Analisis Pengaruh Meninggalnya Emmeril Terhadap Elektabilitas Ridwan Kamil Menggunakan Naïve Bayes

Main Article Content

Risky Firmansyach
Ulfi Saidata Aesyi

Abstract

Twitter merupakan sumber informasi dan media sosial yang sangat populer dikalangan masyarakat, dimana orang-orang bisa berkomunikasi dengan pesan singkat yang disebut tweet. Dengan adanya pemberitaan tentang Eril, banyak masyarakat yang menggunakan Twitter untuk mengunggah opini dan tanggapan mereka mengenai hal ini sehingga menjadi sebuah trending topik atau perbincangan hangat di Twitter. Tanggapan masyarakat terkait Meninggalnya Almarhum Emmeril Kahn bisa memiliki peranan penting. Dengan melakukan analisis sentimen terhadap opini masyarkat kita bisa mengetahui opini-opini dari netizen mengenai Almarhum Emmeril Kahn dan apakah memiliki Pengaruh terhadap Elektabilitas Pemilu Ridwan Kamil, baik berupa tweet dan re-tweet. Dalam penelitian ini menggunakan Metode Naïve Bayes Classification dan dibantu perhitungan TF-IDF ntuk membuat model analisis. Data dikumpulkan menggunakan teknik Scraping dan akan melewati tahap Preprocessing data sebelum dilakukannya penelitian. Didapatkan hasil prediksi sentimen Positif sebanyak 5701 tweet atau sebesar 67.8% dan sentimen Negatif sebanyak 2702 data tweet atau sebesar 32.2%. Dengan melakukan klasifikasi terhadap data yang telah diprediksi sehingga didapatkan nilai presisi masing-masing sentimen Positif 92% dan Negatif 80%, nilai recall masing-masing sentimen Positif 93% dan Negatif 83%. Kemudian nilai akurasi prediksi sebesar 87.9%. Sehingga dapat diketahui bahwa pemodelan yang sudah dibuat cukup bagus, dan banyak terdapat opini positif mengenai Eril dan Ridwan Kamil, sehingga masyarakat bisa mengetahui lebih jauh bagaimana sosok Ridwan Kamil di mata masyarakat sehingga bisa memberikan pengaruh positif terhadap Elektabilitasnya.

Article Details

Section
Articles
Author Biography

Ulfi Saidata Aesyi, Universitas Jenderal Achmad Yani