PENGGUNAAN GEOGRAPHICALLY WEIGHTED REGRESSION PADA PENGELOMPOKAN KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TIMUR DIDASARKAN RATA-RATA LAMA SEKOLAH

Abstract

Pada tahun 2022, rata-rata lama sekolah penduduk di Jawa Timur masih berada di bawah rata-rata lama sekolah keseluruhan penduduk Indonesia. Dimana kabupaten yang paling rendah rata-rata lama sekolahnya adalah Kabupaten Sampang sebesar 5,06 dan paling tinggi pada Kota Madiun sebesar 11,67. Perbedaan signifikan ini dimungkinkan karena adanya pengaruh faktor area. Hal ini membutuhkan suatu penelitian yang dapat mengelompokkan area-area yang memiliki kesamaan permasalahan rata-rata lama sekolah. Hasil pengelompokan ini bisa menjadi dasar untuk menentukan tindakan yang sesuai dengan faktor signifikan yang dibutuhkan pada area tersebut. Pada artikel ini dijabarkan pengelompokan faktor-faktor yang mempengaruhi rata-rata lama sekolah di Jawa Timur dengan menggunakan metode. Geographically Weighted Regression (GWR). Metode ini dipilih karena pada metode proses analisis dilakukan dengan memperhatikan efek area pengamatan yang dilakukan. Faktor-faktor yang dianggap mempengaruhi yaitu variabel harapan lama sekolah, pengeluaran per kapita riil disesuaikan, tingkat tengangguran terbuka, rata-rata upah/gaji bersih sebulan pekerja formal, dan tingkat partisipasi angkatan kerja. Dari hasil analisis, didapatkan faktor signifikan yang paling banyak mempengaruhi adalah harapan lama sekolah dan yang peling sedikit mempengaruhi adalah persentase tingkat tengangguran terbuka.

In 2022, the average years of schooling of the population in East Java is still below the overall average years of schooling of the Indonesian population. The district with the lowest average years of schooling is Sampang District at 5.06 and the highest is Madiun City at 11.67. This significant difference may be due to the influence of area factors. This requires a study that can group areas that have similar average years of schooling problems. The results of this grouping can be the basis for determining actions that are in accordance with the significant factors needed in the area. This article describes the clustering of factors that affect the average length of schooling in East Java using the method. Geographically Weighted Regression (GWR). This method was chosen because in the method the analysis process is carried out by considering the effect of the observation area. The factors that are considered to influence are expected years of schooling, adjusted real per capita expenditure, open unemployment rate, average monthly net wage/salary of formal workers, and labor force participation rate. From the results of the analysis, it was found that the most significant factor affecting the average years of schooling is the expected years of schooling and the least influential is the percentage of open unemployment rate.