Dominasi Material yang Diangkat Tower Crane pada Proyek Pembangunan Air Traffic Control Tower Bandara Internasional Kediri
DOI:
https://doi.org/10.26740/proteksi.v5n1.p60-66Keywords:
Dominasi material, spesifikasi material, volume materialAbstract
Indonesia telah mengalami banyak kemajuan pada bidang konstruksi dengan adanya dukungan kebijakan oleh pemerintah khususnya bidang konstruksi sebagai perwujudan transformasi ekonomi menuju Indonesia maju tahun 2045. Untuk menuju Indonesia maju pada bidang konstruksi salah satunya adalah pembangunan bandara Internasional Dhoho di Kabupaten Kediri. Salah satu pembangunan gedung di bandara Internasional Dhoho Kediri adalah air traffic control tower. Fungsi dari air traffic control tower adalah sebagai pengatur lalu lintas pesawat dengan batasan wilayah yang luas, oleh sebab itu pembangunan air traffic control tower membutuhkan peran alat berat berupa tower crane sebagai mobilisasi material. Metode yang dipergunakan pada penelitian ini adalah observasi di lapangan. Dari hasil observasi di lapangan selama 10 hari, material yang diangkat oleh tower crane antara lain adalah rangka baja, scaffolding, bata ringan, bucket concrete, besi wire mesh, keramik, besi ulir, besi holo, dan besi UNP. Material dominan yang diangkat oleh tower crane berdasarkan volume material adalah besi ulir 8D dengan jumlah total volume materialnya sebesar 30105,45 Kg. Berdasarkan hasil tersebut dapat diketahui produktivitas tower crane dalam pengoperasiannya pada pembangunan air traffic control tower selama 10 hari di bandara internasional Dhoho Kediri bahwasannya tower crane dapat mengangkat berbagai jenis material dengan berat dan jenis yang berbeda-beda.
References
Ahmad, P. D., & Wiwi, B. 2019. Studi Stres Kerja Operator Air Traffic Contro (ATC) Pada Bandara Ahmad Yani Semarang. Industrial Engineering Online
Fadhevi, R. G. 2016. Studi Kasus Perubahan Letak Dan Pondasi Tower Crane Static Menjadi Tower Crane Climbing Pada Proyek At District 8 Senopati Jakarta Selatan. Jurnal Forum Mekanika, 5(1), 53–60.
Hartono, E., Noviyanti, & Ratna. 2013. Program Perhitungan Efektivitas Waktu Dan Biaya Pemakaian Tower Crane. Dimensi Pratama Teknik Sipil, 2, 1–9. perhitungan-efektivitas-waktu-da.pdf
Jonathan, R., & Anondho, B. 2021. Perbandingan Perhitungan Volume Pekerjaan Dak Beton Bertulang Antara Metode Bim Dengan Konvensional. JMTS: Jurnal Mitra Teknik Sipil, 4(1), 271.
Mahardhika, S., & Nursin, A. 2022. Optimalisasi Letak Tower Crane Terhadap Waktu Siklus Pada Proyek X. Construction and Material Journal, 4(2), 137–148.
Prasetyono, P. N., & Dani, H. 2022. Identifikasi Risiko pada Pekerjaan Proyek Konstruksi Bangunan Gedung sebagai Tempat Tinggal. Publikasi Riset Orientasi Teknik Sipil (Proteksi), 4(1), 42-47.
Prasetyono, P. N., & Dani, H. 2022. Identifikasi Risiko Pembangunan Ruko dari Aspek Ekonomi, Finansial, dan Pemasaran. Publikasi Riset Orientasi Teknik Sipil (Proteksi), 4(2), 102-107.
Sudipta, I. 2013. Studi Manajemen Proyek Terhadap Sumber Daya Pada Pelaksanaan Proyek Konstruksi (Studi Kasus : Pembangunan Villa Bali Air). Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, 17(1), 73–83.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tentang Penerbangan. 2009. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tentang Penerbangan. Undang-Undang Republik Indonesia No 1, 6(1), 1–22.
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Aldimas Nasruddin Sah, Puguh Novi Prasetyono

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).


