PENGEMBANGAN METODE EKSTRAKSI FASE PADAT TERDISPERSI BERBASIS KARBON AKTIF UNTUK ANALISA ANTIBIOTIK AMOXICILLIN DALAM SAMPEL URIN
Amoxicillin; Ekstraksi fasa padat terdispersi; Karbon aktif; Residu antibiotik
DOI:
https://doi.org/10.26740/icaj.v5i1.18043Abstract
Penggunaan antibiotik jangka panjang yang tidak sesuai regulasi merupakan suatu ancaman penyebab resistensi antimikroba yang membahayakan kesehatan manusia. Pengembangan metode deteksi antibiotik yang cepat dan akurat merupakan salah satu tindakan pencegahan yang perlu untuk dikembangkang. Metode ekstraksi fasa padat terdispersi kombinasi spektrofotometer UV-Vis telah berhasil dikembangkan untuk analisa residu antibiotik amoxicillin dalam sampel urin. Karbon aktif berperan sebagai fasa padat (adsorben) untuk mengekstrak amoxicillin dalam sampel urin. Proses ekstraksi dimulai dengan mendispersikan adsorben ke dalam larutan sampel, selanjutnya dilakukan pengadukan menggunkan hotplate stirrer. Pada akhir ekstraksi, adsorben dipisahkan dari larutan sampel dan dilakukan proses desorbsi menggunakan pelarut organik. Larutan hasil desorbsi kemudian dianalisis menggunakan spektrofotometer UV-Vis. Beberapa parameter penting yang mempengaruhi proses ekstraksi seperti massa adsorben dan pH larutan sampel telah dioptimasi. Hasil optimasi menunjukkan bahwa massa adsorben optimum ialah 1,5 gram dam pH optimum larutan sampel ialah pH 9. Hasil validasi metode menunjukkan bahwa nilai koofisien korelasi (R2) sebesar 0,9953 dengan limit deteksi (LOD) dan limit kuntitatsi (LOQ) masing-masing 1,17 ppm dan 3,56 ppm. Nilai persen recovery (%R) ialah dalam rentang 83,6% – 107,2%. Sedangkan nilai relatif standar deviasi (%RSD) dalam rentang 0,29% - 0,94%. Aplikasi metode ekstraksi dalam sampel urin yang telah diadisi dengan standar diperoleh nilai %RSD pada rentang 0,464% hingga 1,27% dengan %R pada rentang 51,31% - 87,78%.
Kata Kunci: Amoxicillin; Ekstraksi fasa padat terdispersi; Karbon aktif; Residu antibiotik
Downloads
Published
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

