Pemanfaatan Abu Tempurung Kelapa Sebagai Substitusi Filler pada Campuran Perkerasan Asphalt Concrete – Binder Course

Authors

  • Silviya Widyastuti Universitas Negeri Surabaya
  • Ari Widayanti Universitas Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.26740/proteksi.v5n2.p134-140

Keywords:

Abu Tempurung Kelapa, Marshall, AC-BC

Abstract

Perkembangan dan pertumbuhan penduduk di Indonesia sangat pesat. Seiring dengan hal tersebut berakibat pada meningkatnya mobilitas penduduk di berbagai daerah. Hal ini menimbulkan berbagai jenis kendaraan terutama kendaraan berat yang melintas di jalan raya. Salah satu prasarana transportasi yang berperan penting dalam mobilitas penduduk sehari-hari adalah jalan. Permasalahan sampah di Indonesia juga merupakan masalah yang belum terselesaikan hingga saat ini. Limbah kelapa sangat banyak di Indonesia dan kurangnya dimanfaatkan oleh manusia. Penelitian ini memanfaatkan limbah di Indonesia untuk material jalan, yaitu abu tempurung kelapa yang digunakan sebagai filler dalam campuran aspal beton. Pemakaian limbah abu tempurung kelapa sebagai filler merupakan salah satu alternatif yang diharapkan akan meningkatkan kinerja campuran perkerasan AC BC (Asphalt Concrete – Binder Course). Filler merupakan bahan berbutir halus yang lolos saringan No.200. Penelitian ini bertujuan untuk mengurangi limbah tempurung kelapa, mengetahui pengaruh penggunaan abu tempurung kelapa sebagai filler pada campuran AC-BC berdasarkan karakteristik Marshall. Karakteristik Marshall yang digunakan sebagai campuran AC-BC dengan penambahan filler abu tempurung kelapa pada kadar yang sudah diujikan dengan variasi filler 3,5% dan 4%. Hasil uji Marshall menunjukkan bahwa nilai stabilitas, VMA, dan MQ dapat memenuhi seluruh parameter Marshall yang disyaratkan, sedangkan nilai flow, VIM, dan VFA masih belum memenuhi spesifikasi.

References

Amania, A., Sarie, F., & Okrobianus, O. 2021. Pengaruh Penambahan Pasir Sirkon, Abu Kayu Dan Fly Ash Pada Tanah Lempung Terhadap Daya Dukung Dan Kuat Geser Tanah. Publikasi Riset Orientasi Teknik Sipil (Proteksi), 3(2), 63-70.

Departemen Pekerjaan Umum. 2008. Modul – 03C. Pengambilan Contoh dan Pengujian Campuran Aspal dan Agregat Untuk Campuran Beraspal. Badan Penelitian Dan Pengembangan, Jakarta.

Direktorat Jenderal Bina Marga.2018. Spesifikasi Umum Bina Marga 2018 Untuk Pekerjaan Konstruksi Jalan Dan Jembatan (General Specifications of Bina Marga 2018 for Road Work and Bridges).

Fitri,S. 2018. “Pengaruh Penambahan Limbah Plastik Kresek Sebagai Subsitusi Aspal Pen 60/70 Terhadap Karakteristik Campuran Laston AC-BC” dalam Jurnal Teknik Sipil, Vol 1, No.3. Januari 2018. Aceh:Universitas Syiah Kuala.

Hardiyatmo, H.C.2017. Pemeliharaan Jalan Raya Yogyakarta:Gadjah Mada University Press.

Hardiyatmo. H.C, 2015, Pemeliharaan Jalan Raya Edisi Ketiga, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Spesifikasi Umum, Edisi 2010 (Revisi 3).

SNI-03-1959-1990 “Pemeriksaan Berat Jenis Dan Penyerapan Agregat Kasar”

SNI-06-2432-1991 “Daktilitas Aspal”

SNI-06-2433-1991 “Titik Nyala Aspal”

SNI-06-2434-1991 “Titik Lembek Aspal”

SNI-06-2441-1991 “Berat Jenis Aspal”

SNI-06-2456-1991 “Penetrasi Aspal”

Sukirman Silvia, 1992, Perkerasan Lentur Jalan Raya, Nova, Bandung.

Sukirman, S.2003.Beton Aspal Campuran Panas.Jakarta:Granit.

Sukirman, Silvia, 1999. Perkerasan Lentur Jalan Raya. Nova, Bandung.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan.

Utomo,N&Furqoni C.S . 2019. “Pemanfaatan Limbah Tempurung Kelapa Sebagai Material Pengisi Pada Campuran Perkerassan Jalan” dalam Jurnal Envirotek, Vol 11, No.1, April 2019. Jawa Timur :Universitas Pembangunan Nasional Jawa Timur.

Published

2023-12-29
Abstract views: 43 , PDF Downloads: 98 , PDF Downloads: 10