Uji Aktivitas Antibakteri Senyawa Aktif Temu Kunci (Boesenbergia rotunda) Terhadap Mycobacterium tuberculosis Secara In Silivo

Penulis

  • Hidayatul Lailiyyah Universitas Negeri Surabaya
  • Lisa Lisdiana Universitas Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.26740/lenterabio.v12n2.p132-149

Kata Kunci:

tuberkulosis, resistensi, Arabinosyltransferase C Enzyme, InhA

Abstrak

Tuberkulosis adalah penyakit yang menyerang paru-paru dan menjadi satu dari sepuluh penyebab kematian tertinggi di dunia. Pada tahun 2021 terdapat 283.000 kasus tuberkulosis di Indonesia yang belum terobati. Efektivitas pengobatan tuberkulosis menurun dikarenakan meningkatnya resistensi Mycobacterium tuberculosis. Pemanfaatan tumbuhan herbal seperti rimpang temu kunci (Boesenbergia rotunda) dapat dipilih sebagai alternatif pengobatan untuk mengatasi permasalahan resistensi tersebut. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui karakteristik drug-likeness senyawa aktif temu kunci, mengetahui interaksi antara senyawa aktif temu kunci dengan protein target Arabinosyltransferase C Enzyme dan InhA, serta mengetahui senyawa aktif temu kunci yang paling berpotensi sebagai antibakteri M. tuberculosis secara in silico. Hasil uji drug-likeness menunjukkan bahwa terdapat sembilan senyawa aktif temu kunci terpilih yang memenuhi aturan Lipinski yaitu nerol, camphor, cineole, trans-methyl cinnamate, cis-p-mentha-2,8-dien-1-ol, octanal,(2,4)-dinitrophenyl) hydrazine, pinostrobin chalcone, furan-3-carboxamide,2-methyl-N-(4-morpholyl)-, dan hemanthidine. Uji molecular docking menunjukkan bahwa terdapat empat senyawa paling berpotensi sebagai antibakteri dengan protein target Arabinosyltransferase C Enzyme yaitu octanal (2,4-dinitrophenyl) hydrazine, pinostrobin chalcone, hemanthidine, dan furan 3-carboxamide 2-methyl-N-(4-morpholyl-. Sedangkan, tujuh senyawa paling berpotensi sebagai antibakteri dengan protein target InhA yaitu pinostrobin chalcone, hemanthidine, trans-methyl cinnamate, octanal (2,4-dinitrophenyl) hydrazine, nerol, cis-p-metha-2,8-dien-1-ol, dan furan-3-carboxamide2-methyl-N-(5-morpholyl). Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengkaji dan mengklarifikasi mekanisme penghambatan spesifik serta toksisitas dari masing-masing senyawa aktif temu kunci.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2023-03-02

Cara Mengutip

Lailiyyah, H., & Lisdiana, L. (2023). Uji Aktivitas Antibakteri Senyawa Aktif Temu Kunci (Boesenbergia rotunda) Terhadap Mycobacterium tuberculosis Secara In Silivo. LenteraBio : Berkala Ilmiah Biologi, 12(2), 132–149. https://doi.org/10.26740/lenterabio.v12n2.p132-149
Abstract views: 582 , PDF Downloads: 1112