PELATIHAN MENULIS KREATIF DENGAN MENGGUNAKAN CERITA RAKYAT INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.26740/ja.v2n1.p1-5Keywords:
Menulis kreatif, cerita rakyat Indonesia, kearifan lokalAbstract
Kegiatan pelatihan menulis kreatif ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menulis kreatif dan menanamkan nilai-nilai kearifan lokal pada siswa. Proses penulisan dilakukan melalui dua tahap yaitu tahap reseptif dan tahap produksi. Pada tahap reseptif siswa membaca cerita-cerita rakyat Indonesia berbahasa Inggris untuk memberi kesempatan siswa mengalami pemerolehan bahasa serta mengetahui unsur-unsur intrinsik sebuah cerita. Selanjutnya pada tahap produksi siswa mengisi bagan pemetaan cerita, memodifikasi isi bagan tersebut, dan mengembangkannya menjadi cerita utuh versi mereka sendiri. Terkait dengan pelaksanaan pelatihan, sebagian besar peserta (70%) menilai bahwa pelatihan yang dilakukan sudah efektif. Performa tim PKM sebagai pembimbing juga dinilai baik oleh sebanyak 80% peserta pelatihan menulis kreatif.Downloads
References
Cey, Thelma. 2001. Moving Towards Constructivist Classrooms. http://www. etad.usask.ca/802papers/ceyt/ceyt.pdf, 5 Juni 2016
Hannell Glynis, Paul. 2009. Spotlight on Writing. Great Britain: Routledge
Suntari. 2002. Upaya Mengefektifkan Pengembangan Kreativitas Menulis Puisi. Jurnal Pendidikan Dasar dan Menengah. Surabaya, Proyek Perluasan dan Peningkatan Mutu SLP, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Timur.
Tompkins, Gail E. 2010.Teaching Writing Balancing Process and Product (6th Edition). New York: Macmillan Publishing Company.
Susanti, Arik dan Trisusana, Anis. 2014. Foklore for Teaching Short Story Writing. Proceeding ACWC. Surabaya; University Press

