Pentingnya Pengembangan Geography Virtual Laboratory (Geo V-Lab) sebagai Media Pembelajaran Litosfer

Authors

  • Pradika Adi Wijayanto http://orcid.org/0000-0002-7672-8220
  • Muhammad Fatkhur Rizal Universitas Negeri Malang
  • Elok Ayu Khumaerok Ertika Subekti
  • Tiara Annisa Novianti Universitas Negeri Malang

DOI:

https://doi.org/10.26740/jp.v3n2.p119-125

Keywords:

Pengembangan, Geography Virtual Laboratory, Media, Pembelajaran, Litosfer

Abstract

Laboratorium geografi sangat dibutuhkan dalam kegiatan pembelajaran di Sekolah Menengah Atas (SMA). Keberadaan laboratorium geografi rill dan alami mampu menunjang proses pembelajaran geografi pada materi litosfer menjadi aktif, efektif, serta menyenangkan. Pengadaan laboratorium geografi di SMA memiliki kendala terkait biaya, peningkatan kompetensi profesional pendidik dalam memanajemen laboratorium, serta kurangnya partisipasi dari berbagai pihak. Kendala  tersebut dapat diminimalisir dengan mengembangkan geography virtual laboratory yang berguna untuk mengatasi keterbatasan dalam penyediaan laboratorium geografi rill dan alam. Kajian ini membahas pentingnya pengembangan geography virtual laboratory (GEO V-LAB) yang bermanfaat sebagai media pembelajaran materi litosfer yang praktis, efektif meningkatkan pemahaman konstekstual  siswa, menanamkan nilai-nilai pendidikan karakter, menghemat waktu dan biaya. Memenuhi  hal tersebut maka pengembangannya diharapkan menjadi solusi alternatif pihak Sekolah.


Abstract

Geography laboratory is needed in the learning activities at Senior High School (SMA). The existence of a laboratory of natural and natural geography able to support the process of geography learning on lithosphere material to be active, effective, and fun. The procurement of geography laboratories in SMA has cost related constraints, increased professional competence of educators in laboratory management, and lack of participation from various parties. These constraints can be minimized by developing a virtual laboratory geography that is useful to overcome the limitations in the provision of laboratory geography of nature and nature. This study discusses the importance of the development of virtual laboratory geography (GEO V-LAB) which is useful as a learning media of practical lithosphere materials, effectively improving students' contextual understanding, instilling character education values, saving time and cost, Fulfilling it is expected to be the solution school alternative.


References

Bintarto, R. 1988. Geografi, Ilmu dan Aplikasinya: Sebuah Informasi. Majalah Geografi Indonesia. 1(2): 63-67.

Cengiz, T. 2010. The Effect of the Virtual Laboratory on Students Achievement and Attitude in Chemistry. International Online Journal of Educational Sciences. 2(1): 37-53.

Hamida, N. Mulyani, B & Utami, B. 2013. Studi Komparasi Penggunaan Laboratorium Virtual dan Laboratorium Riil dalam Pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) Terhadap Prestasi Belajar ditinjau dari Kreativitas Siswa pada Materi Pokok Sistem Koloid Kelas XI Semester Genap SMA Negeri 1 Banyudono Tahun Pelajaran 2011/2012. Jurnal Pendidikan Kimia (JPK). 2(2): 7-15.

Hasriyanti. 2009. Latihan Pengoperasian Sieve Net dan Analisisnya dalam Praktek Laboratorium untuk Meningkatkan Hasil Belajar Topik Sedimen Dasar Laut pada Mahasiswa Jurusan Geografi Universitas Negeri Makasar. Tesis tidak dipublikasikan. Malang: Pendidikan Geografi Pascasarjana Universitas Negeri Malang.

Jaya, H. 2012. Pengembangan Laboratorium Virtual untuk Kegiatan Praktikum dan Memfasilitasi Pendidikan Karakter di SMK. Jurnal Pendidikan Vokasi. 2(1): 81-90.

