Pengaruh Pembiayaan Mikro terhadap Perkembangan UMKM Nasabah BSI KCP Mojopahit 2

Authors

  • Desy Wulan Rachmawati Universitas Negeri Surabaya
  • Ach Yasin Universitas Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.26740/jekobi.v5n2.p145-156

Keywords:

Pembiayaan Mikro, Perkembangan UMKM, Perbankan Syariah

Abstract

The development of MSMEs in Indonesia is not free from problems, some of the problems generally experienced by MSMEs are limited sources of capital, the difficulty of raw materials that are affordable but of high quality, limited knowledge and technology, market and marketing information, and the quality of human resources. However, most of the problems faced by MSMEs have serious problems in terms of funding or capital which are difficult to obtain so that MSMEs cannot develop a larger market. From these various problems, Bank Syariah Indonesia launched a micro financing program which is capital or investment aimed at micro, small, and medium enterprises in the productive business sector. The purpose of this research is to see and determine the effect of microfinance on the development of MSME customers of BSI KCP Mojopahit 2. The type of research used in this study is quantitative research whose data is obtained from microfinance customers of BSI KCP Mojopahit 2 for the 2022 period. The results of this study indicate that the variable X has an effect on the Y variable. Micro-financing has a positive and significant effect on the development of MSME customers of BSI KCP Mojopahit by 0.292. So, if microfinance increases, the development of MSMEs also increases.

References

Anggraeni, L. (2013). Akses UMKM terhadap Pembiayaan Mikro Syariah dan Dampaknya terhadap Perkembangan Usaha: Kasus BMT Tadbiirul Ummah, Kabupaten Bogor. Al-Muzara’ah, 1(1), 56–67.

Anshori, M. (2017). Metodologi penelitian kuantitatif (1 ed.). Surabaya: Airlangga University Press.

Antonio, M. S. (2001). Bank Syariah : dari Teori ke Praktik (1 ed.). Jakarta: Gema Insani Press.

Arif, M. (2020). Pengaruh Pembiayaan Mikro Terhadap Perkembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Angewandte Chemie International Edition, 6( 11), 951–952., 5(2005), 1109–1115.

Chandra, P. E. (2002). Menjadi Entrepreneur Sukses (4 ed.). Jakarta: Grasindo.

Fatwa DSN MUI No. 111/DSN-MUI/II/2015 tentang Akad Jual Beli Murabahah.

Hamza. (2019). Pengaruh Perkembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Terhadap Pendapatan Nasional Pada Sektor UMKM di Indonesia. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 8(2), 127–135.

Hasan, N. I. (2014). Perbankan Syariah (1 ed.). Ciputat: GP Press Group.

Husaeni. (2019). Pengaruh Pembiayaan Mikro Syariah Terhadap Tingkat Perkembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (Umkm) Pada Anggota Bmt Di Jawa Barat. Bongaya Journal for Research in Management (BJRM), 2(1), 48–56.

Istingah, F. (2020). Pengaruh Modal Usaha, Tingkat Pendidikan, dan Karakteristik Wirausaha Terhadap Perkembangan UKM. Eeaj, 9(2), 438–455.

Jasmalinda. (2021). Pengaruh Citra Merek Dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Motor Yamaha Di Kabupaten Padang Pariaman. Jurnal Inovasi Penelitian, 1(10), 2199–2205.

Kasmir. (2009). Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya (1 ed.). Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Layyinaturrobaniyah, & Muizu, W. O. Z. (2017). Pendampingan Pengelolaan Keuangan Usaha Mikro Di Desa Purwadadi Barat Dan Pasirbungur Kabupaten Subang. Jurnal Pekbis, 9(2), 91–103.

Leiwakabessy, P. (2019). Pembiayaan USAha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sebagai Solusi dalam Meningkatkan Produktivitas USAha pada UMKM Kabupaten Sorong. Journal of Dedication to Papua Community, 1(1), 11–21.

Lukyawati, L. (2014). Analisis Pengaruh Pembiayaan Syariah terhadap Perkembangan Usaha Mikro Kecil Menengah di Kota Depok. Al-Muzara’ah, 2(1), 1–16.

Niode, I. Y. (2019). Sektor umkm di Indonesia: profil, masalah dan strategi pemberdayaan. Jurnal Kajian Ekonomi dan Bisnis OIKOS-NOMOS, 2(1), 1–10.

Priyatno, D. (2013). Analisis korelasi, regresi dan multivariate dengan SPSS / Duwi Priyatno (1 ed.). Yogyakarta: Gava Media.

Rivai, V. (2008). Islamic Financial Management (Teori, Konsep, dan Aplikasi Panduan Praktis Untuk Lembaga Keuangan, Nasabah, Praktisi, dan Mahasiswa) (1 ed.). Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Rizki, M. (2021). Pengaruh Pembiayaan Murabahah Terhadap Perkembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (Umkm) Pada Baitul Mal Wat- Tamwil (BMT). Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi dan Akuntansi, 1(3), 48–53.

Saparingga, W. (2015). Analisis Perbandingan Tingkat Perkembangan Usaha Mikro Kecil, Menengah Sebelum dan Sesudah Mendapatkan Fasilitas Pembiayaan Mikro (Studi Kasus di BRISyariah Kcp Kopo Bandung). Prosiding Keuangan dan Perbankan Syariah, 314–321.

Sujarweni, W. (2017). Analisis Laporan Keuangan Teori, Aplikasi, dan Hasil Penelitian (1 ed.). Jakarta: Pustaka Baru Press.

Sumarni. (2021). Peran Bank Sebagai Lembaga Perantara (Intermediary) Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998. Ganec Swara, 15(1), 889.

Sumarsono, S. (2013). Kewirausahaan (1 ed.). Yogyakarta: Graha Ilmu.

Turmudi, M. (2017). Pembiayaan Mikro BRI Syariah: Upaya Pemberdayaan dan Peningkatan UMKM oleh BRI Syariah Cabang Kendari. Li Falah: Jurnal Studi Ekonomi dan Bisnis Islam, 2(2), 20.

Undang-undang nomor 21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah

Undang-undang nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan

Wafa, M. A. (2017). Hukum Perbankan Dalam Sistem Operasional Bank Konvensional Dan Bank Syariah. Kordinat: Jurnal Komunikasi antar Perguruan Tinggi Agama Islam, 16(2), 257–270.

Downloads

Published

2022-11-01

How to Cite

Rachmawati, D. W., & Yasin, A. (2022). Pengaruh Pembiayaan Mikro terhadap Perkembangan UMKM Nasabah BSI KCP Mojopahit 2. Jurnal Ekonomika Dan Bisnis Islam, 5(2), 145–156. https://doi.org/10.26740/jekobi.v5n2.p145-156

Issue

Section

Artikel
Abstract views: 851 , PDF Downloads: 658