MELAWAN STIGMA : TREN LAJANG PADA PEREMPUAN BERKARIR MELANGGAR NORMA SOSIAL: ANALISIS BIBLIOMETRIK

Penulis

  • PRISCINDY NAZRANI WILA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

Abstrak

Tren memilih hidup lajang pada kaum perempuan yang aktif berkarir kian menjadi tren saat ini. Ingin fokus mengembangkan karir adalah salah satu dari alasan perempuan memilih menunda pernikahan. Keputusan menunda menikah dan memilih berkarir bagi perempuan tidak begitu diterima dalam kehidupan bermasyarakat. Perkembangan zaman tidak serta merta merubah pola pikir masyarakat yang erat dengan kultur patriarki bagi kaum perempuan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perkembangan literatur yang memuat stigma masyarakat terhadap perempuan bekarir yang memilih lajang pada era modern ini. Metode penelitian ini menggunakan metode analisis bibliometrik, dengan aplikasi Vosviewer untuk melihat perkembangan dan hubungan keterkaitan stigma masyarakat terhadap perempuan lajang yang berkarir. Hasil penelitian melalui visualisasi data Vosviewer, menunjukan stigma dan perspekstif masyarakat terhadap perempuan masih menjadi masalah yang dibahas sampai saat ini. Hal ini terjadi erat kaitannya dengan hal kesetaraan gender bagi kaum perempuan, khususnya pada kaum perempuan yang lajang dan aktif mengembangkan berkarir. Kesimpulan dari penelitian ini menujukan adanya perubahan perspektif terhadap pernikahan menjadikan kaum perempuan lajang mampu menghadapi stigma masyarakat dengan cara menghindari dan mengabaikan stigma stigma tersebut dan memilih fokus berkarir dengan tujuan kemandirian ekonomi dan kesiapan mental sebelum menikah.

Kata kunci: Stigma, Lajang, Perempuan Karir, Norma Sosial.

Referensi

Ang, C. S., Lee, K. F., & Lie, X. 2020. Understanding singleness: A phenomenological study of single women in Beijing and Singapore. The Qualitative Report, 25(8), 3080-3100

Anitha, S., & Gill, A. 2017. Coercion, consent and the forced marriage debate in the UK. Routledge. In Marital rights 4(2): 133-152).

Badan Pusat Statistik Indonesia. Data Angka Pernikahan di Indonesia 2023. Indonesia: BPS

Badan Pusat Statistik Indonesia. Data Angka Pernikahan Pemuda di Indonesia 2024. Indonesia: BPS

Dhania, R., dan Anshori, M. 2020. Analisis Semiotika Propaganda Menikah Muda di Media Sosial Instagram. Jurnal Kommas, 43(1), 7728).

Dubyna, M., Popelo, O., Kholiavko, N., Zhavoronok, A., Fedyshyn, M., & Yakushko, I. 2022. Mapping the Literature on Financial Behavior: a Bibliometric Analysis Using the VOSviewer Program. WSEAS Transactions on Business and Economics, 19, 231–246.

Durkheim, Emile. The Elementary Forms of the Religious Life : Bentuk-Bentuk Dasar Kehidupan Beragama. Diterjemahkan oleh Inyiak Ridwan Muzir. Yogyakarta : 2017

Gilchrist, K. R. 2023. Silencing the single woman: Negotiating the ‘failed’feminine subject in contemporary UK society. Journal of gender and Sexualities, 26(1-2), 162-179

Himawan, K. K., Bambling, M., & Edirippulige, S. 2018. What Does It Mean To Be Single in Indonesia? Religiosity, Social Stigma, And Marital Status Among Never-Married Indonesian Adults. SAGE Open Journal, 8(3), 1–9

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). (Online). https://kbbi.web.id/stigma. Diakses pada tanggal 6 Mei 2025

Kamus Online Merriam – Webster. 2019. “Pengertian Literasi Menurut Para Ahli, Tujuan, Manfaat, Jenis dan Prinsip”. Diakses 6 Mei 2025.

Kumar, R., Singh, S., & Chohan, J. S. 2021. A Bibliometric Anaylysis Of Green Manufacturing Visualizing Network. 27(1), 2462–2480.

Link, Bruce G., dan Jo C. Phelan. Labeling and Stigma. Handbook of the Sociology of Mental Health (terjemah), 2013.

Michaels, P.J. Lopez, M. Rusch, N. & Corrigan, P.W. 2012. Construct and concept comprising the stigma of mental illness. Psychology, society, & education, 4(2): 183-194

Nanik, Tairas, M. M. W., & Hendriani, W. 2018. "She Is a Spinster”: A Descriptive Study on Perception Toward Single Women. International Journal of Engineering & Technology, 2(7):1–9 pp

Samovar, L., Porter, R., & McDaniel, E. 201). Communication between Cultures. Cengage Learning.

Septiana, E., & Syafiq, M. 2014. Identitas "Lajang" (Single Identity) dan Stigma : Studi Fenomenologi Perempuan Lajang di Surabaya. Jurnal Psikologi Teori dan Terapan, 4(1), 71-86

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 16. 2019. Pasal 7 ayat (1). Tentang Perkawinan. (Jakarta: Lembaran Negara Republik Indonesia 2019)

Wahdiniwaty, R., dan Rustam, D. A., 2019. Patriarchy as a Barrier to Women Entrepreneurs in Indonesia, IOP Conference Series: Materials Science and Engineering.

Wulandari, I., Nursalam., & Ibrahim, M. 2016. Fenomena Sosial Pilihan Hidup Tidak Menikah Wanita Karier. Jurnal Equilibrium, 2(1), 67-76

Yusof, F., & Mustafar, F.W. 2017. Cabaran Bujang Lewat Usia: Stigma Terhadap Wanita Berkerjaya. Jurnal Sains Sosial, 2(1), 117-129)

Unduhan

Diterbitkan

2025-06-01

Cara Mengutip

NAZRANI WILA, P. (2025). MELAWAN STIGMA : TREN LAJANG PADA PEREMPUAN BERKARIR MELANGGAR NORMA SOSIAL: ANALISIS BIBLIOMETRIK. LENTERA: JOURNAL OF GENDER AND CHILDREN STUDIES, 5(1), 390–402. Diambil dari https://journal.unesa.ac.id/index.php/JOFC/article/view/40289
Abstract views: 11 , PDF Downloads: 2