Thong-Thong di Kecamatan Guluk-Guluk Kabupaten Sumenep dalam Tinjauan Organologi dan Fungsi

Main Article Content

Rohmatul Ummah

Abstract

Musik tong-tong mengalami perkembangan dari masa ke masa, semakin berkembangnya musik tong-tong maka instrumen yang digunakan juga bertambah. Musik etnis tong-tong menjadi salah satu musik etnis yang banyak digemari oleh semua kalangan terutama kalangan muda, Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui terkait dengan instrumentasi yang digunakan dalam musik tong-tong dengan menggunakan teori organologi, serta apa saja fungsi dari musik tong-tong. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan penelitian kualitatif deskriptif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa musik tong-tong memiliki beragam fungsi dalam kehidupan masyarakat seperti sebagai sarana hiburan, komunikasi, rekasi fisik, sebagai pengesahan lembaga sosial dan upacara keagamaan, kontribusi berkelanjutan dan stabilitas budaya, kontribusi integritas sosial, dan sebagai pengungkap emosional. Selanjutnya organologi, yang ditinjau dari segi inventori, terminologi/penmaan, klasifikasi alat musik, deskripsi konstruksi, produksi suara, serta sejarah dari alat musik yang digunakan.

Article Details

Section
Artikel

References

Hardani, dkk. (2020). Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif. Cv Pustaka Ilmu.

Jamalus. (1988). Pengajaran Musik Untuk Melalui Pengalaman Musik. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Nugroho, Titis Setyono Adi. (2021). Musik Tong-Tong Sebagai Pemberdayaan Ekonomi dan Identitas Lokal Masyarakat Kabupaten Sumenep Madura. Senin Nasional Cikini, 07, 23.

Nugrahani, Farida. (2014). Metode Penelitian Kualitatif Dalam Penelitian Pendidikan Bahasa. Cakra Books.

Sasongko, M. Hari. (2009). Musik Etnik dan Pengembangan Musik Gereja. Tonika.

Soehartono, Irawan. (2011). Metode Penelitian Sosial Suatu Teknik Penelitian Bidang Kesejahteraan Sosial dan Ilmu Sosial Lainnya. PT Remaja Rosdakarya