Moralitas Fanatisme Bonek Pelajar di Surabaya (Studi Kasus Penanaman Moral melalui Pendidikan Karakter di SMA Nurul Huda Surabaya)
DOI:
https://doi.org/10.26740/ijss.v1n2.p71-80Abstract
Kata Kunci: Bonek Pelajar, Moralitas, Fanatisme
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang moralitas fanatisme Bonek Pejalar di Surabaya dengan implementasi moralitas sebelum dan saat berada di dalam stadion mendukung Persebaya. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus dengan pendekatan kualitatif tentang penanaman moral melalui pendidikan karakter. Merujuk pada pendapat Thomas Lickona bahwa individu dapat disebut bermoral jika telah memiliki pengetahuan moral, perasaan bermoral, dan tindakan bermoral.
Metode yang digunakan adalah deskriptif analitis dengan melakukan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data pendukung didapat dari jurnal, buku, dan internet yang berhubungan dengan penanaman moral dan moralitas fanatisme Bonek Pelajar. Pada tahap observasi implementasi moralitas fanatisme, peneliti menjadi œsilent observer agar perilaku alamiah subjek penelitian nampak jelas.
Hasil penelitian berupa Bonek Pelajar setelah mempunyai bekal pengetahuan tentang perlunya moralitas, semua Bonek Pelajar selalu menjalankan ketertiban dengan baik. Namun beberapa dari Bonek Pelajar sesekali menyanyikan yel-yel rasis, dan satu dari enam subjek melakukan tindakan anarkis, maka perlu pendalaman moral lebih lanjut.Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
The Indonesian Journal of Social Studies is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

