Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Asam Laktat yang Berperan dalam Fermentasi Tumpi Jagung Bahan Pakan Ternak

Authors

  • Laila Alvi Nurin Jurusan Biologi, FMIPA, Uiversitas Negeri Surabaya
  • Rizki Amalia Jurusan Biologi, FMIPA, Uiversitas Negeri Surabaya
  • Tania S. W. Arisna Jurusan Biologi, FMIPA, Uiversitas Negeri Surabaya
  • Wahyu N. Sulistyanto Jurusan Biologi, FMIPA, Uiversitas Negeri Surabaya
  • Guntur Trimulyono Jurusan Biologi, FMIPA, Uiversitas Negeri Surabaya

Abstract

Tumpi jagung adalah sisa hasil pertanian berkualitas rendah. Bahan ini dimanfaatkan sebagai pakan ternak, dalam pemafaatannya terlebih dahulu tumpi difermentasi. Pada proses fermentasi sering kali terkendala dengan lama waktu fermentasi dan tumbuhnya bakteri pembusuk yang merusak kualitas pakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan mengkarakteristik jenis bakteri asam laktat yang berperan dalam proses fermentasi tumpi jagung sebagai bahan pakan ternak. Penelitian ini merupakan penelitian observasional. Metode penelitian meliputi isolasi bakteri asam laktat yang berasal dari tumpi jagung dan karakterisasi berupa karakteristik morfologi dan biokimia. Dari penelitian ini diharapkan bakteri asam laktat yang diisolasi nantinya dapat dimanfaatkan sebagai bahan tambahan dalam proses fermentasi tumpi jagung sebagai pakan ternak sehingga mempercepat proses fermentasi dan menghambat pertumbuhan bakteri pembusuk yang merugikan pakan ternak. Melalui tahap isolasi bakteri diperoleh 5 isolat bakteri asam laktat yang diperoleh dari proses fermentasi tumpi jagung bahan pakan ternak memiliki karakteristik umum yaitu berbentuk batang, Gram positif, tidak membentuk endospora, katalase negatif, heterofermentatif dan homofermentatif, dapat tumbuh pada suhu 35℃-45℃, serta tumbuh pada konsentrasi NaCl 4%-6,5%. Berdasarkan hasil karakterisasi yang dilakukan, diduga kelima isolat bakteri yang diperoleh merupakan anggota genus Lactobacillus.

 

Tumpi jagung (corn waste) is a waste of agricultural products that have low quality. Tumpi jagung (corn waste) is used as animal feed, in the maize corn tillage first fermented tumpi jagung (corn waste). In the process of fermentation is often constrained by the length of fermentation time and the growth of bacterial decay that damage the quality of feed. The purposes of this research were to isolate the type of lactic acid bacteria and characterize the type of BAL that plays a role in the fermentation process of tumpi jagung (corn waste) as animal feed ingredients. This research was an observational research. The method consisted of isolating the lactic acid bacteria derived from the tumpi jagung (corn waste) and characterization of morphological and biochemical characteristics. The lactic acid bacteria isolated in this study, could be utilized as additional material in fermentation process of corncrop as animal feed so that accelerate the process of fermentation and inhibit the growth of decay bacteria that harm animal feed. Through the isolation stage of bacteria obtained five isolates of lactic acid bacteria obtained from the fermentation process of corn crops of livestock feed has a common characteristic that were rod-shaped, Gram positive, did not form endospora, catalase negative, heterofermentatif and homofermentatif, can grow at temperature 35℃-45℃, and grow at a concentration of NaCl 4% -6.5%. Based on the result of characterization, it was suspected that the five bacterial isolates were members of the genus Lactobacillus.

References

Breed RS, Murray EGD, Smith NR, and Ninety-four Contributors. 1957. Bergeys Manual of Determinative Bacteriology. Baltimore: The Williams & Wilkins Company.

Hanafi ND, 2008. Teknologi Pengawetan Pakan Ternak. Medan: Departemen Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara.

Hidayat N, Padaga MC, dan Suhartini S, 2006. Mikrobiologi Industri. Yogyakarta: Andi.

