dan Kelimpahan Gastropoda di Pantai Selatan Kabupaten Pamekasan, Madura. Biosaintifika. 7(1): 48-54.

Sasono E, dan Asmara P, 2013. Penurunan Kadar BOD dan COD Air Limbah UPT Puskesmas Janti Kota Malang dengan Metode Contructed Wetland. Jurnal Teknik Waktu, 11(1): 60-70.

Setiawan H, 2013. Status Ekologi Hutan Mangrove pada Berbagai Tingkat Ketebalan. Jurnal Penelitian Kehutanan Wallacea, 2(2): 104-120.

Silaen IF, Hendrarto B. dan Nitisupardjo M, 2013. Distribusi dan Kelimpahan Gastropoda pada Hutan Mangrove Teluk Awur Jepara. Management of Aquatic Resources Journal (MAQUARES). 2(3): 93-103.

Sirza LJ, Purnama MF, Anwar K. 2020. Invasive Status of Tarebia Granifera Based on Density of Population in River of Gunung Sejuk Village, South Buton Regency. Aquasains. 9 (1): 875-880.

Trisnaini I, Sari TNK, dan Utama F, 2018. Identifikasi Habitat Fisik Sungai dan Keberagaman Biotilik sebagai Indikator Pencemaran Air Sungai Musi Kota Palembang. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 17(1): .1-8.

Yendri GY, El Fajri N, dan Fauzi M, 2018. Kelimpahan Gastropoda di Sungai Kampar Kanan Kelurahan Air Tiris Kecamatan Kampar. Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Perikanan dan Ilmu Kelautan, 5(1): 1-8.

Yolanda R, 2015. Diversitas Gastropoda (Moluska) dari Sungai Batang Kumu Pasir Pengaraian Kabupaten Rokan Hulu Riau. Edu Research, 3(1): 1-3.