Karakteristik Limbah Keramik, Agregat Alam, dan Filler Fly Ash untuk campuran Lapis Aus Asphalt Concrete – Wearing Course (AC-WC)
DOI:
https://doi.org/10.26740/mitrans.v3n1.p61-69Keywords:
Limbah Keramik, Agregat Alam, Fly Ash, AC-WC, Bina Marga 2018Abstract
Pembangunan bidang infrastruktur jalan raya semakin berkembang. Penggunaan agregat alam sebagai material utama semakin masif namun keberadaannya juga semakin menipis. Disamping itu, pembangunan di bidang lain khususnya pembangunan rumah tinggal menghasilkan banyak limbah seperti limbah keramik yang mengganggu ekosistem lingkungan. Ditambah, terdapat bahan sisa peleburan batu bara yakni fly ash yang masih kurang upaya pemanfaatannya sehingga turut menyumbang polusi. Tujuan penelitian ini yakni untuk mengetahui karakteristik limbah keramik, material agregat alam, dan filler fly ash untuk campuran perkerasan pada Lapis Aus Asphalt Concrete-Wearing Course (AC-WC). Hal ini dapat menjadi langkah awal usaha mengurangi penggunaan agregat alam dan upaya daur ulang limbah. Metode yang dipakai untuk penelitian ini berdasarkan Spesifikasi Umum Bina Marga 2018. Agregat yang diteliti antara lain limbah keramik, agregat alam fraksi 0-5, agregat medium fraksi 5-10, agregat kasar fraksi 10-15 dan fly ash. Hasil yang diperoleh adalah limbah keramik yang digunakan memiliki kadar penyerapan 1,21%, berat jenis curah kering 2,131 gr/cm3, berat jenis SSD 2,157 gr/cm3; dan berat jenis semu 2,188 gr/cm3. Hasil pegujian absorpsi agregat alam fraksi 10-15 mm yaitu sebesar 2,8%, agregat alam fraksi 5-10 mm sebesar 2,6%, dan agregat alam fraksi 0-5 mm sebesar 2,9%. Lalu hasil uji berat jenis fly ash yakni 1,854 gr/cm³ dan dinyatakan memenuhi untuk digunakan sebagai filler campuran benda uji lapis aspal beton AC-WC.
References
A’yuni, H. E. P., & Widayanti, A. (2023). Pengaruh Pemanfaatan Abu Tempurung Kelapa Sebagai Bahan Pengisi (Filler) pada Campuran Aspal Lapis AC-WC (Asphalt Concrete-Wearing Course). Jurnal Media Publikasi Terapan Transportasi, 1(1), 107–119.
Al-Kheetan, M. J. (2023). Waste Not, Want Not: Sustainable Use of Anti-Stripping-Treated Waste Ceramic in Superpave Asphalt Mixtures. Sustainability (Switzerland), 15(9). https://doi.org/10.3390/su15097579
Al Qurny, A. U., Hagni Puspito, I., & Tinumbia, N. (2022). Pengaruh Penambahan Bahan Pengisi (Filler) Fly Ash Terhadap Campuran Aspal Beton Lapis Aus (Asphalt Concrete Wearing Course/Ac-Wc). Jurnal ARTESIS, 2(1), 87–97. https://doi.org/10.35814/artesis.v2i1.3766
Arif, M. S. (2013). Penggunaan bahan pengisi (filler) serbuk keramik, ditinjau dari parameter marshall Pada Lapis Aspal Beton (Laston). Jurnal Rekaya Sipil, 1(1), 27–35.
Arliningtyas, S., & Nadia. (2016). Analisa Kelayakan Limbah Keramik Sebagai Pengganti Agregat Halus Untuk Campuran Aspal Beton Ditinjau Dari Nilai Stabilitas Marshall. Konstruksia, 47–60.
Faizah, M., Rizky, A., Zamroni, A., & Khasan, U. (2022). Pembuatan Briket sebagai Salah Satu Upaya Pemanfaatan Limbah Pertanian Bonggol Jagung di Desa Tampingmojo. Jumat Pertanian: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(2), 65–68. https://doi.org/10.32764/abdimasper.v3i2.2863
Gutama, D. S. L., Galuh, D. L. C., & Permana, D. I. (2022). Penggunaan Limbah Serbuk Keramik Sebagai Filler Pada Campuran Hot Rolled Sheet - Wearing Course (HRS-WC). Jurnal Konstruksi Dan Infrastruktur, X(1), 1–6. https://jurnal.ugj.ac.id/index.php/Konstruksi/article/view/6586/2754
Haspiadi, Fitriani, & Budiarja, Y. (2021). Pengaruh Aktivasi Kimia Terhadap Adsorben Fly Ash Batubara untuk Penyerap Polutan Emisi Gas Buang. Jurnal Riset Teknologi Industri, 15(1), 65. https://doi.org/10.26578/jrti.v15i1.6880
Ing, T. L., & Sebastian, Y. (2020). Studi Penggunaan Pecahan Dinding Bangunan Pada Beton Lapis Aus. 4247(65), 75–81.
PUPR, K. (2018). Spesifikasi Umum Untuk Pekerjaan Konstruksi Jalan dan Jembatan Revisi 1. In Edaran Dirjen Bina Marga Nomor 02/SE/Db/2018 (Issue September, pp. 1–199).
Putra, K. H., & Wahdana, J. (2019). Studi Eksperimental Penambahan Limbah Keramik Sebagai Agregat Halus Pada Campuran Laston (AC-WC) Terhadap Karakteristik Uji Marshall. Paduraksa, 8(2), 147–155.
Saleh, A. (2018). Pengaruh Penggunaan Zeolit Alam Sebagai Filler Pada Campuran AC-BC Ditinjau Dari Nilai Vitm. SIKLUS: Jurnal Teknik Sipil, 4(1), 36–42. https://doi.org/10.31849/siklus.v4i1.997
Sukirman, S. (2016). Beton Aspal Campuran Panas. In Institut Teknologi Nasional (Vol. 53, Issue 9).
Swardana, R., Sari, Y. A., & Pamadi, M. (2022). Analisa Karakteristik Campuran Aspal Menggunakan Limbah Keramik. Pilar Jurnal Teknik Sipil, 17(02), 67–73.
Widayanti, A., Asih Aryani Soemitro, R., Suprayitno, H., & Jaya Ekaputri, J. (2018). Characterization and compressive strength of fly ash based-geopolymer paste. MATEC Web of Conferences, 195, 1–11. https://doi.org/10.1051/matecconf/201819501023
Yustana, P. (2018). Mengenal Keramik (pp. 1–82). Isi Press.

