Prediksi dan Penerapan Simulasi Menggunakan Software VISSIM Terhadap Kinerja Lalu Lintas untuk Menguraikan Kemacetan Simpang Bersinyal di Jl. Raya Manyar Kota Surabaya
DOI:
https://doi.org/10.26740/mitrans.v1n1.p73-84Keywords:
Simpang bersinyal, Derajat kejenuhan, VISSIMAbstract
Persimpangan merupakan simpul pada jaringan jalan dimana jalan - jalan bertemu dan lintasan kendaraan berpotongan. Simpang Jl. Raya Manyar merupakan simpang pada jalan perkotaan yang banyak dilalui oleh masyarakat Kota Surabaya setiap harinya sehingga menyebabkan permasalahan lalu lintas. Pada jam sibuk seperti pagi dan sore hari simpang ini menjadi titik rawan terjadinya kemacetan. Penyebab kemacetan di simpang Jl. Raya Manyar yaitu lebar jalan pada Jl. Manyar Rejo yang kurang, ruas Jl. Raya Manyar dari arah selatan dan utara yang tidak diperbolehkan untuk belok kanan, sehingga kendaraan harus putar balik cukup jauh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja simpang Jl. Raya Manyar saat ini dan memprediksikan kinerja simpang pada tahun 2028 menggunakan derajat kejenuhan terkecil yang disimulasikan menggunakan software VISSIM. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu perhitungan kinerja simpang menggunakan MKJI (1997) dan disimulasikan menggunakan software VISSIM. Perhitungan kinerja simpang pada kondisi saat ini didapatkan DS sebesar 1,142 dengan tingkat pelayanan F. Setelah itu, dilakukan perhitungan kinerja simpang dengan percobaan fase sinyal 2 fase dan 4 fase untuk mengetahui DS terkecil yang akan digunakan untuk menghitung kinerja simpang pada tahun 2028. Perhitungan kinerja simpang Jl. Raya Manyar pada tahun 2028 dihitung menggunakan fase sinyal terpilih yaitu 2 fase dan didapatkan derajat kejenuhan 0,826 dengan tingkat pelayanan D. Perlu adanya penelitian lanjutan tentang perubahan lebar geometrik jalan sehingga DS lebih dapat diperkecil.
References
Abubakar dkk., (1995) Sistem Transportasi Perkotaan. Direkturorat Jenderal Perhunbungan. Departemen Perhubungan, Jakarta.
Aldo, J. N., Yulianto, B., & Setiono. (2021). Analisis Kinerja Simpang Bersinyal Pasar Pon Menggunakan Program Simulasi PTV Vissim. Matriks Teknik Sipil, 9(4), 232. https://doi.org/10.20961/mateksi.v9i4.54782
Aryandi, Rama Dwi. 2004. Penggunaan Software VISSIM untuk Analisis Simpang Bersinyal. Laporan Tugas Akhir. UGM
Hariyanto, Joni. 2004. Perencanaan Persimpangan Tidak Sebidang Pada Jalan Raya. Medan: USU Digital Library.
KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia). Kamus versi online/daring (Dalam Jaringan). di akses pada 28 Januari. 2023. https://kbbi.web.id/simpang.
Kementrian Perhubungan Republik Indonesia. (1993). Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 1993 tentang Prasarana dan Lalu Lintas Jalan. In Peraturan Pemerintah Republik Indonesia (p. 78).
Morlok, Edward K. 1991. Pengantar Teknik dan Perencanaan Transportasi. Erlangga : Jakarta
Putranto, L. S. (2016). Rekayasa Lalu Lintas Edisi 3. Indeks. Jakarta.
Sukirman, S. (1999). Dasar-dasar Perencanaan Geometrik. In Penerbit NOVA.
Syaikhu, M., Widodo, E., & A, A. K. (2017). Analisa Kapasitas dan Tingkat Kinerja Simpang Bersinyal (Studi Kasus Simpang Tiga Purwosari Kabupaten Pasuruan). UREKA : Jurnal Penelitian Teknik Sipil Dan Teknik Kimia, 1 No. 1, 12. https://publikasi.unitri.ac.id/index.php/teknik/article/view/614
Tamin. (2000). Perencanaan dan Pemodelan Transportasi.