Kusmiati dan Malik A 2002. Aktivitas Bakteriosin dan Bakteri Leuconostoc mesenteroides Pbac1 pada Berbagai Media. Makara Kesehatan.

Laily IN, Utami R dan Widowati E, 2013. Isolasi dan karakteristik Bakteri Asam Laktat Penghasil Riboflavin dari Produk Fermentasi Sawi Asin. Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan 2(4): 179-184

Marhaeniyanto E dan Prasetyo H, 2009. Suplementasi pada pakan basal tumpi jagung dan kulit kopi terhadap kinerja domba jantan muda. Buana Sains 9(2): 119-128.

Muzaifa M, 2014. Identifikasi Bakteri Asam Laktat Indigenous dari Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi l.). Jurnal Sagu 13(1): 8-13.

Nur F, Hafsan, Wahdiniar A. 2015. Isolasi Bakteri Asam laktat Berpotensi Probiotik pada Dangke, Makanan Tradisional dari Susu Kerbau di Curio Kabupaten Enrekang. Jurnal Ilmiah Biologi Biogenesis 3(1): 60-65

Pamungkas, D. 2008. Suplementasi Pakan Sumber Energi dan Sumber Protein dengan Degradasi Berbeda pada Pakan Basal Tumpi Jagung dan Kulit Kopi terhadap Kinerja Sapi Potong. Skripsi. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada.

Petrov K, Urshev Z, and Petrova P 2008. L(+)-Lactic Acid Production from Starch by A Novel Amylolytic Lactococcus lactis Subsp. lactis B84. Food Microbiology 25: 550 557.

Purwohadisantoso K, Zubaidah E, dan Saparianti E, 2009. Isolasi Bakteri Asam Laktat dari Sayur Kubis yang Memiliki Kemampuan Penghambatan Bakteri patogen (Staphylococcus aureus, Listeria monocytogenes, Escherichia coli, dan Salmonella thypimurium). Jurnal Teknologi Pertanian 10(1): 19-27

Putri WDR, Haryadi, Marseno DW, dan Cahyanto MN, 2012. Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Asam Laktat Amilolitik Selama Fermentasi Growol, Makanan Tradisional Indonesia. Jurnal Teknologi Pertanian 13(1): 52-60.

Reddy G, Altaf MD, Naveena BJ, Venkateshwar M, & Kumar EV, 2008. Amylolytic Bacterial Lactic Acid Fermentation, A Review. Biotechnology Advances 26: 2234.

Romadhon, Subagiyo dan Margino S, 2012. Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Asam Laktat dari Usus Udang Penghasil Bakteriosin Sebagai Agen Antibakteria pada Produk-Produk Hasil Perikanan. Jurnal Saintek Perikanan 8(1): 59-64.

Susilawati S, 2016. Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Asam Laktat (BAL) dari Fermentasi Air Cucian Beras. Skripsi. Jakarta: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah

Thakkar P, Modi HA, and Prajapati JB, 2015. Isolation, Characterization and Safety Assassement of Lactic Acid Bacterial Isolates from Fermented Food Products. International Journal of Current Microbiology and Applied Science 4(4): 713-725.

Utami DA, 2011. Karakterisasi Molekuler Bakteri Asam Laktat (BAL) Probiotik dengan Gen 16S rRNA yang Berpotensi Menghasilkan Bakteriosin dari Fermentasi Sirsak (Annona maricata L.) Di Sumatera Barat. Tesis. Tidak Dipublikasikan. Universitas Andalas, Padang.

Wahyono DE & Hardiyanto R, 2004. Pemanfaatan Sumberdaya Pakan Lokal untuk Pengembangan Usaha Sapi Potong. Prosiding Lokakarya Nasional Sapi Potong Puslitbangnak. Yogyakarta: Badan Litbang Pertanian.

Yulvizar C, 2013. Isolasi dan Identifikasi Bakteri Probiotik pada Rastrelliger sp.. Biospecies 6(2): 1-7.

Downloads

Abstract views: 2660 , PDF Downloads: 5024