Karakteristik Limbah Plastik HDPE dan Material Agregat Alam Untuk Campuran Perkerasan Lapis Antara Asphalt Concrete – Wearing Course(AC-WC)
DOI:
https://doi.org/10.26740/mitrans.v3n3.p267-276Keywords:
Plastik HDPE, Agregat Alam, Karakteristik Agregat, AC-WCAbstract
Permasalahan limbah plastik, khususnya jenis High-Density Polyethylene (HDPE), semakin meningkat dan berdampak signifikan terhadap lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan limbah plastik HDPE sebagai substitusi agregat halus dalam campuran aspal beton lapis aus (AC-WC). Pengujian dilakukan terhadap karakteristik fisik limbah plastik dan agregat alam, dengan mengacu pada spesifikasi teknis Bina Marga 2018 dan SNI terkait. Hasil pengujian menunjukkan bahwa HDPE memiliki berat jenis 0,959 g/cm³ dan daya serap 0,00%, memenuhi batas spesifikasi dan menunjukkan porositas sangat rendah. Agregat alam yang digunakan juga memenuhi syarat berat jenis minimum ≥2,5 g/cm³ dan nilai penyerapan maksimum <3%. Dengan demikian, baik limbah HDPE maupun agregat alam yang diuji dinyatakan layak digunakan dalam campuran aspal AC-WC karena memiliki karakteristik fisik yang mendukung stabilitas dan durabilitas perkerasan.
References
Diretorate General of Highways. (2020). Spesifikasi Umum Bina Marga 2018 Untuk Pekerjaan Konstruksi Jalan dan Jembatan (Revisi 2). Ministry of Public Works and Housing, Oktober, 1036.
Gawande, A., Zamare, G., Renge, V. C., Tayde, S., & Bharsakale, G. (2012). An overview on waste plastic utilization in asphalting of roads. Journal of Engineering Research and Studies, 3(2), 1–5.
Iftia, R. Magister, P., Sipil, T., Pascasarjana, P., & Riau, U. T. (2019). ANALISIS PERBANDINGAN KARAKTERISTIK MARSHALL TERHADAP PENAMBAHAN PLASTIK JENIS HDPE PADA CAMPURAN ASPAL DENGAN VARIASI UKURAN PEMOTONGAN PLASTIK
Ika, O., Tias, K., & Suryadi, A. (2020). PEMANFAATAN LIMBAH PLASTIK HDPE SEBAGAI SUBSTITUSI AGREGAT HALUS PADA CAMPURAN LASTON AC-WC. 1(September), 98–103.
Jambeck, J. R., Roland, G., Wilcox, C., Siegler, T. R., Perryman, M., Andrady, A., Narayan, R., & Law, K. L. (2015). Marine pollution. Plastic waste inputs from land intothe ocean. Science, 347(6223), 764–768.
Kunci, K., Beton, A., & Laut, P. (2022). PENGARUH PENGGUNAAN PLASTIK JENIS HDPE (High Density Polyethylene) DENGAN PASIR LAUT TERHADAP DAYA TAHAN LAPIS PERKERASAN ASPAL BETON. 10(1).
Mudjanarko, S. W., & Limantara, D. (n.d.). STUDI PENGGUNAAN VARIASI CAMPURAN MATERIAL PLASTIK JENIS HIGH DENSITY POLYETHYLENE ( HDPE ) PADA CAMPURAN BERASPAL UNTUK LAPIS AUS AC- WC (ASPHALT CONCRETE WEARING COURSE). 8, 222–233.
Nofriandi, I., Alamsyah, W., & Lydia, E. N. (2023). Studi Penambahan Variasi Campuran Plastik Jenis Hdpe Pada Campuran Aspal Penetrasi 60/70 Untuk Lapis Aus Ac-Wc. Jurnal Teknik Sipil, 12(2), 116–123. https://doi.org/10.24815/jts.v12i2.31207
Roberts, F. L., Kandhal, P. S., Brown, E. R., Lee, D. Y., & Kennedy, T. W. (1996). Hot Mix Asphalt Materials, Mixture Design and Construction. National Asphalt Pavement Association Research and Education Foundation.
Saodang, H. (2005). Perancangan Perkerasan Jalan Raya. In Nova Bandung.
Sukirman, S. 1999. Perkerasan Lentur Jalan raya. Nova, Bandung
Tajudin, A. N., & Suparma, L. B. (2017). Analisis Indeks Stabilitas Sisa Pada Campuran Asphalt Concrete Dengan Penggunaan Limbah Plastik Sebagai Agregat Pengganti. Jurnal Muara Sains, Teknologi, Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan, 1(1), 272–280. https://doi.org/10.24912/jmstkik.v1i1.439
Tenrianjeng, A. T. (2012). Rekayasa Jalan Raya-2. In Universitas Gunadharma (p. 5).
Universitas, T. (2021). Jurnal Teknik Sipil Unaya Jurnal Teknik Sipil Unaya. 7(1), 23–29.
Wantoro, W., Kusumaningrum, D., Setiadji, B. H., Kushardjoko, W., Sipil, J. T., Te$knik, F., & Diponegoro, U. (2013). Pengaruh Penambahan Plastik Bekas Tipe Low Density Polyethylene (Ldpe) Terhadap Kinerja Campuran Beraspal. Jurnal Karya Teknik Sipil, 2(4), 1–16. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkts/article/view/3954
Abstract views: 5
,
PDF Downloads: 2
