Studi Komparasi Model Pembelajaran Make A Match dan Picture And Picture Terhadap Prestasi Belajar Daur Hidup Hewan Kelas V SDN Mojorayung 01

Authors

  • Sigit Hasan Fahrudin Sekolah Dasar Negeri Katikan 2 Kec. Kedunggalar, Kab. Ngawi
  • Ani Sulistyarsi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Madiun, Madiun
  • Soeprijadi Djoko Laksana Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Madiun, Madiun

DOI:

https://doi.org/10.26740/jppms.v2n2.p42-46

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan komparasi prestasi belajar Daur Hidup Hewan Kelas V SDN Mojorayung 01 dengan model pembelajaran make a match dan model pembelajaran picture and picture dan melihat ada tidaknya penerapan kedua model tersebut terhadap prestasi belajar siswa. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain True Experimental Design tipe posttest-only control design. Siswa kelas V SDN Mojorayung 01 kelas VA dan kelas VB dengan banyak siswa kelas VA sebanyak 21 siswa yang terdiri dari 9 siswa laki-laki dan 12 siswa perempuan, dan banyak siswa kelas VB 23 siswa yang terdiri dari 12 siswa laki-laki dan 11 siswa perempuan menjadi sampel dalam penelitian ini. Teknik
pengumpulan data menggunakan tes prestasi belajar materi Daur Hidup Hewan. Teknik analisis data yang digunakan adalah Uji Normalitas, Uji Homogenitas dan Uji Hipotesis. Dari hasil penelitian ini setelah dilakukan analisis data terhadap nilai prestasi belajar data post-test menunjukan bahwa prestasi belajar kelas
ekperimen 1 atau kelas yang menggunakan model pembelajaran picture and picture dan kelas eksperimen 2 atau kelas yang menggunakan model pembelajaran make a match berbeda. Berdasarkan Uji-t dapat diketahui bahwa nilai thitung =3,04 >,1,686 = ttabel, maka H1 diterima. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa hasil dari penelitian ini adalah ada komparasi model pembelajaran picture and picture dan make a match terhadap prestasi belajar Daur Hidup Hewan siswa kelas V SDN Mojorayung 01. Model pembelajaran
picture and picture lebih baik daripada model pembelajaran make a match.


This study aims to do a comparison between make a match learning model and picture and picture learning model towards Learning Achievement Animal Life Cycle Grade Learning in Mojorayung Elementary School 01 as well as to examine whether there is a difference between the students learning achievement after the implementation of those model. This research used experimental methods with the
design True Experimental Design posttest-only control type design. The research sample in this study were 21 students of VA class which consists of 9 male students and 12 female students, and 23 students of VB class which consists of 12 male students and 11 female students. Data collection technique used learning
achievement test techniques of Animal Life Cycle topic. Data analysis techniques used Normality Test, Homogeneity Test and Hypothesis Test. From the results of this study after doing the data analysis towards the score of students learning achievement post-test, it shows that the ability of experimental class 1, where
the picture and picture learning model was implemented and experimental class 2, where make a match learning model was implemented were different. Based on the t-test, it can be seen that the value of t count = 3.04>, 1.686 = t table, then H1 is accepted. Thus, it can be concluded that the results of this study are that there is a comparison of picture and picture learning models and make a match to learning achievement Animal Life Cycle grade V students of SDN Mojorayung 01. Picture and picture learning models are better than learning models make a match.



References

Amalia, N. F. (2013). Keefektifan Model Kooperatif Tipe Make A Match dan Model CPS Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah dan Motivasi Belajar. Tesis tidak diterbitkan. Semarang. Program Studi Pendidikan Matematika.

Anjariah, S. (2006). Prestasi Belajar Siswa Ditinjau Dari Dukungan Sosial Orang Tua. Tesis tidak diterbitkan.Yogyakarta. Fakultas Psikologi.

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta

Budiyono. (2009). Statistika Untuk Penelitian. Surakarta: UPT Penerbitan dan Percetakan UNS (UNS Press)

Hamalik, O. (2012). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Hamdani. (2011). Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia.

Hamdu, G&Agustina, L. (2011). Pengaruh Motivasi Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar IPA Di Sekolah Dasar. Tesis tidak diterbitkan.
Tasikmalaya. Penelitian Pendidikan.

Huda, M. (2011). Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

________(2013). Model-model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Jihad, A. & Haris, A. (2012). Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Multi Pressindo.

Kosasih, N. & Sumarna, D. (2013). Pembelajaran Quantum dan Optimalisasi Kecerdasan. Bandung: Alfabeta.

Malawi, I. & Kadarwati, A. (2017). Pembelajaran Tematik. Magetan: CV. AE Media Grafika.

Muliani., Sumarni., Munir, R.A. (2015). Motivasi, Komitmen Dan Budaya Lingkungan Belajar Terhadap Prestasi Belajar Peserta Kursus Toefl Preparation Pada Pusat Bahasa Universitas Hasanuddin. Tesis tidak diterbitkan. Makassar. Universitas Hasanudin.

Muliawan, J. U. (2016). 45 Model Pembelajaran Spektakuler. Yogyakarta: AR-Ruzz Media.

Nurochim, H. (2013). Perencanaan Pembelajaran Ilmu-ilmu Sosial. Jakarta. Rajawali Pers.

Putri, M. (2016). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Picture And Picture Terhadap Hasil Belajar IPS Siswa Kelas IV SDN 1 Rajabasa Raya Bandar Lampung Tahun Ajaran 2015/2016. Tesis tidak diterbitkan. Lampung. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

Ratumanan, T. G. (2015). Inovasi Pembelajaran. Yogyakarta: Penerbit Ombak (Anggota IKAPI).

Rusman. (2011). Model-model Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Samatowa, U. (2010). Pembelajaran IPA Di Sekolah Dasar. Jakarta Barat: PT Indeks.

Shoimin, A. 68 Model Pembelajarn Inovatif dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: AR-Ruzz Media.

Sugiyono (2015). Metode Peneltian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

________(2016). Metode Peneltian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

________(2017). Metode Peneltian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Susanto, A. (2013). Teori Belajar dan Pembelajaran Di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.

Sutirman. (2013). Media & Model-model Pembelajaran Inovatif. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Trianto. (2014). Model Pembelajaran Terpadu.
Jakarta: PT Bumi Aksara.

Wisudawati, A. & Sulistyowati, E. (2014). Metodologi Pembelajaran IPA. Jakarta: Bumi Aksara.

Downloads

Published

2020-03-02
Abstract views: 301 , PDF Downloads: 225