Studi Komparasi Karakteristik dan Nilai Daktilitas Aspal Modifikasi Pg 70 dengan Aspal Pertamina Penetrasi 60/70
DOI:
https://doi.org/10.26740/mitrans.v2n2.p183-189Kata Kunci:
Aspal Modifikasi PG 70, Aspal Pertamina Pen 60/70, Karakteristik Aspal, Daktilitas, Kualitas AspalAbstrak
Penggunaan aspal dalam konstruksi jalan bertujuan untuk memberikan lapisan yang tahan terhadap beban kendaraan dan kondisi lingkungan. Aspal memiliki beragam jenis yang dibedakan berdasarkan faktor-faktor seperti viskositas, komposisi, sifat reologi, dan sumbernya. Pada penelitian ini menggunakan jenis aspal Modifikasi PG 70 dan aspal Pertamina Penetrasi 60/70. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan karakteristik dan nilai daktilitas dari kedua aspal tersebut. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah SNI 2432-2011. Nilai pengujian daktilitas dari aspal PG 70 dan aspal Pertamina Penetrasi 60/70 memiliki persamaan nilai yaitu lebih dari 140 cm. Hal tersebut menunjukkan nilai daktilitas kedua aspal telah memenuhi Spesifikasi Umum Bina Marga 2018 (Revisi 2). Tetapi terdapat perbedaan secara tampilan ketika diuji, dimana aspal Pertamina Pen 60/70 memiliki serat aspal lebih tipis dibanding aspal PG 70. Berdasarkan hasil uji laboratorium dan analisis komparatif, aspal modifikasi PG 70 direkomendasikan untuk digunakan pada jalan jalan dengan beban lalu lintas tinggi dan di daerah dengan perubahan suhu yang signifikan. Aspal Pertamina penetrasi 60/70 masih dapat digunakan secara efektif pada jalan-jalan dengan beban lalu lintas yang lebih rendah dan kondisi iklim yang stabil.
Referensi
Anshory, R. M., Mashuri, & Patunrangi, J. (2020). Pengaruh Perubahan Titik Lembek Aspal Akibat Penambahan Viatop66 Terhadap Karakteristik Campuran Hrs-Wc. Jurnal Sains dan Teknologi Tadulako.
Fahrul, A.-A. (2016). Studi Perbandingan Penggunaan Aspal Minyak Dengan Aspal Buton Lawele Pada Campuran Aspal Concrete Base Course (Ac Bc) Menggunakan Metode Marshall Test.
Indriyati, E. W. (2017). Pengaruh Asbuton Murni Terhadap Indeks Penetrasi Aspal. Jurnal Transportasi (Vol. 17, Nomor 3).
Lubis, A. K., Kumalasari, D., & Nurdin, A. (2022). Pengaruh Variasi Jumlah Lintasan Pemadatan Terhadap Kepadatan Perkerasan Asphalt Concrete Binder Course. Jurnal Talenta Sipil, 5(1), 85.
Pekerjaan, U., Jalan, K., & Jembatan, D. (t.t.). Direktorat Jenderal Bina Marga Spesifikasi Umum 2018.
Pertamina Bitumen. (t.t.). 2020. Diambil 14 Juni 2024, dari https://www.pertamina.com/id/pertamina-bitumen
Putra, A. E., & Sholichin, I. (2021). Perbandingan Karakteristik Aspal Pertamina dengan Aspal Shell Sebagai Campuran Aspal Beton. 7(No. 2).
SNI 2432-2011. (t.t.). 4-SNI 2432-2011 Daktilitas Aspal.
Raharja, M. R. K., Asali, F., Supriyono, S., & Setiadji, B. H. (2017). Uji Perbandingan Kualitas Hotmix Dengan Aspal Hasil Sumur Minyak Tua Secara Konvensional Dengan Aspal Pertamina Penetrasi 60/70. Jurnal Karya Teknik Sipil, 6(2), 12-21.
Maghfiroh, R., & Ahyudanari, E. (2023). Peningkatan Performasi Aspal Penetrasi 60/70 dengan Penambahan Serbuk Limbah UPVC. Jurnal Aplikasi Teknik Sipil, 21(1), 107-112.
Suardi, E., Fitri, R., Chintya Sagita, D. (2022). Perbandingan Karakteristik Campuran Asphalt Concrete-Wearing Course (AC WC) Menggunakan Aspal PEN 60/70 dan Aspal PG 76. Jurnal Ilmiah Rekayasa Sipil, 19(1).
Sukirman, S. (2016). Beton Aspal Campuran Panas.

