Self-Regulated Learning Siswa SMK Muhammadiyah di Kota Yogyakarta: Kedua Orang Tua Berpengaruhkan?

Authors

  • Wahyu Nanda Eka Saputra Universitas Ahmad Dahlan
  • Irvan Budhi Handaka Universitas Ahmad Dahlan
  • Dita Kurnia Sari Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.26740/jp.v4n1.p7-11

Keywords:

self-regulated learning, hasil belajar, orang tua.

Abstract

Hasil belajar yang maksimal merupakan salah satu pencapaian yang diharapkan oleh siswa, termasuk orang tuanya. Namun, berbagai masalah tentang belajar siswa di sekolah menjadi masalah yang masih dialami oleh siswa. Sebagai contohnya siswa yang enggan melakukan proses belajar yang mandiri dan bahkan siswa cenderung belajar jika dikendalikan oleh guru di sekolah. Permasalahan tersebut tergolong siswa yang kurang mampu mengoptimalkan keterampilan self-regulated learning. Salah satu yang mengindikasi dan mempreduksi tingkat self-regulated learning adalah keberadaan kedua orang tua di rumah siswa. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi perbedaan tingkat self-regulated learning berdasarkan siswa yang tinggal bersama kedua orang tuanya dengan siswa yang tinggal tidak bersama kedua orang tuanya. Penelitian ini melibatkan jumlah sampel sebanyak 415 siswa SMK Muhammadiyah di Kota Yogyakarta yang diambil menggunakan teknik stratified random sampling. Sampel terdiri dari 143 siswa tidak tinggal bersama orang tuanya dan 272 siswa tinggal bersama kedua orang tuanya. Tingkat self-regulated learning diukur menggunakan skala self-regulated learning. Teknik analisis data yang digunakan adalah Independent Sample T-Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan rata-rata skor self-regulated learning siswa SMK yang tinggal dengan kedua orang tuanya dengan siswa siswa yang tidak tinggal dengan kedua orang tuanya. Hasil penelitian ini seyogyanya menjadi dasar bagi konselor untuk meningkatkan self-regulated learning siswa dengan melibatkan unsur internal pada diri siswa buka unsur eksternal pada diri siswa seperti peran orang tua.

References

<p>Adicondro, N., &amp; Purnamasari, A. (2012). Efikasi diri, dukungan sosial keluarga dan self regulated learning pada siswa kelas VIII. <em>HUMANITAS: Indonesian Psychological Journal</em>, <em>8</em>(1), 1727.</p><p>Baiti, A. A., &amp; Munadi, S. (2014). Pengaruh Pengalaman Praktik, Prestasi Belajar Dasar Kejuruan dan Dukungan Orang Tua Terhadap Kesiapan Kerja Siswa SMK. <em>Jurnal Pendidikan Vokasi</em>, <em>4</em>(2).</p><p>Bangun, D. (2008). Hubungan persepsi siswa tentang perhatian orang tua, kelengkapan fasilitas belajar, dan penggunaan waktu belajar di rumah dengan prestasi belajar ekonomi. <em>Jurnal Ekonomi &amp; Pendidikan</em>, <em>5</em>(1).</p><p>Broadbent, J., &amp; Poon, W. L. (2015). Self-regulated learning strategies &amp; academic achievement in online higher education learning environments: A systematic review. <em>The Internet and Higher Education</em>, <em>27</em>, 113.</p><p>Caprara, G. V., Fida, R., Vecchione, M., Del Bove, G., Vecchio, G. M., Barbaranelli, C., &amp; Bandura, A. (2008). Longitudinal analysis of the role of perceived self-efficacy for self-regulated learning in academic continuance and achievement. <em>Journal of Educational Psychology</em>, <em>100</em>(3), 525.</p><p>Carrillo-de-la-Peña, M. T., &amp; Perez, J. (2012). Continuous assessment improved academic achievement and satisfaction of psychology students in Spain. <em>Teaching of Psychology</em>, <em>39</em>(1), 4547.</p><p>Daulay, S. F., &amp; Rola, F. (2009). Perbedaan self regulated learning antara mahasiswa yang bekerja dan yang tidak bekerja. <em>Fakultas Psikologi. Universitas Sumatera Utara</em>.</p><p>Fan, X., &amp; Chen, M. (2001). Parental involvement and students academic achievement: A meta-analysis. <em>Educational Psychology Review</em>, <em>13</em>(1), 122.</p><p>Finn, J. D. (1998). Parental engagement that makes a difference. <em>Educational Leadership</em>, <em>55</em>(8), 2024.</p><p>Gordon, T. (1999). <em>Menjadi orang tua efektif: petunjuk terbaru mendidik anak yang bertanggung jawab</em>. PT Gramedia Pustaka Utama.</p><p>Graha, C. (2013). <em>Keberhasilan anak tergantung orang tua</em>. Elex Media Komputindo.</p><p>Huang, J., &amp; Prochner, L. (2003). Chinese parenting styles and childrens self-regulated learning. <em>Journal of Research in Childhood Education</em>, <em>18</em>(3), 227238.</p><p>Kosnin, A. M. (2007). Self-regulated learning and academic achievement in Malaysian undergraduates. <em>International Education Journal</em>, <em>8</em>(1), 221228.</p><p>Latipah, E. (2010). Strategi self regulated learning dan prestasi belajar: kajian meta analisis. <em>Jurnal Psikologi</em>, <em>37</em>(1), 110129.</p><p>Rambe, A. R. R. (2010). Korelasi Antara Dukungan Sosial Orang Tua dan Self-Directed Learning pada Siswa SMA. <em>Jurnal Psikologi</em>, <em>37</em>(2), 216223.</p><p>Savira, F., &amp; Suharsono, Y. (2013). Self-Regulated Learning (SRL) dengan Prokrastnasi Akademik pada Siswa Akselerasi. <em>Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan</em>, <em>1</em>(1), 6675.</p><p>Stewart, E. B. (2008). School structural characteristics, student effort, peer associations, and parental involvement: The influence of school-and individual-level factors on academic achievement. <em>Education and Urban Society</em>, <em>40</em>(2), 179204.</p><p>Umar, M. (2015). Peranan orang tua dalam peningkatan prestasi belajar anak. <em>JURNAL EDUKASI: Jurnal Bimbingan Konseling</em>, <em>1</em>(1), 2028.</p><p>Wolters, C. A., Pintrich, P. R., &amp; Karabenick, S. A. (2005). Assessing academic self-regulated learning. In <em>What do children need to flourish?</em> (pp. 251270). Springer.</p><p>Zimmerman, B. J. (1990). Self-regulated learning and academic achievement: An overview. <em>Educational Psychologist</em>, <em>25</em>(1), 317.</p><p>Zimmerman, B. J. (2013). Theories of self-regulated learning and academic achievement: An overview and analysis. In <em>Self-regulated learning and academic achievement</em> (pp. 1045). Routledge.</p><p>Zimmerman, B., &amp; Schunk, D. (1989). <em>Self-regulated learning and academic: Theory, research, and practice</em>. New York: Springer Verlag.</p>

Downloads

Published

2019-04-30

How to Cite

Saputra, W. N. E., Handaka, I. B., & Sari, D. K. (2019). Self-Regulated Learning Siswa SMK Muhammadiyah di Kota Yogyakarta: Kedua Orang Tua Berpengaruhkan?. JP (Jurnal Pendidikan) : Teori Dan Praktik, 4(1), 7–11. https://doi.org/10.26740/jp.v4n1.p7-11
Abstract views: 2893 , PDF Downloads: 1304