Pengelolaan Ekstrak Daun Srikaya Sebagai Solusi Ektoparasit pada Agapornis fischeri

Authors

  • Qurrotul Aini Wasilah Universitas Negeri Surabaya
  • Rinaldiyanti Rukmana Universitas Negeri Surabaya
  • Zeinbrilian Cheisamaula Embrikawentar Universitas Negeri Surabaya

Abstract

Lovebird  (Agapornis  fischeri)  merupakan  salah  satu  burung  piaraan  favorit  yang  banyak  dibudidayakan. Namun, usaha budi daya lovebird seringkali mengalami kendala, salah satunya adalah adanya ektoparasit. Oleh karena itu, perlu dicari cara aman untuk mengendalikan ektoparasit tersebut, misalnya dengan menggunakan daun srikaya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pemberian ekstrak daun srikaya terhadap ektoparasit pada burung lovebird dan menentukan konsentrasi ekstrak daun srikaya yang paling optimal untuk mengendalikan ektoparasit pada burung lovebird. Sampel daun srikaya di ekstrak dengan menggunakan pelarut etanol 96% dan diuapkan menggunakan rotary vacum evaporator. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan lima perlakuan, yaitu  konsentrasi ekstrak  5%, 5,5%,  6%, 6,5%, dan  0% sebagai kontrol, masing-masing dengan empat pengulangan. Satu unit percobaan menggunakan 10 ekor ektoparasit. Data mortalitas ektoparasit dianalisis dengan analisis varian satu arah (ANAVA), kemudian dilanjutkan dengan uji Duncan bila  terdapat  perbedaan  yang  signifikan.  Hasil  penelitian  menunjukkan  bahwa  adanya  pengaruh pemberian ekstrak daun srikaya terhadap ektoparasit pada Agapornis fischeri. Persentase mortalitas tertinggi terdapat  pada  pemberian  ekstrak  daun  srikaya  konsentrasi  6,5%  yakni  sebesar  82,5%  ±  9,57D   sedangkan persentase mortalitas terendah terdapat pada perlakuan konrol sebesar 0% ± 0A. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan alternatif cara pengendalian ektoparasit pada burung lovebird dengan memanfaatkan bahan- bahan alami.

Downloads

Published

2022-04-30
Abstract views: 84 , PDF Downloads: 294