Analisis Bentuk Penyajian Konser Musik Playgo di Prodigy Music Academy

Main Article Content

Danny Firmansyah Danny Firmansyah

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bentuk penyajian konser musik Playgo di Prodigy Music Academy, khususnya pada ansambel gitar, dengan menggunakan teori estetika dari Djelantik (1999). Teori Djelantik membantu mengidentifikasi unsur-unsur yang meliputi bentuk pemusik, alat musik, pola irama, busana dan tata panggung dalam penyampaian konser tersebut. Teori dari Djelantik juga mengkaji tentang fungsi penyajian, termasuk fungsi penyajian sebagai komunikasi, sebagai hiburan dan sebagai nikmat keindahan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi langsung, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyajian konser ansambel gitar di Playgo tidak hanya menampilkan unsur artistik yang indah dan terstruktur, tetapi juga berfungsi sebagai media ekspresi, komunikasi, dan pendidikan musik. Konser ini memperkuat keterlibatan sosial serta menciptakan ruang bagi interaksi antara musisi dan audiens, sekaligus merefleksikan proses pembelajaran dan kolaborasi kreatif di Prodigy Music Academy.

Article Details

Section
Artikel

References

Ana Rosmiati, I. R. (2021). Bentuk Tata Ruang Pentas Panggung Proscenium di Gedung Wayang Orang Sriwedari Surakarta. L Ilmu Pengetahuan Dan Karya Seni.

Arabi, F. (2017). BENTUK PENYAJIAN MUSIK DIDE’ PADA ACARA

PERKAWINAN DI DESA TANABAU TENDRO’ KABUPATEN SELAYAR. Вестник Росздравнадзора, 4, 9–15.

Azis, M. A., Gustina, S., & Gunara, S. (2021). SWARA-Jurnal Antologi Pendidikan Musik IDENTITAS MUSIKAL FARHAN REZA PAZ DALAM ARANSEMEN LAGU CINGCANGKELING FOR ACAPELLA CHOIR SATB. SWARA-Jurnal Antologi Pendidikan Musik, 1(2), 35–45. https://www.academia.edu/download/92926728/38468-87325-1-PB.pdf

Dewi, S. F. (2019). Pengetahuan busana sangat penting sebagai pengantar pemahaman dan latihan praktik atau bekal untuk seseorang yang akan terjun dalam bidang busana , khususnya pada pihak pihak yang ingin mengenal busana lebih jauh , seperti para siswa jurusan t. X, 1–9.

Hamidah, N. S., & Hakim, R. J. (2023). Peran Sosial Media Atas Perilaku Konsumtif Belanja Bagi Ibu Rumah Tangga Di Desa Lebaksari Kec.Parakansalak. SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah, 2(3), 682–686. https://doi.org/10.55681/sentri.v2i3.618

Hidayatullah, R. (2021). Komunikasi Musikal dalam Konser “Musik Untuk Republik.” Tonika: Jurnal Penelitian Dan Pengkajian Seni, 4(2), 145–160. https://doi.org/10.37368 /tonika.v4i2.254

Kurniawati, Y. D. (2007). Pembelajaran Ansambel Musik di SMP Negeri 14 Semarang. Fakultas Bahasa Dan Seni Universitas Negeri Semaran, 13.

Likhamelia, I., & Susetyo, B. (2019). Classical Night: Sebuah Sajian Musik Klasik Oleh Komunitas Himasikstring. Jurnal Seni Musik, 8(1), 22–33. https://doi.org/10.15294/jsm.v8i1.28368

Mertova, P., & Webster, L. (2007). Using Narrative Inquiry as a Research Method. In Using Narrative Inquiry as a Research Method. https://doi.org/10.4324/9780429424533

Novia Elyzarti. (2018). Analisis Tari Lungun Koba di Sanggar rumah seni Balai Proco Kabupaten Rokan hulu Provinsi Riau. 4(1), 1–23.

Pinilih, P. (2012). Fungsi musik Thek Thur di desa karangan kecamatan badengan kabupaten ponorogo jawa timur. 127.

Prof.Dr.Sugiyono. (2015). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D (p. 346). ALFABETA, cv.

Rahmadi. (2011). Pengantar Metodologi Penelitian. In Antasari Press. https://idr.uin-antasari.ac.id/10670/1/ PENGANTAR METODOLOGI PENELITIAN.pdf

Ramdhansyah, R. (2020). Seni Pertunjukan Musik Barat.

Regina Stefani, S., Juliet Panggabean, A., & Batubara, J. (2022). Penyajian Musik Dalam Acara Pernikahan Nasional oleh Shine Music di Kota Medan. Jurnal Sendratasik, 11(3), 459. https://doi.org/10.24036/js.v11i3.119543

Salsabilla, S. F. (2020). Interpretasi dan Bentuk Penyajian Lagu Habanera Dalam Opera Carmen Karya George Bizet Oleh Heny Janawati. Virtuoso: Jurnal Pengkajian Dan Penciptaan Musik, 3(2), 97. https://doi.org/10.26740/vt.v3n2.p97-109

Sarwono, J. (2006). Metode penelitian kuantitatif dan kualitatif. 1.

Setyawan, R. A., & Dzikri, A. (2016). Analisis Penggunaan Metode Marker Tracking Pada Augmented Reality Alat Musik Tradisional Jawa Tengah. Simetris : Jurnal Teknik Mesin, Elektro Dan Ilmu Komputer, 7(1), 295. https://doi.org/10.24176/simet.v7i1.517

Siburian, D. E. (2023). BENTUK PENYAJIAN DAN INTERPRETASI KOMPOSISI THE NUTCRACKER

Op.71 a “DANCE OF THE SUGAR PLUM FAIRY” OLEH GAMAZDA (Vol. 4, Issue 1).

Studi, P., & Drama, S. (2022). Musik Nasyid dalam Perspektif Fungsi Musik Alan P . Merriam. 7(September), 5–6.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D ( 2nd ed). In Data Kualitatif.

Syaharani, K. (2022). Musik tradisi Bardah pada masyarakat melayu Riau kampung buatan II kecamatan koto gasib kabupaten siak provinsi Riau. Ekonomi Pembangunan, 3(1), 35–50.

Triyono Doddy. (2013). Bentuk Petunjukan dan Fungsi Musik dalam Ansambel “The Concerto” di Semarang. Harmonia, 87 hal. http://lib.unnes.ac.id/19588/.