- Peran Modal Sosial dan Modal Pengetahuan pada Pekerja Kreatif Lepas di Industri Audiovisual Komersial
Peran modal sosial dan modal pengetahuan pada pekerja kreatif lepas di industri audiovisual komersial
DOI:
https://doi.org/10.26740/jsm.v7n1.p19-48Kata Kunci:
freelance creative workers, commercial audiovisual industry, social capital, knowledge capital, the survival strategyAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana modal berperan dalam pembentukan strategi bertahan para pekerja kreatif lepas di industri audiovisual komersial yang cenderung merentankan pekerja. Studi terdahulu telah menyinggung aspek jaringan sosial, pengetahuan, serta kemampuan fleksibilitas yang dimiliki pekerja sebagai faktor yang dapat membuka akses kesempatan kerja bagi pekerja. Namun, studi-studi tersebut belum menjelaskan bagaimana faktor tersebut ditempatkan ke dalam kerangka modal yang mampu dimanfaatkan dan dikonstruksikan untuk membentuk strategi bertahan pekerja kreatif lepas di industri ini dalam jangka panjang. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif melalui pengumpulan data yang terlaksana melalui wawancara mendalam pada pekerja kreatif lepas di industri audiovisual komersial, observasi secara daring, serta pengambilan data digital berbasis visual dan teks. Hasil temuan penelitian ini menunjukkan bahwa strategi bertahan pekerja kreatif lepas dapat dijelaskan lebih lanjut dengan berlandaskan pada analisis modal, yaitu modal sosial dan modal pengetahuan sebagaimana modal tersebut direkognisi dan bernilai di industri audiovisual komersial. Keberadaan modal sosial dan modal pengetahuan diiringi dengan kapasitas pekerja untuk mengakumulasi dan mengonversikannya seiring waktu saling berkelindan dalam membentuk strategi bertahan pekerja di industri yang mengarah pada pembentukan reputasi positif dan peningkatan kapasitas pekerja. Hal ini kemudian mengarahkan pekerja untuk bisa dipekerjakan di industri, kemudian mampu bertahan dan menduduki posisi strategis di dalam industri seiring waktu yang ditandai dengan kuatnya posisi daya tawar dan akses kesempatan kerja secara berkelanjutan sebagai bentuk alternatif keamanan kerjanya di tengah-tengah kondisi struktural yang merentankan.
Referensi
Brook, O., Dave O'Brien, and Mark Taylor. 2018. "There Was No Golden Age: Social Mobility into Cultural and Creative Occupations." SocArXiv. DOI: 10.31235/osf.io/7njy3.
Coordinating Ministry for Economic Affairs of The Republic Indonesia. 2021. Siaran PERS Industri Kreatif dan Digital: Kembangkan Potensi, Gerakkan Ekonomi, dan Ciptakan Lapangan Kerja No. HM.4.6/37/SET.M.EKON.3/03/2021. Retrieved January 17, 2022 (https://www.ekon.go.id/publikasi/detail/2449/industri-kreatif-dan-digital-kembangkan-potensi-gerakkan-ekonomi-dan-ciptakan-lapangan-kerja)
Creative Economy Agency of The Republic of Indonesia. 2019. Laporan Kinerja Badan Ekonomi Kreatif Tahun 2019. Jakarta: Badan Ekonomi Kreatif
Hesmondhalgh, David and Sarah Baker. 2011. Creative Labour: Media Work in Three Cultural Industries. DOI: 10.4324/9780203855881.
Izzati, Larasati, Ben K. C. Laksana, Rio Apinino, and Kathleen Azali. 2021. Pekerja Industri Kreatif di Indonesia: Flexploitation, Kerentanan, dan Sulitnya Berserikat. Jakarta: SINDIKASI x FNV Mondiaal. Retrieved 24 September, 2022 (https://www.sindikasi.org/wp-content/uploads/Riset-Pekerja-Industri-Kreatif-Indonesia-Di-Bawah-Flexploitation.....pdf).
Memon, Salman B. 2019. "Does Social Capital Matter in Career Development?" Journal of Management Info 6(2); 12-18. DOI: 10.31580/jmi.v6i2.847
Nonaka, Ikujiro. 1991. The Knowledge-Creating Company. Harvard Business Review Classic Series: Harvard University.
Ritzer, George. 2011. Sociological Theory. 8th Ed. New York: McGraw-Hill.
Standing, Guy. 2011. The Precariat: The New Dangerous Class. London: Bloomsbury Publishing.
The Ministry of Tourism and Creative Economy of The Republic of Indonesia (2020). Statistik Ekonomi Kreatif Tahun 2020. Jakarta: Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. Retrieved 30 January, 2022
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 The Journal of Society and Media

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.

