Rancang Bangun Prototipe Fluid Friction Apparatus untuk Menganalisis Kehilangan Energi (Head Loss) dengan Varias Diameter Pipa
DOI:
https://doi.org/10.26740/proteksi.v5n1.p29-35Keywords:
Rancang bangun, head loss, diamter pipa, bilangan reynoldAbstract
Rancang bangun prototipe fluid friction apparatus telah selesai dirancang dan diuji pada penelitian ini. Pembuatan prototipe ini dilakukan di laboratorium Universitas Hasyim Asy’ari Tebuireng Jombang. Head loss atau kehilangan energi adalah suatu fenomena rugi-rugi aliran di dalam sistem perpipaan. Head loss yang terjadi prinsipnya ada dua macam, yaitu head loss mayor dan head loss minor. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang bangun prototipe fluid friction apparatus yang dapat digunakan untuk media pembelajaran dalam menganalisis head loss skala laboratorium. Bahan pipa terbuat dari Poly Vynil Chloride (PVC) kelas AW dengan beberapa variasi diameter yang digunakan, yaitu diameter 1”, ¾” dan ½”. Tekanan air diukur menggunakan pressure gauge digital serta pengukuran debit menggunakan flowmeter. Pengujian kehilangan energi dilakukan pada pipa diameter 1”, pipa diameter ¾” dan pipa diameter ½”. Hasil pengujian dari prototipe menunjukkan bahwa pipa diameter 1” mengalami head loss mayor sebesar 0,092 m, pipa diameter ¾” mengalami head loss mayor sebesar 0,245 m dan pipa diameter ½” mengalami head loss mayor yang terjadi sebesar 0,571 m. Berdasarkan hasil yang telah dicapai, kesimpulan yang didapatkan adalah Nilai head loss mayor mengalami penurunan seiring bertambah besar diameter pipa.
References
Apristeffany, Renda. 2018. “Rancang Bangun Fluid Friction Apparatus Menggunakan Konsep Bernoulli Untuk Menganalisis Kehilangan Energi ( Headloss ) Pada Sistem Perpipaan Fakultas Teknik - Universitas Andalas.
Fahruddin, Arasy, and Mulyadi Mulyadi. 2018. “Rancang Bangun Alat Uji Head Losses Dengan Variasi Debit Dan Jarak Elbow 90o Untuk Sistem Perpipaan Yang Efisien.” Turbo : Jurnal Program Studi Teknik Mesin 7(1): 32–35.
Kamiana, I. M., Nindito, D. A., & Wulandari, A. 2022. Pemodelan Fisik Konstruksi Kelompok Tiang dalam Mereduksi Aliran Super Kritis di Hilir Pintu Air Tipe Flap. Publikasi Riset Orientasi Teknik Sipil (Proteksi), 4(2), 67-73.
Mahmudin. 2018. “Studi Eksperimental Penurunan Takanan Aliran Melewati Belokan Pipa Horizontal Dengan Variasi Rasio R / D.” Teknologi 18: 45–52.
Priyati, Asih, Sirajuddin Haji Abdullah, and Khairun Hafiz. 2019. “Analisis Head Losses Akibat Belokan Pipa 90° (Sambungan Vertikal) Dengan Pemasangan Tube Bundle.” Jurnal Ilmiah Rekayasa Pertanian dan Biosistem 7(1): 95–104.
Syahputra, Syofyan anwar, and Aspan Panjaitan. 2015. “Pengaruh Debit Aliran Terhadap Head Losses.”
Wibowo, Sandi Setya, Kun Suharno, and Sri Widodo. 2017. “Analisis Debit Fluida Pada Pipa Elbow 90° Dengan Variasi Diameter Pipa.” 0259: 48–54.
Wijanarko, Diastian Vinaya, I Made Arsana, and Bellina Yunitasari. 2019. “Rancang Bangun Trainer Friction Loss Pada Sistem Perpipaan Sebagai Media Pembelajaran Di Laboratorium Mekanika Fluida Pada Jurusan Teknik Mesin Unesa.” Otopro 13(1): 1.
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Muhammad Luthfi, Totok Yulianto

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).