Kusumaningsih, Y.R. Iswahyudi, C & Susanti, E. 2014. Pengembangan Model Laboratorium Virtual Sebagai Solusi Keterbatasan Sumber Daya Pembelajaran. Prosiding Seminar Nasional Aplikasi Sains & Teknologi (SNAST).Yogyakarta, 15 November 2014.

Mahanta & Sarma, K. 2012. Online Resource and ICT Aided Virtual Laboratory Setup. International Journal of Computer Applications. 52 (6): 44-48.

Mukminan. 2014. Tantangan Pendidikan di Abad 21. Makalah, disajikan dan dibahas pada Seminar Nasional Teknologi Pendidikan, Program Studi Teknologi Pendidikan Program Pascasarjana-Universitas Negeri Surabaya, Surabaya, 29 November.

Munawarah, F.R. 2014. Pemanfaatan Laboratorium IPS Geografi untuk Pembelajaran Geografi SMA di Kabupaten Bantul. Skripsi tidak dipublikasikan. Yogyakarta: Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta.
Musyaddad, K. 2013. Problematika Pendidikan Di Indonesia. Edu-Bio. 4 (0): 51-57.

Nursaban, M, Suparmini & Setyowati,S. 2012. Evaluasi Kompetensi Pedagogik Guru Geografi SMA di Kabupaten Bantul. SOCIA. 11(2): 165-182.
Nurwenda, W, Ningrum, E & Yani, A. 2016. Kompetensi Pedagogik Guru Geografi dalam Proses Pembelajaran di SMA Negeri Se-Kabupaten Bandung (Pada Kompetensi Inti Guru dalam Menyelenggarakan Pembelajaran yang Mendidik). Antologi Geografi. 4 (1): 1-12.

Pribadi, B.A. 2010. Model Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta: PT. Dian Rakyat.

Purwati, D. Yani, A & Haris, A. 2015. Penerapan Media Laboratorium Virtual Dalam Pembelajaran Fisika Di SMA Negeri 2 Sengkang. Jurnal Pendidikan Fisika. 3(1): 57-63.

Putra, N. 2015. Research & Development. Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Suharsono & Budi, T.P. 2006. Penajaman dan Kejelasan Objek Kajian dalam Disiplin Ilmu Geografi. Majalah Geografi Indonesia. 20 (2): 187-201.

Suharini, E. 2009. Studi Tentang Kompetensi Pedagogik dan Profesional Bagi Guru Geografi di SMA Negeri Kabupaten Pati. Jurnal Geografi. 6 (2): 133-145.

Sumargo, E. & Yuanita, L. 2014. Penerapan Media Laboratorium Virtual (Phet) pada Materi Laju Reaksi dengan Model Pengajaran Langsung. UNESA Journal of Chemical Education. 3(1): 119-133.
Swandi, A. Hidayah, S.N & Irsan, L.J. 2014. Pengembangan Media Pembelajaran Laboratorium Virtual untuk Mengatasi Miskonsepsi pada Materi Fisika Inti di SMAN 1 Binamu Jeneponto. Jurnal Fisika Indonesia. XVIII (52):119-133.

Tegeh, I.M,. Jampel, I.M & Pudjawan, K. 2014. Model Penelitian Pengembangan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Wulandari, L. 2012. Efektivitas Pemanfaatan Laboratorium Geografi dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA Negeri 7 Purworejo. Skripsi tidak dipublikasikan.Yogyakarta: Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta.

Yusriyah, K. 2008. Persepsi Mahasiswa Terhadap Manfaat dan Kemudahan Penggunaan V-Lab Riset Operasional. Jurnal Psikologi. 2(1): 53-60.

Downloads

Published

2018-11-16

How to Cite

Wijayanto, P. A., Rizal, M. F., Subekti, E. A. K. E., & Novianti, T. A. (2018). Pentingnya Pengembangan Geography Virtual Laboratory (Geo V-Lab) sebagai Media Pembelajaran Litosfer. JP (Jurnal Pendidikan) : Teori Dan Praktik, 3(2), 119–125. https://doi.org/10.26740/jp.v3n2.p119-125
Abstract views: 2363 , PDF Downloads: 2627