Identifikasi Kerusakan Jalan dengan Metode Bina Marga (Studi Kasus Ruas Jalan Ponco – Jatirogo KM 138+410 – 139+910)
DOI:
https://doi.org/10.26740/mitrans.v2n2.p200-209Kata Kunci:
Ruas Jalan Ponco-Jatirogo, Metode Bina Marga, Identifikasi kerusakan jalan, Nilai LHR, Nilai Kondisi JalanAbstrak
Jalan adalah prasarana transportasi darat yang meliputi segala bagian jalan, termasuk bangunan pelengkap dan pelengkapannya yang diperuntukkan bagi lalu lintas. Ruas jalan Ponco-Jatirogo merupakan jalan tipe kolektor primer yang merupakan akses bagi para pengguna jalan dari Kabupaten Bojonegoro menuju ke Kabupaten Tuban, selain itu ruas jalan Ponco-Jatirogo merupakan jalan alternatif pada jalur lintas pantai utara (Pantura). Pengamatan dilaksanakan pada ruas jalan Ponco-Jatirogo KM 138+410-139+910 (650 m), pengamatan ini difokuskan pada identifikasi kerusakan jalan, serta dilakukan secara pendekatan kuantitatif dengan proses perhitungan menggunakan metode Bina Marga. Berdasarkan observasi lapangan pada ruas Ponco-Jatirogo terdapat jenis kerusakan pelepasan butir, tambalan, retak memanjang, lubang, dan retak acak. Nilai LHR rata-rata yang didapat adalah 27461,6 smp/hari sehingga kelas lalu lintasnya 7 dan nilai kondisi jalan yang didapat sebesar 3,23. Hasil analisis menggunakan metode Bina Marga mendapatkan hasil nilai Urutan Prioritas sebesar 6,77 yang termasuk ke program pemeliharaan berkala. Penanganan pada program pemeliharaan berkala, antara lain: Penambalan, sealing, surface dressing, lapis ulang.
Referensi
Marga, D. J. B. (1990). Tata Cara Penyusunan Program Pemeliharaan Jalan Kota No.018/T/ BNKT/ 1990. Dirjen Bina Marga, 018. https://www.academia.edu/5904241/TATA_CARA_PENYUSUNAN_PROGRAM_PEMELIHARAAN_JALAN_KOTA
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, 34 139 (2006). https://peraturan.bpk.go.id/Download/38403/PP_no_34_th_2006.pdf
Prayogo, A., Suprayitno, H., & Budianto, H. (2018). Penentuan Kriteria Dalam Pemilihan Jenis Perkerasan Pada Dataran Tinggi Di Kabupaten Trenggalek. Journal of Civil Engineering, 33(1), 27. https://doi.org/10.12962/j20861206.v33i1.4565

