Pentingnya Membangkitkan Motivasi Kerja Dalam Meningkatkan Produktivitas Kerja Aparatur Sipil Negara
DOI:
https://doi.org/10.26740/jpsi.v5n1.p31-35Keywords:
motivasi, produktivitas, Padang PariamanAbstract
Adanya persoalan terabaikannya budaya kerja birokrasi. Salah satunya adalah motivasi kerja sehingga berdampak pada melemahnya produktivitas kerja pegawai. Padahal pegawai perlu mengembangkan budaya motivasi kerja dalam rangka meningkatkan produktivitas kerjanya. Tujuan penelitian ini menjelaskan pengaruh motivasi kerja terhadap produktivitas kerja pegawai. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 50,5% motivasi kerja pegawai pada Sekretariat Daerah Kabupaten Padang Pariaman secara signifikan mempengaruhi produktivitas kerja dengan kekuatan pengaruh sebesar 71.7%, sementara 49,5% dipengaruhi oleh faktor lain.
References
Bambang P. dan Lina M.J. 2008. Metodologi Penelitian Kuantitatif: Teori dan Aplikasi. Raja grafindo persada: Jakarta.
Darti Daryanti, Rohanda dan Sukaesih. Pengaruh Motivasi kerja terhadap kinerja pegawai di Badan Perpusatakaan, Arsip, dan Dokumentasi (BPAD) di Propinsi Bengkulu. Jurnal Kajian Informasi & Perpustakaan. Vol.1, No. 2 (2013) hlm. 127-135.
Edy Sutrisno. 2010. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana.
Gomes, Faustino Cordoso. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: ANDI.
Malayu S.P. Hasibuan. 2008. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.
Moekijat. 1989. Manajemen Kepegawaian. Bandung: Mnadar Maju.
Miftah Thoha. 2007. Perilaku Organisasi, Konsep Dasar dan Aplikasinya. Jakrta: Raja Grafindo Persada.
Soekidjo Notoamodjo. 2009. Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta: Rineka Cipta.
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta.
Wursanto. 1989. Manajemen Kepegawaian I. Yogyakarta: Kanisius.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section

