ANALISIS BENTUK PENYAJIAN MUSIK ETNIK ANGKLUNG PAGLAK DESA KEMIREN DALAM FESTIVAL ANGKLUNG PAGLAK SE-KABUPATEN BANYUWANGI 2018
Main Article Content
Abstract
Musik Angklung Paglak merupakan satu jenis musik etnik dari Desa Kemiren yang kemudian berkembang hingga diseluruh Kabupaten Banyuwangi, hingga dalam perkembangannya seni Angklung Paglak kemudian sering juga menyajikan gending-gending populer sekarang. Dalam rangka kegiatan pelestarian, maka Dinas Pariwisata Kabupaten Banyuwangi mengadakan agenda tahunan yaitu Festival Angklung Paglak Se-Kabupaten Banyuwangi tahun 2018 dan kelompok Angklung Paglak dari Desa Kemiren terpilih menjadi penyaji favorit. Berangkat dari fenomena inilah yang kemudian melatari ketertarikan untuk meneliti bagaimana bentuk sajian Angklung Paglak dari kelompok Desa Kemiren dalam acara Festival Angklung Paglak Se-Kabupaten Banyuwangi 2018. Untuk mendapatkan data maka penelitian menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan langkah-langkah yaitu observasi lapangan, wawancara dengan nara sumber, pendokumentasian, serta validasi data dengan teknik triangulasi sumber dan triangulasi waktu. Data yang diperoleh berupa unsur utama bentuk penyajian yaitu instrumentasi, pemain, dan gending, serta unsur pendukung penyajian yaitu menara Paglak, penonton dan kostum pemusik kemudian dijabarkan dalam pembahasan dengan menggunakan teori Bentuk Penyajian milik Djelantik, hingga menemukan bentuk penyajian kelompok Angklung Paglak Desa Kemiren dalam acara Festival Angklung Paglak Se-Kabupaten Banyuwangi 2018.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
kepemilikan artikel milik AutorReferences
Andika, S. Pratama. 2018. Analisis Bentuk Penyajian Lagu Perahu Layar Oleh Gamelan Goa Tabuhan Desa Wareng Kecamatan Punung Kabupaten Pacitan. Jurnal Solah.
(https://scholar.google.com/scholar?hl=id&as_sdt=0%2C5&q=analisis+bentuk+penyajian+lagu+prau+layar&btnG= ), diakses pada: 12 Desember 2021.
Banoe, Pono. 2003. Kamus Musik. Yogyakarta: Kanisius
Banyuwangi.
Djelantik. 1999. Estetika Sebuah Pengantar. Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia. Bandung.
Hendratha, Elvin. 2021. Angklung Tabung Musik Belambangan. Sengker Kuwung Belambangan.
Jamalus. 1988. Pengajaran Musik Melalui Pengalaman Musik.
Karsono. 2004. Membangun identitas: kompetisi musikal pertunjukan Angklung Caruk Banyuwangi. Indonesian College of Art Surakarta.
Margana. 2012. Perebutan Hegemoni Blambangan. Yogyakarta: Pustaka Ifada
Miller, Hugh. 2017. Apresiasi Musik. Yogyakarta. Thafa Media
Nazmei, Nindia. 2018. Musik Angklung Paglak Desa Kemiren Banyuwangi. Jurnal Solah. (https://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/solah/article/view/31197 ), diakses pada: 12 Desember 2021.
Nortaviana, Sumarno & Nirmala. 2020. Dinamika Kesenian Tradisional Angklung Caruk Kabupaten Banyuwangi Tahun 1999-2018. JurnalHistorica.(https://jurnal.unej.ac.id/index.php/JHIS/article/view/14212/7546), diakses pada: 12 Desember 2021.
Prier SJ, Karl Edmund. 2014 KamusMusik. Yogyakarta: Pusat Musik Liturgi.
Sentot, Hasan. 2014. Membicarakan Seni dan Sastra Banyuwangi. Bayuwangi: Pustaka Larasan. Yudoyono, Bambang
Soeharto, M.1992. Kamus Musik. Jakarta: PT Grasindo.
Sugiyono. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. CV. Alfabeta Bandung.